Minggu

146 21 2
                                    

Dini hari masih hitam pekat

Matamu lelap menutup dibalut kelopak cokelat

Mimpi berlarian ke sana kemari

Berharap yang indah akan menjemput esok pagi


Tidak ada satu pun tentangku

Semua tergambar elok tergugu

Tanpa hadirku yang hanya mengganggu

Sesekali tersisipkan senyum menawanmu


Aku hanya salah satu makhluk yang merindumu dari kejauhan

Bukan hanya sebatas jendela dan daun pintu yang menahan

Tapi, antara aku dan kamu yang tidak pernah dalam satu perasaan

Memang, udah kuketahui sejak awal petemuan


Namun menyerah terlalu dini untuk sosok yang paling dikagumi

Merelakan pun menjadi terlihat sangat keji

Lalu apa yang bisa kulakukan selain menikmati rasa ini sendiri

Barangkali suatu saat nanti kau membuka hati


30 Maret, dini hari, pada malam yang menemani jari-jariku menari.

Sajak Tak BertuanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang