Vote dulu dong🙄😒
Cklek
"Yoori?!". Jungkook langsung menyelonong masuk ke dalam, "Yoori?!". Teriaknya lagi.
Yoori keluar dan langsung menyambut kehadiran Jungkook, "Jung,kenapa malam malam kesini?ah...mau menginap disini atau mau menjemputku?". Jungkook langsung menarik Yoori duduk di sofa setelah itu Jungkook mengukungnya, "Jung,jangan pikir kau akan melakukan itu lagi padaku?". Yoori dengan tampang polos yang nampak sangat murahan,bisa bisa nya ia berbicara seperti itu,sangat tidak pantas.
"Siapa bilang?aku ingin bicara penting". Jungkook menatap nya dengan intens,mata tajamnya itu membuat Yoori terdiam, "a-apa itu?"
"Untuk pertama kalinya aku meminta sesuatu padamu,jadi...tolong kau menurut padaku". Jungkook meremat sandaran sofa dengan kedua tangannya, "gugurkan kandunganmu"
Yoori membulatkan matanya,apa Jungkook bilang?menggugurkan kandungannya?ini tak boleh terjadi.
"K-kau,kejam sekali". Yoori mulai terisak, "ini anakmu Jungkook!!kau memang tak memiliki perasaan!!". Yoori mendorong Jungkook dengan kuat hingga Jungkook terjatuh ke lantai.
Jungkook mengepalkan kedua tangannya,ia bangkit dan menjambak Yoori,mendekatkan kedua wajah mereka dengan wajah Yoori yang menahan sakit, "kali ini turuti aku Park Yoori,aku tau ini salah..tapi tak ada pilihan lain"
"Aku tak ingin ada yang tersakiti". Yoori sebisa mungkin mengeluarkan suaranya, "t-tak ada?k-kau menyakitiku Jung!!". Dengan terbata bata menahan isakan Yoori membentak namja di hadapannya.
"Daripada aku membunuh bayiku,lebih baik aku mati!! Aku akan siap jika mayatku terbaring di hadapanmu!!". Yoori terus menahan sakit dan membatin 'pasti kau luluh'.
Dugaan Yoori meleset,Jungkook melepaskan jambakan pada rambutnya dan menampar Yoori dengan keras sampai sudut bibirnya sedikit berdarah, "MATI SAJA KAU!! LAGIPULA JIKA KAU INGIN MATI,MATI SAJA!! AGAR AKU TAK SUSAH SUSAH MENGURUSMU!!". Yoori menahan nafasnya,pipinya sangat panas dan air matanya jatuh karena tamparan Jungkook.
Dengan rambut acak acakan,Yoori memegang sebelah pipinya yang memerah serta sudut bibirnya yang sedikit lecet dan mengeluarkan darah. Yoori berbicara lirih sambil menunduk, "aku pikir,kau akan memperlakukanku dengan baik,lalu untuk apa aku ini?bodohnya dulu gadis berusia 16 tahun yang sudah menerimamu sebagai kekasihnya". Isakan Yoori semakin menjadi.
"Aku hanya ingin hak ku Jung,apa itu salah?". Nada bicara Yoori semakin lirih.
Jungkook yang masih terengah pun menatap telapak tangannya yang gemetar lalu kembali menatap Yoori yang masih tertunduk sambil memegang pipinya. Tanpa sepatah kata,Jungkook keluar dari apartement Yoori.
Pintu tertutup cukup keras,Yoori mendongkakkan kepalanya,menghapus air matanya, "hah,kenapa dia jadi begitu...harusnya dia menurut padaku". Yoori menukikkan alisnya sambil memegang sudut bibirnya dan meringis perih.
•••
Jungkook terdiam di dalam mobil,masih di tempat yang sama.
'Apa aku terlalu kasar ya padanya?'Jungkook mencoba menghubungi Yoori tapi dia tak menjawabnya, "Yoori,angkat lah". Gumam Jungkook.
Jungkook merasa bersalah telah mengkasari Yoori seperti itu,apalagi dia sedang hamil.Jungkook kembali membuka pintu mobilnya dan berlari menuju apartement Yoori.
.
Cklek
"Yoori-ah!!". Jungkook terlihat panik,apalagi Yoori tak menyahut sama sekali. Jungkook masuk ke kamar Yoori,tapi tak ada.
"Yoori!!". Jungkook berlari menuju dapur, "Yoori!". Jungkook mendengar suara ringisan dari arah pojok,matanya membulat seketika, "Y-yoori!". Jungkook langsung menghampiri Yoori yang tergeletak di lantai dengan kaki yang berlumuran darah akibat pecahan gelas.
Dengan sigap Jungkook menggendong Yoori, "kau gila,ceroboh". Jungkook nampak memarahi Yoori, "kalau terjadi apa apa pada anak kita bagaimana?". Masih dengan nada emosi Jungkook tanpa sadar khawatir terhadap kandungan Yoori.
Dan saat itu,Yoori senang karena Jungkook mudah sekali dibodohi.
'Dia peduli pada kandunganku ternyata'
•••
"Istirahatlah,bayi mu perlu istirahat juga,aku akan pulang". Jungkook menyelimuti tubuh Yoori,telapak kaki Yoori juga sudah ia obati.
"Tidak bisakah kau menginap disini saja?". Lirih Yoori,kalau Jungkook tidak pulang kan ini akan lebih seru untuknya,dan juga pasti istrinya itu akan berpikiran macam macam.
"Tidak,istriku membutuhkanku di rumah,dia sendirian". Jungkook mengusap rambut Yoori sekilas, "jangan terlalu dipikirkan tentang yang tadi,aku tak akan memaksamu,tapi tolong jangan sampai kau ganggu istriku apalagi keluarga kecil kami". Setelah itu,ia pergi meninggalkan Yoori yang mendengus kesal.
TBC
Hmz...sudah double up loh,votelah....
'MWOMA' 07 Mei 19
KAMU SEDANG MEMBACA
"My Wife or My Affair?"[JJK]
Fanfictiondiscontinued Jeon Family -Jeon Jungkook✔ -Jeon Eunbi aka SinB✔ -Jeon Eunha✅ "Aku hanya ingin memiliki keluarga yang lengkap dan bahagia"-JEH