Didalam mobil yang terbilang deretan mobil mewah itu keduanya hanya diam tak bicara sama sekali. Hanya terdengar lantunan musik Pura-Pura Lupa dari Mahen.
Pernah aku jatuh hati
Padamu sepenuh hati
Hidup pun akan ku beri
Apapun kan kulakuiTapi tak pernahku bermimpi
Kau tinggalkan aku pergi
Tanpa tahu rasa ini
Ingin rasa ku membenciAluna menoleh pada Alaska saat lagu itu terputar. "Kita mau kemana lagi kak?"
Alaska menatapnya datar. "Makam," jawabnya singkat.
Aluna mengangguk seraya membulatkan mulutnya 'ooooooh' sangat panjang. Dia kembali menikmati lirik lagu yang memiliki kesan sendiri bagi Aluna. Sesekali menganggukan kepalanya dan bibirnya bergerak mengikuti liriknya.
Tiba-tiba kamu datang
Saat kau telah dengan dia
Semakin hancur hatikuJangan datang lagi cinta
Bagaimana aku bisa lupa
Padahal kau tahu keadaannya
Kau bukanlah untukkuJangan lagi rindu cinta
Ku tak mau ada yang terluka
Bahagiakan dia aku tak apa
Biar aku yang pura-pura lupaPonsel Aluna bergetar, menandakan ada pesan masuk. Gadis itu mengambil ponselnya dari dalam tas selempang hitam yang dikenakannya.
Reiki: Lo dimana?
Reiki: Tadi gue ke rumah lo tapi gak ada siapa².
Reiki: Lun, lo gak pa-pa kan?
Aluna: Aku kan udah bilang di rumah sodara.
Reiki: Oh iya, gue lupa. Pantes aja.
Aluna: Hehe iya😅😅
Reiki: Sekarang lo dimana?
Aluna: Dijalan.
Reiki: Mau kemana? Balik?
Aluna: Nggak, aku juga gak tahu soalnya.
Reiki: Yah, padahal tadinya gue mau ngajakin lo main. Ternyata gak bisa ya?
Aluna: Maaf ya Rei, mungkin lain kali bisa.
Reiki: Iya Lun gak pa-pa.
Aluna kembali memasukan ponselnya kedalam tas. Dan tanpa disadari Alaska memperhatikannya sejak tadi. Cowok itu ingin tahu siapa yang berhasil membuat Aluna tersenyum sendiri hanya karena melihat ponselnya.
Jangan datang lagi cinta
Bagaimana aku bisa lupa
Padahal kau tahu keadaannya
Kau bukanlah untukkuJangan lagi rindu cinta
Ku tak mau ada yang terluka
Bahagiakan dia aku tak apa
Biar aku yang pura-pura lupaBahagiakan dia aku tak apa
Biar aku yang pura-pura lupaLagunya berakhir bertepatan dengan berhentinya mobil Alaska disuatu pemakaman. Cowok itu turun lebih dulu, meninggalkan Aluna dibelakangnya.
Alaska mengarah pada salah satu makam yang sudah lama tak dikunjunginya. Hatinya meringis saat membaca nama Aurora Alika Finasya dibatu nisan.
Dia berjongkok, membersihkan batu nisan dari dedaunan yang ada diatas tanah kuburan milik Aurora. Aluna menyusul, dia berjongkok dihadapan Alaska. Aluna melakukan hal yang sama dengan Alaska usai membaca nama dibatu nisan.
KAMU SEDANG MEMBACA
INSEPARABLE (SEGERA TERBIT)
Novela Juvenil[SEBELUM BACA FOLLOW DULU!!!] [COMPLETED] Terjebak dalam permainan takdir yang begitu memaksa hingga menyatukan mereka dalam sebuah perjodohan. Itulah yang Alaska dan Aluna rasakan. Terlibat dalam perjodohan yang direncanakan oleh ayah dan bunda Al...