#20 Masa Lalu Dena

11 4 0
                                    

Hari ini gue rasa keberuntungan berada di pihak gue karena sekarang gue udah jadi pacarnya Nael. Siapa sangka kalo sosok yang gue kira sombong, aneh, dan nyebelin ini bisa jadi pacar gue.

Dari dua mantan gue yang sebelumnya, gue rasa Nael punya keistimewaannya tersendiri. Dari sifatnya, tutur katanya, sampai perilakunya yang kadang gue gak nyangka itu semua keluar dari dia.

Sosok dengan badan tinggi, rambut yang berwarna hitam pekat, kulit sawo matang, bermata cokelat, berhidung mancung, serta dilengkapi dengan senyuman yang manis ini sebenarnya banyak menjadi incaran para siswi disekolah gue. Anehnya, tak ada satu pun yang istilahnya nyangkut dengan dia.

First impression gue soal Nael, ya bisa kalian liat sendiri di part - part awal dimana gue mencoba memanjat pagar dan mendapatkan surat peringatan dari sekolah. Ditambah lagi kelakuan geng-nya Nael yang luar biasa membuat pendapat gue soal Nael yang semakin buruk.

Hebatnya, dari semua anggota geng-nya, hanya Nael yang tidak merokok. Mungkin itu yang dijadikan alasan beberapa wanita menyukai Nael secara keseluruhan.

Nael sebenarnya aktif di beberapa kegiatan sekolah. Dia sempat terpilih jadi ketua ekstrakulikuler basket disekolah. Tetapi, karena pada saat itu pemilihan ketua OSIS dimenangkan oleh Rio, dia mengundurkan diri dari posisi ketua yang didapatkannya itu.

Dia masih aktif membela sekolah kami dalam ekstrakulikuler basket, seperti ikut lomba atau lain - lainnya, hanya saja kalau ekstrakulikulernya atau kegiatan lainnya membutuhkan perizinan dari OSIS, dia tidak akan melanjuti kegiatan itu. Entah kenapa, dia terlalu menaruh dendam sama Rio.

Gue sebenarnya masih penasaran kenapa dia sebegitu dendamnya sama Rio. Menurut informasi, mereka dulu dekat. Sekarang mereka berjalan terpisah seperti tak mengenal satu sama lain. Tetapi, ya sudahlah, biar semuanya terungkap seiring berjalannya waktu.

* * * * *

Drrrtt .. Drrrttt ...

Notifikasi di handphone Nael berbunyi.

GODDAMN ( 7 )

Marcell :
Ke pasar beli beng beng
Ada yang abis jadian nih beng

Darren :
Gua gak jadian sama Inge dah

Marcell :
Lah emang elu?

Darren :
Sue

Nael :
Siapa si yang jadian?

Darren :
Lu ya el?

Nael :
Haha iyak

Owen :
Demi apasih nying

Gerry :
Lu pake pelet apaan gila

Dena jarang bet suka
sama cowok kan

Nael :
Apaansi

Lah gua

Aris :
Lah apasi orang kata
anya mantan dia dua

Lu jan di sia - siain, masa
lalunya agak sedih

Nael :
Kenapa?

Pasti gue jaga lah. Lu gila?

Aris :
Pernah di gaplok cowonya

PROBLEMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang