The Lawyer Is Mine

Tigapuluh3.

Happy Reading ~

"Jadi ini rumah mu An?." Calla menatap sekelilingya dengan senyum di wajahnya."tampak nyaman."

Anggel hanya memperhatikan Calla yang masih asik melihat lihat isi rumahnya.

Setelah adegan menangisnya tadi, Calla dengan tiba tiba meminta imbalan karena bajunya yang basah oleh ulah Anggel.

Dan ini lah imbalanya,Calla akan menginap malam ini di rumahnya,tidak masalah karena Anggel memang hanya tinggal sendiri.

"Call, ayo akan ku carikan baju untuk mu." Anggel mengajak Calla menju kamarnya setelah ia mengkunci pagar dan pintu depan rumanya.

Calla hanya membuntuti Anggel tanpa banyak bicara.

Saat sudah di dalam kamar Anggel,Calla tanpa cangung langsung merebahkan dirinya di kasur queen size milik Anggel.

"Nyaman nya,aku jadi ingin langsung tidur." monolog Calla, Anggel hanya tersenyum melihatnya,setelah mendapat baju yang dirasa cocok untuk Calla,Anggel langsung saja melempar sesetel piyama tidur ke arah Calla.

"Ganti baju mu dulu,aku tidak mau tidur dengan orang jorok!." suruh Anggel, Calla hanya terkekeh. "Tidak An,mandi atau tidak aku akan tetap cantik dan harum." bantah Calla yang langsung memeluk Anggel erat.

"Aku harum kan! Harum." Anggel mencoba memberontak,dan berhasil"Kau bau!,cepat mandi."ucap Anggel mengejek.

Calla tertawa puas dan langsung melangkah ke dalam kamar mandi."An,boleh aku tau?."
Anggel menoleh ke arah Calla dengan wajah heran."Tentang?."

"Lelaki di dalam foto itu." Calla menunjuk sebuah figure foto di atas meja di samping tempat tidurnya."Dia tampan." lanjut Calla enteng dan tubuhnya langsung tertelan pintu kamar mandi.

Anggel tersenyum pedih."tentu saja,tunangan ku pasti tampan,sangat tampan malah. Atau mungkin. Mantan tunangan ku."

°°°°

"Cal sejak tadi aku penasaran." Ucap Anggel memulai obrolan,saat ini mereka berdua sedang berada di ruang Tv milik Anggel keduanya tampak sudah mengenakan piyama.

"Apa?." tanggap Calla, sejak tadi mulutnya tidak pernah kosong karna terus sibuk mengunyah cookis milik Anggel sambil memperhatikan adegan sinetron picisan sepasang kekasih yang ada dalam layar kaca.

"Pekerjaan mu?." lanjut Anggel ragu,Calla menoleh ia terkekeh."Santai An,kau tau siapa pun yang melihat penampilan ku pasti akan berfikir aku wanita nakal kan?."

"Kau pasti juga." lanjut Calla santai. Anggel hanya diam karna jujur apa yang dikatakan Calla benar,Anggel memang sempat berfikir Aneh aneh tentang Calla.

"Dasar katro!." cela Calla sambil tertawa,Anggel menyerit heran katro katanya?. "Kenapa kau malah mengatai ku heh?." sahut Anggel tidak terima.

"Kau pasti jarang ke club kan?,makanya tidak kenal aku." sahutnya yang malah membuat fikiran Anggel semakin negatif."club?."

"Iya club,aku ini kan seorang DJ terkenal!" Lanjut Calla senang,ia menepuk paha Anggel pelan."jangan berfikir aneh aneh,zaman sekarang itu yang bertampang angry bird kebanyakan berhati hello kity,dan sebaliknya tau!."

Anggel cukup kaget,sebenarnya jika diperhatikan Calla memiliki wajah yang cukup manis."DJ? kenapa?."

Calla tersenyum tatapanya seolah menerawang."karena seseorang." Anggel menatap Calla curiga."pasti orang itu sangat berarti ya untuk mu?." dan Calla tidak mengelak untuk itu,Calla hanya tersenyum hampa. "Mungkin."

"Anggel, tolong tetap bahagia! karena sejatinya kebahagiaan mu itu tergantung dengan apa yang kamu pilih." Calla tersenyum tulus. "Jadi... Apapun pilihan mu,pastikan itu merupakan kebahagiaan untuk mu!."

Anggel diam,jujur ia masih bingung dengan apa yang harus ia perbuat selanjutnya. Saat ini menemui Joshua saja Anggel tidak bisa,padahal Anggel butuh Joshua.

"Apa yang harus aku lakukan Call?,gosib itu sudah tersebar." ucap Anggel lemah. Calla tertawa sarkas."aku ada ide!."ucapnya misterius.

"Dan pasti akan berhasil,apa kau percaya?." tanya Calla. Anggel diam keraguan sedikit bersarang dalam benaknya. Calla membawa tangan Anggel ke dalam genggaman nya. Meyakinkan

Dan Anggel tidak sadar kalau sudah mengangguk.

"Kita akan buat si brengsek itu menyesal!"

°°°°

Siapa yang kangen hayoo!,sory ya gaes karna ke ngaretan aku wkwk

Ciao.