Tokoh Film

112 3 0
                                    

#JumatGames #RomanceFantasy #TokohFilm

Assalamualaikum...

Selamat pagi dear memberdeul dan minwar...

Apa kabarnya nih?
Lagi sibuk apa?
Naskah gimana? Lancar?

Hihi kalau Sky nih lagi ngutak atik, hapus. Bikin lagi, edit lagi. Gitu terus sampai negara api menyerang *nepokjidat

Bisa juga baru nulis beberapa halaman, eh Sky edit wkwkwk. Harusnya dibiarin aja, ngedit belakangan. Jangan ditiru yaa gak bagus wkwk.

Okee doki... Hari ini kelas games. Cara mainnya gampang. Kalian cukup bikin FF memakai nama tokoh di film. Bebas yaa mau film apa tapi genre ff yang ditulis harus romance, RomanceFantasy atau fantasy. Maksimal 300 kata.

Cuuuus Sky dulu.

Sky make nama Elsa aja deh, yang main Frozen dan Dre dari Karate Kid.

*****

Elsa menatap Xiao Dre dengan pandangan marah. Dirinya tak menyangka, Dre sejahat itu.

"Xiao Dre, tega sekali kamu mengambil the book. Kamu tahu the book adalah jantung kerajaan kita!" Elsa berusaha mengontrol amarahnya. Sudah menjadi tugas Elsa untuk menjaga kerajaan Kaydran.

"Aku terpaksa mengambilnya. Shuri mengancam, jika aku tak memberikan the book nyawamu akan melayang. Aku tak mau itu terjadi." Dre menjawab pasrah. Dre tahu dia sudah mengecewakan Elsa.

Elsa semakin marah dan berusaha tetap tenang walaupun hatinya sangat kesal. Biar bagaimana pun juga, the book harus ada di Kaydran agar tak terjadi bencana di seluruh dunia.

"Bawa aku ke Shuri sekarang juga! Aku harus mengambil the book kembali." Elsa mempertegas ucapannya dan berjalan ke luar gerbang istana. Dre langsung membawa Elsa ke tempat Shuri berada. Ini akan menjadi pertarungan besar yang mungkin akan menghilangkan satu nyawa.

*****

Itu genre fantasi yaa.

Sekarang giliran memberdeul...
Cukup ikuti syaratnya dan tagar yang sama kayak Sky.

******

By Nuria Betty

#JumatGames
#RomanceFantasy
#TokohFilm

Ikutan, Sky..
Pakai tokoh Jupiter (Jupiter Ascending) sama Primrose (Hunger Games). Tapi di sini Jupiter jadi cowok. 😁

=====
"Jangan pergi, Jupe. Kamu tahu, kan, risiko memasuki Sumur Masa?" Prim menggenggam jemari Jupiter, tak membiarkannya menjauh. Jupe menatap mata bening Prim. Mata yang telah menawannya, mengikatnya di kota ini, hingga nyaris lupa pada tugas yang diembannya.

"Aku tahu, Prim. Tapi aku tak punya pilihan lain. Keluargaku membutuhkan aku. Duniaku menunggu." Jupe mengelus pipi kemerahan Prim yang selembut sutera. Dia akan merindukan gadis ini. Tapi seringkali kita harus memilih hal yang tak kita inginkan. Walaupun pahit. Untuk kebaikan yang lebih besar.

"Kalau begitu izinkan aku pergi denganmu." Suara Prim mengeras. Jupe terpaku, menemukan kesungguhan di mata Prim yang sebiru samudera.

"Aku tak bisa membiarkanmu melakukan itu." Suara Jupe gemetar. Betapa sesungguhnya dia ingin selalu dekat dengan Prim. Tapi dia juga sadar, keegoisan itu harus dibayar dengan nyawa. Nyawa Prim.

"Kau akan mati kalau meninggalkan kota ini. Kau Penjaga. Kau dan kota ini saling membutuhkan."

"Aku juga membutuhkanmu." Jupe terdiam.

"Biarkan aku selesaikan tugasku. Aku akan menyerahkan Gada Surya ini untuk mengakhiri bencana di negeriku. Setelah itu, aku akan kembali. Untukmu. Selamanya."

"Tapi, kau tak akan bisa kembali lagi."

"Bisa. Aku tahu siapa yang bisa membantu kita."

Prim menatap mata gelap Jupe tak percaya. The Eldest?
Meminta bantuannya sama saja dengan membuat perjanjian dengan iblis.
Dia bisa mengabulkan apa pun keinginanmu, tapi bayarannya tak pernah murah. Dan dia selalu bisa mendapatkan keinginannya. The Eldest adalah makhluk sakti paling licik yang pernah tercipta.

Prim membelalakkan matanya yang indah. Kepalanya yang bermahkotakan rambut sewarna emas itu menggeleng kuat. Tapi Jupe sudah bertekat bulat. Perasaannya pada Prim begitu kuat. Dia tak peduli pada apa yang mungkin diminta The Eldest sebagai imbalannya.

(267 kata)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 28, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Cerita PilihanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang