MOMENT

Moment - 33.

Happy Reading❤️

Saint duduk tak nyaman ditempat duduknya, Sang makeup artist tengah melukis diwajahnya, merias wajah manis itu.

"P'Chen kapan Perth datang?" Tanya Saint, matanya melirik jam di dinding.

P'Chen mengecek ponselnya sebentar.

"K'Pupae bilang mereka sudah dilobi menuju ruang ganti. Apa kau sangat merindukan bocah itu?" Goda P'Chen.

Saint sedikit tersipu mendengar ucapan P'Chen. Beberapa hari tidak bertemu dengan kekasih mu siapa yang tak akan rindu, terlebih kekasih mu terdampar disebuah pulau.

Tak lama terdengar ketukan dari luar dan kepala P'Gin yang menyembul dibalik pintu lalu mendorong pintu itu, menampilkan P'Pupae dan sosok yang tengah ditunggu-tunggu.

Pemuda itu sangat tampan hari ini dengan dalaman putih berkerah sampai ke leher, dibaluti jaket putih dan terdapat gambar-gambar kecil berwarna hitam dijaket itu. Rambut yang disampirkan kebelakang juga sebelah alisnya yang dibuat putus membuat aura dominan Perth menguar.

Saint langsung berdiri saat bertepatan sang makeup artist selesai merias wajahnya.

Belum sempat Perth mendaratkan bokongnya disofa empuk Saint lebih dulu menodongnya, mengadahkan telapak tangannya didepan Perth.

"Mana titipan ku?"

Perth merentangkan kedua tangannya,

"Peluk aku dulu"

Saint menggeleng keras, melipat kedua tangannya didada.

"Perth bau kambing"

Seisi ruangan menahan tawanya saat mendengar ucapan Saint. Ingin tertawa tapi kasihan melihat wajah melas Perth.

"Aku sudah mandi, sudah tampan begini, darimana bau kambingnya?"

Perth mencium tubuhnya sendiri, memastikan lagi bahwa ia tidak bau kambing.

"Perth itu bau laut Ai Saint, lihat kulitnya semakin gelap" celetuk P'Pupae.

Perth mendelik pada P'Pupae, kesal karena ditertawakan Perth menjatuhkan dirinya disofa empuk dengan wajah kesal.

"Perth titipan ku mana?" Saint ikut duduk disamping Perth menggoyang-goyangkan lengan Perth seperti anak kecil yang ingin diberi permen.

"Cium aku" Perth memajukan pipinya ke bibir Saint.

"Tidak mau" Saint mendorong pipi itu dengan tangannya. Lalu kembali menggoyang-goyangkan lengan Perth.

"Ayooo, mana?"

Perth menggeleng keras.

"Kalau begitu aku tidak akan memberikannya"

Guncangan dilengan Perth berubah menjadi pukulan, saat siempunya mengatakan tidak akan memberikan titipan Saint.

"Sakit Phi"

"Cepat berikan" Saint mengacuhkan keluhan Perth memasang wajah kesal saat Perth tak kunjung memberikan titipannya itu.

"Ini titipan mu" P'Gin memberikan jus semangka pada Saint yang langsung disambut bahagia oleh Saint.

Perth mencibir sembari mengelus lengannya yang dipukul. Namun kembali tersenyum saat melihat Saint tampak bahagia mendapatkan apa yang diinginkannya.

Seorang staff datang dan memberi tahu mereka untuk bersiap-siap untuk jalan dired karpet bersama P'New dan rekan LBC lainnya.

•

Acara dimulai, teriakan menggema saat P'New masuk bersama Perth-Saint dan yang lainnya.

Mereka berfoto dan Perth sempat berpelukan dengan Yacht yang berperan sebagai Pond sahabatnya dalam series.