chapter 41

441 64 22
                                    

Happy Reading!
Gaboleh kesel,vote aja dulu.
Gak vote aku marah ¡

Warning,gaboleh kesel!
Tahan😌

Maap kalo ada typo :*
.

Jungkook mengacak rambutnya frustasi,kemana Yoori sebenarnya? Dia benar benar pergi.

Jungkook menatap danau di sebrang nya,dia berpikir lebih baik dia beristirahat saja dulu. Saat menghampiri pohon rindang disana,Jungkook terkejut mendapati Yoori dengan keadaan kacau dan memegangi perutnya.

Jungkook mensejajarkan posisinya, "Yoori,kau kenapa?". Tanya Jungkook dengan cemas,lalu dia memeluk Yoori.

"LEPAS!!"

"Yoori,Yoori...maafkan aku--- a-aku bersalah". Masih mempertahankan posisinya,Yoori tak bisa berbuat apa apa,tenaga nya sudah habis.

"Ku bilang lepas Jungkook..."

Tanpa berkata apa pun,Jungkook menggendong Yoori dengan mudahnya, "jangan pergi tanpa se pengetahuan ku lagi"

"Kau yang menyuruhku pergi...". Lirih Yoori,tubuhnya terduduk di kursi depan. Jungkook menahan pintu mobilnya, "bukan maksudku seperti itu Yoori,aku tau kita sama sama salah---

"Tidak usah membahasnya lagi"

"Kau harus mendengarkan---

"Tidak ada yang harus di dengarkan Jung,aku tahu kau sudah bosan padaku...aku tahu itu,kau hanya datang saat kau butuh". Jungkook memejamkan matanya.

"Memang menyedihkan tapi...sudah lah, pasti kau lebih memilih istrimu itu". Lanjutnya,Jungkook menggenggam lengan Yoori.

"Maaf,maafkan aku yang egois...kau tahu kan posisi ku sekarang ini? A-aku bingung Yoori,aku tidak bisa melepaskan Eunbi karena aku tidak bisa meninggalkan begitu saja tanggung jawabku sebagai seorang suami dan Appa---

---dirimu dan kandungan ini,bagaimana caranya ini membaik semula? Maaf jika aku sering membentakmu...aku mencintai---,a-aku tidak bisa berpikir jernih apalagi saat melihat wajahmu". Yoori menunduk. Jungkook berekspresi gelisah, 'sebenarnya aku tidak mencintaimu lagi Yoori,tapi bagaimana cara aku mengatakannya...aku tidak mau melihatmu hancur karena kelakuanku,aku harus tetap bertanggung jawab untuk semua'

"Apa yang salah dariku?"

"Aku selalu merasa bersalah pada Eunbi jika melihat wajahmu,apa yang telah aku lakukan padanya,aku tak bisa membayangkan betapa hancur nya dia. Tapi seharusnya memang aku tak---"

"Cukup"

Jungkook mengubah raut wajahnya kecewa, "aku lelah,aku ingin istirahat". Jungkook menghela nafas, "sebaiknya kita tidak pulang hari ini,atau sampai keadaanmu membaik,aku akan menelpon dokter ke apartement mu". Yoori tersenyum, "terima kasih.."

Dia hanya ingin memainkan perasaan Jungkook,dia akan membuang perasaan cinta untuk Jungkook jauh jauh dan bermain dengan licik mulai hari ini. 'Selamat bersenang senang dengan perasaanmu Jungkook,nikmati alur idiot yang kau ukir sendiri'

•••

"Aku senang kandunganmu baik baik saja". Yoori tersenyum kaku,Jungkook mengusap usap rambut Yoori.

"Jangan pergi sendirian lagi,kau sedang mengandung". Yoori hanya bisa menjawab perkataan Jungkook dengan senyumannya.

"Kenapa sekarang kau jadi orang yang kasar Jeon?". Jungkook tertawa kecil menanggapi hal tersebut, "apa aku begitu?"

Yoori mengangguk, "apa karena kau tidak mencintaiku lagi? Iya Jeon?". Jungkook tersenyum lembut,berkata tanpa ada niat ingin menyakiti. "Tidak...". Nada nya begitu menenangkan, "tidak mencintaiku lagi maksudmu?"

"My Wife or My Affair?"[JJK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang