(Season2) 27

5.6K 388 11
                                    

"Bagaimana dok kondisi bayi saya?" tanya taehyung yang sangat ingin tau.

"Lihat lah tuan Kim." dokter memperlihatkan monitor. " Dia sangat sehat dan aktif, lihat lah tuan." taehyung tersenyum begitupula dengan Jungkook.

"Apa anda ingin mendengar detak jantungnya?" taehyung mengangguk cepat. Dokter mencari detak jantung janin itu, kemudian terdengarlah suara yang sangat taehyung tunggu tunggu.

"deg deg deg deg." taehyung tersenyum lebar mendengarkan nya, detak jantung anaknya yang selama ini dia tunggu.

"Lihatlah jagoan anda tuan, begitu aktif hingga ibunya merasa kesakitan." ucap dokter kandungan Jungkook. Taehyung terdiam mendengarkan kata kata dokter itu.

"Apa dok? Jagoan?" sang dokter mengganguk. Jungkook tersenyum bahagia melihat wajah suaminya.

"Bayi saya laki laki?" sang dokter mengganguk lagi dengan senyum lembutnya.

.
.
.
.
.

"By yuk beli perlengkapan bayi." ajak taehyung yang melihat istrinya.

" Sudah Bolehkah oppa?"tanya Jungkook yang mendapatkan anggukan dari taehyung.

"Ya sudah kajja kita ke mall."

"Baiklah sayang." jungkook tersenyum membalasnya.

"Oppa siapa namanya nanti?"tanya Jungkook yang penasaran. Taehyung menoleh melihat istrinya.

"Oppa ada dua nama by, tergantung nanti bayi kitanya." jawab taehyung yang membuat Jungkook bingung.

"Maksud Oppa apa?" taehyung melihat istrinya sebentar kemudian fokus menyetir.

"Jika nanti  wajah bayinya sama sepertiku maka namanya adalah Kim taejung. Namun jika wajahnya sama sepertimu maka namanya Kim taeguk."

"Bagaimana jika sama seperti kita berdua?" tanya Jungkook yang penasaran.

Taehyung terkekeh sejenak.

"Tidak mungkin sayangku, pasti salah satu dari kita gen nya yang paling banyak,  entah itu darimu atau dariku. Taejung itu terkesan sepertiku by, sedangkan taeguk terkesan seperti mu, arra?" jungkook hanya mengangguk paham.

.
.
.
"By sudah sampai." kata taehyung yang mengelus pipi Jungkook. Jungkook tertidur setelah berbincang bincang.

"Hmm sudah sampai?" ucap Jungkook yang membuka matanya perlahan.

"Sudah by, kajja turun." jungkook mengangguk kemudian membuka sabuk pengaman nya. Taehyung keluar dari mobilnya kemudian berjalan menuju sisi mobil untuk membantu jungkook.

"Perlahan by."ucap taehyung yang sedikit khawatir melihat istrinya.

"Awas hati hati kepalanya by."

"Iya oppa kookie hati hati."

Setelah keluar dari mobil jungkook menggalungkan tangannya di lengan suaminya.

Mereka berdua masuk kedalam mall setelah memakirkan mobil dengan benar. Taehyung dan jungkook masih melihat lihat toko mana kah yang menyediahkan baju untuk bayi.

"Oppa lihat itu."kata jungkook yang menunjuk sebuah toko disana, taehyung menoleh melihat arah pandang istrinya.

"Eoh cake?" jungkook mengangguk menjawabnya.

"By kita lagi nyari baju buka cake."

"Kookie mau cake Oppa."

"By" jungkook mengeluarkan jurus andalannya. Agar taehyung mau membelikannya. taehyung tak bisa menolaknya dia pun luluh akhirnya.

"Baiklah." Jungkook tersenyum gembira. mereka berdua berjalan menuju toko cake itu.

"Mau yang rasa apa by." tanya taehyung yang sedang melihat varian cake didepannya.

"Mau yang itu, itu dan itu Oppa." taehyung melogoh mendengar nya.

"By itu banyak sekali."

"Oppaah ayoolahh." rengek Jungkook yang membuat taehyung menuruti keinginan nya.

"Baiklah... Saya pesan yang istri saya tunjuk tadi." kata taehyung kepada pelayan disana.

"Baiklah tuan, anda bisa duduk dulu, biar saya antar." taehyung mengangguk kemudian membawa istrinya agar duduk di kursi yang sudah disediakan.

"Ini Pesanannya, selamat menikmati." sang pelayan pun pergi setelah menaruk beberapa piring disana.

"Oppa mau?" taehyung menggelengkan kepalanya.

"Oppahh dikit sajaa." taehyung menggelengkan kepalanya lagi.

"Buat kamu saja by."

"Hmm tidak maau, cicipi dulu ini." rengek Jungkook yang membuat taehyung akhirnya membuka mulutnya.

"Aaaa enak?" taehyung mengangguk tersenyum. Jungkook menyendok cake itu kemudian memasukannya kedalam mulutnya.

"Heeem enak sekali." taehyung melihat istrinya yang semakin tembam. Pipi jungkook sudah sama seperti bakpao ,ketika makan bakpao itu akan bergerak lucu seperti saat ini.

"Oppa kenapa menatap kookie seperti itu sih?" tanya Jungkook yang merasa risih sedari suaminya memandanginya.

"Gembul." gumam lirih taehyung namun masih bisa didengar oleh Jungkook.

"Biarin aja, kenapa Oppa gak suka kookie kayak gini?" taehyung terdiam mendengar perkataan istrinya.

"Tidak by,kamu terlihat lucu gembul kayak gini."

"Halah alasan bilang aja kookie udah gak berbody lagi sekarang."

Oshit jungkooknya sangat sensitif sekarang.

"Tidak sayang, Oppa tidak alasan itu fakta, kookie lucu sekarang semakin menggemaskan." bujuk taehyung yang mengelus rambut panjang Jungkook.

"Huh Oppa menyebalkan sekarang." kata Jungkook yang melanjutkan makannya.
.
.
.
.

"Yang ini bagus oppa." kata jungkook yang melihat tempat tidur bayi. Setelah makan cake taehyung dan jungkook memutuskan untuk berkeliling mall itu, hingga pandangan taehyung tertuju pada toko yang menjualan ranjang ajun bayi yang sangat lucu dan indah indah.

"Ohh iya by, ini bagus sekali"

"Ya sudah kita pilih ini saja Oppa." taehyung mengangguk.

"By sekalian cari stiker buat dinding kamar si bayi."

"Tapi yang rabbit yaa."

"Singa aja by, kan singa bagus." Jungkook menggelengkan kepalanya.

"Rabbit aja oppa kan lucu gituu."

"Ya sudah biar adil kita beli kedua duanya, bagaimana?"

"Baiklah." taehyung dan jungkook memilih stiker yang telah mereka bincang kan. Setelah menemukannya taehyung menyerahkan semua kepada pelayan toko dan membayarnya.

"Akan kami kirim segera tuan." taehyung mengangguk. Setelah membayar nya taehyung pergi menemui istrinya yang sedang duduk.

"Sudah?" tanya Jungkook yang melihat suaminya menghampiri nya.

"Sudah, kajja cari baju dan lainnya." Jungkook mengangguk kemudian berdiri dibantu oleh taehyung.

"By apa berat?"tanya taehyung yang melihat istrinya sedikit kesusahan.

"Tidak oppa."

"Benar?"

"Iya Oppa, lagi pula ini sudah tugas seorang ibu mengandung." taehyung mengelus perut Jungkook dengan lembut.

"Jangan nakal ya sayang, mama sama papa lagi nyari perlengkapan untuk kamu, semoga nanti kamu menyukainnya, Papa sangat menyayangi mu." ucap taehyung yang mencium perut Jungkook.

Haaah aku sudah update.....

Sepertinya sudah mau end ini.

Tinggal beberapa chap lagi.

Gimana menurut kalian, haruskah aku meneruskannya?

Komen dong biar aku tau kalian pada minat tidak.

MY BOS I (TAEKOOK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang