Chapter 74

440 64 7
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

07 Desember 2018, 06.45 KST

Asan Medical Centre
Songpa-gu, Seoul.

Matahari mulai menyelinap masuk melalui celah gorden ruangan bernuansa putih ini, membuat Daniel mengerjapkan mata untuk mulai tersadar dari tidurnya.

Dia mengedarkan pandangan ke seluruh ruangan dan mendapati sahabatnya, Ong Seongwoo sedang melihat beberapa dokumen di sudut ruangan.

"Hyeong" panggil Daniel, membuat Ong menoleh.

"Oh, kau sudah bangun? bagaimana apa tubuhmu terasa lebih baik?" tanya Ong yang menyimpan berkasnya lalu menghampiri Daniel untuk membantu bangun dan bersandar pada kepala ranjang.

Daniel hanya mengangguk menanggapi beberapa pertanyaan yg terlontar. "Apa boleh aku meninggalkan ruangan ini? Sehari saja, aku ingin bertemu Sejeong dan membawanya pada ulang tahun Mi Ra."

"Aku tidak tahu, Niel. Tapi aku akan mencoba berbicara pada paman, siapa tau dia mengizinkanmu untuk keluar"
"Memangnya kau akan berangkat jam berapa?" tanya Ong.

"Jam 9 mungkin" jawab Daniel, membuat Ong menunduk untuk melihat jam disudut ruangan.

"Tunggu disini, aku akan bicara pada paman" Daniel tersenyum menanggapi hal tersebut, entah hal baik apa lagi yang akan diberikan Ong kepadanya, tapi dia sangat bersyukur bisa mempunyai sahabat seperti Ong yang sekarang beranjak pergi meninggalkan ruangan.

Sepeninggal Ong tadi, Daniel hanya terdiam sambil sesekali mengecek handphonenya yg dari beberapa hari lalu mendapat notifikasi pesan dari Sejeong yang tidak dibalas olehnya. Sampai akhirnya sebuah suara menginterupsinya dari luar.

Tok..tok..tok

"Masuk" ucap Daniel lalu menoleh untuk mendapati siapa yang datang.

Betapa terkejutnya dia saat mendapati Jaehwan dan beberapa sahabatnya yang lain datang mengunjunginya.

"Yaakk.. Kang Choding." teriak Yoon Jisung saat melihat Daniel hanya terdiam menyambut kedatangannya.

Daniel tidak bisa berkata apa-apa lagi, bagaimana bisa semua sahabatnya tau kalau dia sedang menjalani perawatan di rumah sakit ini?

"Kenapa hyeong menyembunyikannya dari kami?" selidik Park Jihoon dengan tatapan kesal.

"Hhe, mianhae." hanya itu yang terlontar dari mulut Daniel dan membuat Ha Seongwon tidak kuasa menahan kesal dan sedihnya hingga tidak sengaja memukul belakang kepala Daniel.

"YAKK, HYEONG. KENAPA KAU MEMUKUL KEPALA DANIEL HAH?" teriak Jaehwan kesal, membuat Daniel tersenyum.

"Omoo, Mianhae niel-ah" jawab Seongwon lalu mengusap kepala Daniel yang tadi dipukulnya.

"If it was you" [Kang Daniel]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang