maapkan ke late update an ku guys. dari terakhir kali aku update cerita sebelah, laptopku di servis, dan baru banget kemarin balik. aku juga kurang suka ngetik di hp... jadi ya gitu hemmm😞
tapi ya servisnya juga ternyata gaada hasil :)) jadi libur nanti paling servis lagi (:
happy reading💓
Kim Taehyung menatap layar ponselnya. Matanya terpaku pada foto profil Hanna saat ini.
Foto dirinya dan Hanna beberapa tahun yang lalu, sebelum gadis itu pacaran dengan sahabatnya sendiri.
Gadis itu tersenyum lebar dengan tangan membentuk V, sementara Taehyung yang bertingkah seolah ia tidak sadar ada kamera. Laki-laki itu menatap Hanna penuh arti.
Wajah mereka hanya berjarak kurang dari 15 centimeter.
Siapapun yang melihatnya, pasti percaya bahwa mereka adalah pasangan. Faktanya, itu hanya cinta sebelah tangan.
Dulu, kalau Hanna mengubah foto profil nya menjadi foto mereka berdua, Taehyung tidak akan bisa berhenti tersenyum.
Ia bahkan tidak bisa tidur hanya karena hal sepele itu. Rasa senangnya bukan main, sampai-sampai ia bisa menatap foto itu terus-menerus.
Tapi sekarang, entah kenapa ia merasa bersalah. Padahal, itu hanya foto profil.
Ia tidak terlalu merasa senang seperti dulu, karena tau gadis itu sudah ada yang punya.
Taehyung juga sudah berniat untuk membuang perasaannya pada Hanna.
Semua orang bebas mengganti foto profilnya. Lagipula, mereka adalah sahabat dekat.
Seharusnya, tidak ada masalah dengan itu.
"Kau sudah siap?" tanya Jin yang tiba-tiba muncul dari pintu kamarnya. Taehyung menoleh cepat, kemudian mengangguk.
"Tapi merayakan ini apa tidak berlebihan? Dia baru pacaran, belum menikah," kata Taehyung heran. Laki-laki itu memasukkan ponselnya kedalam saku jaket hitamnya.
"Itu hanya tema pertemuan hari ini. Kita juga jarang berkumpul," kata Jin memberitahu.
Taehyung menghela napas.
Ini mungkin pertama kalinya ia akan datang ke perayaan orang yang baru mendapat pacar pertamanya.
"Bertujuh?" tanya Taehyung memastikan. Seokjin lagi-lagi mengangguk.
"Mereka semua datang hari ini," kata Seokjin.
Laki-laki itu merapikan sweater pink yang ia gunakan. Setelah itu, ia mengambil kunci mobil dan langsung menuju keluar.
"Kau tidak ada acara setelah itu, kan? Kita pergi bersama saja," ajak Seokjin. Taehyung mengangguk. Kemudian ia mengikuti laki-laki itu keluar rumah.
***
Sebagai pacar, Jimin merasa wajar baginya untuk marah, ketika melihat pacarnya memasang foto dirinya dengan laki-laki lain di foto profilnya.
Apalagi, Hanna dan beberapa temannya sudah tau bagaimana perasaan Taehyung pada gadis itu.
Tanpa di beritahu pun, orang-orang bisa menebaknya dari sikap Taehyung.
Laki-laki itu menghabiskan soju nya dalam sekali tegukan.
"Wow, kau semakin mahir minum soju," kata Hoseok sambil terkekeh. Jimin ikut terkekeh tanpa mengatakan apapun.
Hanya Seokjin dan Taehyung yang belum datang ke tempat mereka janjian. Sambil menunggu, mereka berlima memesan dua botol soju.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Pretend Boyfriend ; KTH ✔
Fanfiction[Proses Revisi 2/38] Choi Ha Yeon, siswi kelas 3 SMA yang selalu mendapat ejekan dari teman-temannya karena belum pernah pacaran, akhirnya meminta Kim Taehyung, sahabat kakak perempuannya, untuk menjadi pacar pura-pura nya. Tapi sebenarnya, itu hany...
