26. Hamil

18.3K 529 4
                                    


Part yang kemarin aku skip beberapa minggu yaaa jadi Hana selesai haidnya udah agak lama

***

"Bikin baby yuk" ajaknya

Hana menggelengkan kepalanya

"Loh kenapa?"

"Karena baby kita udah jadi"

"Maksudnya?" tanya Ali bingung. Melihat suaminya yang terlihat kebingungan akhirnya Hana memberitahukan bahwa dirinya tengah mengandung

"Kak Ali suamiku. Hana hamil" ucap Hana lembut dan memegang kedua pipi Ali

Wajah Ali langsung berubah ceria mendengar kabar membahagiakan ini. "Kamu hamil? Yang bener!!" kata Ali memastikan

Hana mengangguk semangat. "Bentar Hana ambil tas dulu" kata Hana sambil menyingkirkan tubuh besar Ali dari atas tubuhnya. Namun Ali tak merespons malah mengecupi wajah Hana senang

"Awas dulu Kakak.. " erang Hana sambil mengalihkan wajahnya agar terhindar dari ciuman Ali

"Sayang kamu beneran hamil!!?"

"Awas duluuu!!!"

Akhirnya Ali melepaskan Hana dari pelukannya. Hana berjalan mengambil tasnya yang ia letakkan di sofa tadi. Tak lama kemudian ia kembali dengan kotak kecil di tangannya

"Ini" kata Hana menyodorkan kotak yang ia pegang kemudian ia duduk di samping suaminya yang tengah menatapnya dengan pandangan menyelidik

"Apa ini?" tanya Ali

"Buka aja"

Kemudian Ali membuka kotak tersebut. "Ini apa sayang?" tanya Ali sambil membolak balikkan sebuah benda di tangannya

"Ini testpack Kak."

"Kok garisnya ada dua"

"Itu berarti Hana hamil!!!?" jawab Hana kesal

"Kamu beneran hamil sayang??! Oh god!!! I love you so much darl" girang Ali kemudian memeluk tubuh Hana erat dan mengangkatnya hingga kaki Hana tak menginjak lantai

"Terimakasih Tuhan Terimakasih!!??" Hana tertawa bahagia sambil mengeratkan tangannya ke leher Ali.

Setelah puas kemudian Ali menurunkan tubuh Hana dan mendudukkannya ke ranjang. Lalu ia duduk disamping istrinya. Tangannya memegang lembut perut Hana yang masih rata

"Halo sayang. Ini Ayah" ucap Ali tepat di depan perut kemudian ia mencium perut Hana sayang dengan mata berkaca kaca karena bahagia. Hana menangis dan mengusap lembut kepala Ali

"Baik baik di perut Bunda ya nak" lanjutnya. Kemudian ia mendongak menatap Hana yang sedang menitikan air mata bahagianya. Langsung saja ia rengkuh tubuh Hana yang bergetar

"Uuuu sayangku.. Don't cry honey this is good news" ujar Ali sambil mengusap air mata Hana

"Kakak juga nangis" rajuk Hana memukul dada Ali. Ali tertawa

"I love you so bad baby" ucap Ali serak karena menahan tangis. Hana mengangguk kemudian melepaskan pelukannya dan menatap suaminya

Family Goals (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang