3 istri satu suami

part 14

yoona memegangi kedua bahu irene dan mendudukan irene di kursi sebelahnya.

irene masih nampak gelisah duduk bersama yoona membuatnya jadi banyak pikiran.

"Kau memikirkan apa?" tanya yoona yang membuat irene kaget.

"Anio." lagi-lagi irene menjawab tidak dan memilih menutupi kegundahannya.

Suasana hening yang terdengar hanya suara garpu dan pisau yang saling beradu saat yoona mengiris burgernya. Sampai akhirnya yoona selesai makan irene masih mematung dan membisu.

irene sudah tidak tahan akhirnya ia berdiri dihadapan yoona seperti menantangnya.

"Apa kau menyukai sekretaris mu?" tanya irene ragu-ragu.

yoona menyunggingkan senyum di bibirnya dan mendekatkan wajahnya lebih dekat ke wajah irene sampai yoona membungkukkan punggungnya sendiri.

"Apa kau cemburu? Aku sudah terlalu sering tidur dengan banyak wanita baik wanita Amerika maupun Asia." jawab yoona dengan suara yang terdengar sensual dan menggoda.

Dada irene naik turun karna menahan napas saat yoona berbicara padanya. Sebrengsek itu kah suaminya?

irene jadi ingat sesuatu tentang ia pernah membaca sebuah buku berisi penyimpang sex yang dilakukan oleh beberapa orang karna disebabkan ketidakpuasan atas hasrat yang ia cari sehingga ia berkelana melakukan sex dengan siapa saja. Dan penyimpangan sex tersebut dapat di obati dengan cara memberikan pelaku kasih sayang dan rasa yang beda saat berhubungan sex. Jika pelaku merasa puas maka ia akan berhenti berkelana dan hanya puas melakukan dengan satu orang saja.

"Iya aku cemburu, aku ini istri mu, bisakah kau menghentikan kebiasaan mu itu dan hanya melakukannya bersama ku?"

irene menghebuskan napasnya setelah mengucapkan kata-kata tadi, ia benar-benar bersusah payah untuk mengucapkannya. Kedengarannya ia memang sudah gila menawarkan dirinya pada yoona. Tapi irene melakukan itu atas  dasar statusnya sebagai istri yoona.   .

Mendengar ucapan irene langsung membuat hasrat sexualnya memuncak. yoona membelai rambut irene dan membelai wajah irene dengan sangat lembut dan dominan. Sampai irene memejamkan matanya mencoba menikmati setiap sentuhan yang yoona berikan.

"Lakukanlah, puaskan lah aku. Sampai aku hanya membutuhkan dirimu saja bukan orang lain." bisik yoona dengan suara serak di telinga irene.

"Ajarilah aku cara memuaskan mu." bisik irene ditelinga yoona. Yang langsung disambut pelukan dan ciuman oleh yoona.

yoona memeluk irene bersamaan ia mencium bibir irene dengan menggebu-gebu. Tubuh irene bagaikan magnet baginya. Karna semakin ia menyentuh irene semakin ia menginginkan yang lebih dari irene. semua yang ada ditubuh irene berhasil membuatnya penasaran dan ingin memiliki.

irene menyambut ciuman yoona walaupun ia belum pernah berciuman segila ini tapi ia akan mencoba mengimbangi permainan yoona. Menikmati setiap cumbuan yoona.

yoona pun melepas kemejanya dan melemparnya sembarang tempat, ia juga melepas baju tidur irene membuat mereka sama-sama bertelanjang dada.

Lalu yoona mengangkat tubuh irene keatas meja. dan mulai mencumbu irene dari leher sampai ke dada. irene melingkarkan tangannya di leher irene dan kakinya di pinggul yoona. dengan sekali gerakan yoona menggendong tubuh irene dan membawanya masuk kedalam  kamarnya dalam keadan sadar dan penuh nafsu.

Dan gadis itu merasa melayang, untuk pertama kali dia disentuh seintim ini.

irene mengeluarkan desahan pertamanya. yang membuat yoona semakin brutal mencium leher jenjang gadis cantik itu.