chapter 36

545 92 8
                                    

Sedikit,gapapa kan?
Aku lagi sakit soalnya,jadi mau kecewa ato gak tetep vote ya
Love you💜

•••

"Ohh jadi ini istri Jeon Jungkook?". Pandangan Yoori terlihat remeh,hari yang panas begini dia semangat,saat pulang sekolah pun ia langsung bersiap untuk bertemu Jeon Eunbi di tempat yang sudah dia tentukan,yaitu cafe.

"Apa maksudmu,tentu saja". Eunbi terlihat lebih tenang dibandingkan Yoori yang terus menatapnya sinis, "suami mu itu selingkuh,apa kau tak sedih?lihat...selingkuhannya ada di hadapanmu sekarang". Yoori menangkup pipinya,dengan warna lipstik yang sedikit mencolok di usianya,terlihat tidak pantas. Walau Eunbi tak tau kalau dia masih ber sekolah.

"Katakan,kau ingin apa? Uang?berapa itu?aku tahu mungkin aku sejahat itu,kau bisa urus sendiri anakmu tanpa adanya seorang appa,kebutuhanmu biar ku tanggung,tapi tolong pergi jauh kota ini".

Yoori berdecih, "aku ingin uang? Untuk apa?aku hanya minta kau hengkang dari rumah Jungkook dan biarkan aku menikah dengan Jungkook,bagaimana? Kau bisa kabulkan yang satu ini?". Eunbi mengangguk pelan sambil tersenyum anggun, "kau ingin menikah dengan suamiku? Langkahi aku sebelum itu,aku ingin melihatnya"

"Tak perlu berkata seperti itu,menyingkirkanmu itu mudah. Ku pastikan jika aku sanggup,aku yang menendangmu dari rumah Jungkook,mengerti?"

Eunbi tetap tenang dia berpikir apa harus mengatakan hal jahat ini pada Yoori? Dia tak pernah berkata sekasar ini,tapi dia tak mungkin diam saja.

Eunbi tersenyum kali ini sedikit memberikan smirk, "kaki mu itu terlalu banyak dosa untuk menendang ku,jadi kurangi dulu dosa mu baru kau tendang aku,paham? Aku pergi". Eunbi mengambil tas nya yang ia simpan di meja,meninggalkan Yoori yang kesal.

Eunbi berjalan cepat,begitu juga degup jantungnya,Yoori tak membiarkannya begitu saja,ia mengejar Eunbi sampai di depan cafe Yoori cepat mencekal lengan Eunbi,saat Eunbi berbalik tiba tiba pipinya terasa panas,Yoori menamparnya sangat keras.

"Bagaimana?kau bisa katakan itu,tapi lihat saja balasannya". Eunbi memegang pipinya,ia diam. Dia mungkin salah bicara,perasaannya sungguh takut membuat yeoja di hadapannya ini marah.

"Ku tunggu undanganku untuk masuk ke rumah Jungkook ok?". Yoori pun pergi meninggalkan Eunbi sendiri yang kini menunduk. Eunbi rasa dia sudah salah mengajak yeoja itu untuk bertemu,nyatanya dirinya tak sebanding dengan yeoja itu.

Eunbi mengambil nafas lalu menghembuskannya,dia tersenyum. "Jungkook oppa sedang apa ya?". Eunbi mengambil ponsel milik suami nya,dia mencari nomor miliknya.

Pip

Eunbi menunggu Jungkook mengangkat telponnya dan tak lama suara Jungkook terdengar.

"Oppa bisa jemput aku?"

'Baiklah,sebentar ya sayang...kirim saja alamatnya'

Eunbi tersenyum, "aku tidak mengganggu oppa kan?". Terdengar di telinga Eunbi saat Jungkook tertawa kecil.

'Tidak,ya sudah kirim alamatnya,oppa jalan sekarang'

"Baiklah oppa,sudah dulu ya"

Pip

Eunbi memasukan ponsel ke dalam tas nya, "Eunbi mulai hari ini kau tak boleh cengeng,kau sudah dewasa". Kata kata yang membuat Eunbi sedikit lebih tenang,walau dia masih sedikit takut akan sikapnya yang harus lebih tegar dan sedikit membuat kata kasar pada yeoja itu.

Ia tak lupa mengirimkan pesan pada Jungkook lalu dia menengok mencari kursi tak jauh dari tempatnya berdiri,ia kini duduk sambil menunggu suaminya.

Dia terdiam,dia merasa bosan karena jarak dari kantor Jungkook lumayan jauh.

.

"Maaf ya kalau lama". Eunbi baru saja masuk ke dalam mobil,Jungkook berbicara sambil menatap wajah Eunbi.

"Tak apa oppa,memang jaraknya jauh kan?"

Jungkook mengangguk lalu menyalakan mobilnya dan mobil mulai melaju, "oh iya,panas panas begini bertemu dengan siapa?". Eunbi spontan menjawab, "dengan yerin eonni"

"Hm?yerin sedang hamil besar kan,apalagi dia sebentar lagi melahirkan,kau bohong?". Jungkook menukikkan alisnya,Eunbi menggelengkan kepalanya, "tadi Yerin eonni bersama Tae oppa kok"

"Kau tak sedang berbohong kan?". Selidik Jungkook, "tidak oppa..."

"Ya sudah,oppa percaya. Kita akan kemana?". Eunbi nampak berpikir, "kita ke kantor oppa saja"

"Mau apa disana?bosan tau,kita belanja saja bagaimana?". Eunbi langsung menyetujuinya, "baiklah,kita belanja tapi jangan lama ya". Entah kenapa hari ini dia malas,apa gara gara kejadian tadi?

"Biasanya memborong isi mall,ada apa?cerita pada oppa". Ucap Jungkook bercanda. Eunbi tersenyum sambil menyentuh paha suaminya, "tidak oppaaa aku sedang tak enak badan saja"

"Kau sakit?astaga,ayo kita pulang saja..kau istirahat". Jungkook menepikan mobilnya lalu menempelkan telapak tangannya di dahi dan leher Eunbi, "aku tidak apa apa oppa,ayo lanjutkan jalannya"

"Tapi kau sakit sayang". Eunbi menggelengkan kepalanya, "turuti saja apa kataku oppa,jalan". Jungkook tak yakin, "benar?". Eunbi mengangguk meyakinkan.

"Ya sudah,kalau kondisimu memburuk kita ke dokter". Eunbi mengangguk,Jungkook kembali melajukan mobilnya.

•••

"Apa ini tak terlalu banyak oppa?". Eunbi melihat semua buah buahan dan makanan ringan, "sudah tidak apa apa,daripada nanti kekurangan"

"Ya sudah,kalau begitu"

.

Kini mereka sedang di dalam mobil,tak ada satu pun yang bicara. Jungkook melamun begitu juga Eunbi. Eunbi merasakan ada yang berbeda saat di dekat Jungkook,mungkin karena dia sudah tau kelakuan Jungkook?. Mereka bisa saja bertingkah seperti biasanya,tetapi hati nya merasakan sesuatu yang berbeda.

"Mau ke kantor oppa saja?". Suara Jungkook membuat Eunbi tersadar dari lamunan nya, "oh ya,kita ke kantor saja"

Jungkook mengangguk,sebelum menyalakan mobilnya ia mengusak rambut Eunbi sekilas.

.

"Oppa,aku ingin mengatakan sesuatu.. tapi kita bicarakan di rumah saja ya?". Jungkook menoleh sekilas, "apa itu?kenapa tidak sekarang saja?"

"Aku tak mau membuat oppa pusing". Jungkook sama sekali tak mengerti apa yang istrinya katakan, "jangan membuatku penasaran,katakan saja". Eunbi tak menjawab apapun.

"Kita bicarakan saja dirumah oppa". Eunbi sedikit menegaskan perkataannya,Jungkook tak bisa membantah,dia hanya menurut saja.

Tbc

Iya tau gaje emang hikd:"
Klo aku sanggup nanti aku nulis lagi ok? Tapi klo vote udh banyak:)

'MWOMA' 18 Jun 19

"My Wife or My Affair?"[JJK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang