Bab. 15

274 21 0
                                    

Sebelum baca, usahakan untuk vote terlebih dulu ya 🌟

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sebelum baca, usahakan untuk vote terlebih dulu ya 🌟

Wahai para pembaca yang budiman~

~🖤🖤🖤🖤🖤~


-BAB. 15-


Dua minggu menetap di Singapura.


Mungkin bagi kalian terdengar sangat menyenangkan.


Tapi percayalah. Bagi kaum cungpret seperti ku, menetap selama dua minggu di Singapura bersama sang Bos sangat amatlah membosankan dan melelahkan.


Bagaimana tidak?


Hari pertama menetap di Singapura, aku sudah di ajak berkeliling melihat proses pembangunan kantor kami yang masih dalam tahap progress enam puluh persen.


Bisa kalian bayangkan? Berpanas-panas ria seharian di bawah terik matahari untuk menemani pak Firman bercengkrama dengan para pekerja bangunan mengenai kendala dan segala hal mengenai proses pembangunan gedung.


Hari kedua hingga hari ke tujuh menetap di Singapura, kami disibukan menghadiri berbagai pertemuan para kolega bisnis yang akan berkerja sama dengan kami untuk di cabang Singapura ini.


Bahkan di hari minggu pun, kami tetap menghadiri pertemuan.


Hari ini, tepat hari kedelapan kami menetap di Singapura.


Aku membuka dan membaca buku agenda kecil ku mengenai kegiatan selama kami berada di Singapura.


Hari ini jadwal kami menghadiri acara peresmian, meeting dan juga jamuan makan malam.Syukurlah tidak sepadat hari kemarin.


Dengan malas, aku melangkahkan kaki keluar dari kamar hotel menuju lobi, untuk mencari sarapan.


Entah kenapa hari ini badan ku rasanya sedikit lemas dan kurang bersemangat, mungkin karena efek terlalu di kejar-kejar waktu sejak hari pertama kami tiba disini.


Suasana lobi hotel cukup ramai pagi ini. Aku yang memiliki keterbatasan dalam berbahasa asing, sebisa mungkin menghindari beberapa turis atau tidak aku hanya mengulaskan senyum tipis di wajahku agar tidak terlalu terlihat jutek dan tidak bersahabat.

Scelta D'amore [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang