"Im home"
Yoongi yang tengah menyiapkan piring piring di meja makan, menolehkan kepalanya sebentar untuk sekedar memastikan kalau itu memang jennie, lalu kembali fokus pada masakan dihadapannya.
"Aku akan mandi"
"Ya, cepatlah"
Sembari menunggu jennie, yoongi mengambil laptop nya dan membawanya ke meja makan. Menyelesaikan tugas prof. Lula yang seperti tidak ada habisnya walaupun yoongi sudah mengerjakannya selama 4 jam lamanya. Tapi apapun akan dia lakukan agar beasiswa dapat bertahan dan keluar menjadi lulusan terbaik. Itu cita-citanya untuk saat ini.
Tidak lama, jennie keluar dari kamar yoongi dengan mengenakan pakaian yoongi. Itu sudah bukan hal aneh. Sejak berteman dengan yoongi, jennie lebih suka menghabiskan waktunya di apartemen sederhana yoongi daripada di apartemen super mewahnya. Alasannya tidak jauh jauh dari kesepian.
Tanpa membuang waktu, jennie menarik kursi dan duduk menghadap yoongi yang masih serius menatap laptopnya. "Hey, makanlah dulu, dia masih bisa menunggu", tunjuknya pada laptop yoongi. Yoongi sendiri memilih menutup laptopnya setelah menyimpan pekerjaannya. Mereka mulai makan dengan tenang.
"Jadi apa berita penting itu?"
Jennie seketika berhenti memainkan ponselnya dan duduk menghadap yoongi dengan serius. "Satu minggu lagi akan diadakan pesta perusahaan"
"Pesta perusahaan?"
Jennie mengangguk ringan, "Kau ingat yang kukatakan tentang acara tahunan perusahaan?", tanya jennie yang dijawab gumaman oleh yoongi.
"Nah, itu dia. Acara ini diadakan setiap tahun. Hanya makan malam resmi, karena biasanya orang orang agensi akan datang, lalu setelahnya afterparty untuk anak anak muda", jawabnya dengan mengutip orang orang agensi dengan jari-jarinya.
"Lalu apa istimewanya?"
"Menurut gosip yang beredar, bos besar akan datang"
"Bos besar?"
Jennie mengangguk, lantas menjelaskan siapa itu bos besar. Ya, mereka sebagai model pastinya memiliki atasan, mereka menyebutnya bos. Bos sering mengunjungi agensi untuk melihat proses pemotretan atau sekedar melihat perkembangan anak anak nya.
Sedangkan bos besar adalah pemilik agensi. Beliau hampir tidak pernah mengunjungi agensi, karena berita yang beredar, beliau tidak hanya sebagai pemilik agensi model yang menaungi jennie dan yoongi, tapi juga memiliki pekerjaan lainnya yang tidak kalah penting. Maka dari itu bos besar mempercayakan agensi permodelannya kepada bos mereka.
"Kita semua tidak pernah tahu wajah bos besar yang diagung agungkan bos kita, aku yakin dia masih muda dan sangat tampan"
Jennie dengan semangat mengajak yoongi membeli gaun baru yang diiyakan yoongi. "Baiklah, aku harus menyelesaikan tugasku"
"Dan aku akan tidur"
Yoongi mengerjakan tugasnya sambil menonton tayangan berita di televisi. Tangan dan matanya fokus memperhatikan laptopnya.
"Muda dan sukses, inilah 5 ceo asia yang kini merambah bisnis di Inggris dan Britania Raya"
"Di urutan pertama ada Wei Lyu Yu. Pemuda Tiongkok berusia 32 tahun ini berhasil menduduki Co-Founder di salah satu e-commerce di China, WeShop.com..."
"Selanjutnya adalah pengusaha muda yang berasal dari Korea Selatan, Kim—"
Yoongi menolehkan kepalanya kesamping, dimana ada Jennie yang tampak baru saja bangun tidur dan menggenggam remot. "Kenapa kau matikan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Eglaf ;taegi [✔]
Fanfiction[genderswitch] Yoongi bagaikan si buruk rupa yang bahkan tidak pernah membayangkan dia akan bersanding dengan pangeran. Tapi hari itu akhirnya datang, dia bersanding dengan pangeran itu, meski banyak yang menentang. Mungkin yoongi memang tidak menge...