Setelah hari itu, mereka kembali bersekolah dan Wonyoung sudah dapat bersekolah keesokan harinya kemudian.
Hari Jumat yang indah karena besok weekend, para curut dan Angels formasi lengkap plus Eunseo dan Nako sudah duduk di restaurant makanan traditional sepulang sekolah pukul 16:30.
Setelah memesan paket makan rame rame, mereka berdiskusi seperti biasa untuk kegiatan curut dan Angels.
"Eh, besok weekend nginep yuk! Kapan lagi nginep, soalnya kelas dua belas bulan depan udah mulai banyak ujian. Jadi weekend ini nginep, kuy" ajak Chaewon membuka suara pada mereka.
"Nginep dimana, kak?" tanya Wonyoung sambil sesekali menyuapi Yujin yang membuat Minju beberapa kali mengalihkan pandangannya.
"Ke Busan gimana? Gue sekalian mau pulang kampong" usul Yuri pada mereka.
"Boleh, tuh. Kebetulan gue punya Villa di pantai Heundae jadi bisa dipake besok sampe minggu" kata Bebek menambahkan perkataan Yuri.
"Kamu bisa?" tanya Chaewon pada Hitomi yang dijawab anggukan oleh wanita berpipi peach tersebut.
"Kamu?" tanya Chaeyeon pada Sakura yang juga dijawab anggukan.
"Kak Minju bisa?" tanya Yujin pada Minju yang membuat Yujin sukses ditatap oleh semuanya yang ada disana termasuk Wonyoung.
"Bisa, kok" jawab Minju sambil tersenyum canggung, sedangkan Yujin yang keceplosan langsung menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Kamu bisa, dek? Kalau masih kurang enak gak usah ikut aja dulu" tanya Hyewon pelan plus lembut kepada Wonyoung.
Wonyoung langsung tersenyum lalu mengangguk pada Hyewon. Melihat senyuman Wonyoung, Hyewon menjadi lega karena Wonyoung tidak kesal dengan perkataan Yujin tadi yang malah menanyakan Minju.
"Kamu bisa dek?" tanya Yujin pada Wonyoung kali ini.
"Bisa kok, kak" jawab Wonyoung bahagia karena ditanya oleh Yujin. (Sederhana sekali kebahagiaan dek Wony ini).
"Gue sih, bisa. Tapi boleh gue ajak pacar gue?" tanya Eunseo pada mereka.
"Ajak aja, Seo. Biar rame juga sekalian nambah temen baru" kata Sakura yang membuat Eunseo langsung mengambil Hpnya untuk menanyakan sang kekasih.
"Sorry, guys. Gue mau ikut, tapi sudah janji untuk keluar sama temen gue. Gue lain kali aja ikut, soalnya sudah rencana dari minggu lalu" kata Nako meminta maaf.
"Oh, gak apa apa. Kita bawain sesuatu deh buat elu nanti" kata Yuri pada Nako.
"Wahhhh... Oleh oleh! Apaan tu?" tanya Nako penasaran.
"Kripik toge" tambah bebek menjawab pertanyaan Nako yang membuat semuanya tertawa.
"Kualat lu! Gue sumpahin, bibir lu tambah maju lagi"
"Gpp, tambah sexy tau bibir Yena tambah maju" kata Yuri membela Yena yang membuat yang lainnya kembali tertawa.
"Oh, oke guys. Gue ikut ya, sama pacar gue besok" kata Eunseo tersenyum pada mereka.
"Oke, jadi Villa gue pesen yang double bed enam kamar. Untuk mobil besok yang bawa gue, papi bulu sama Eunseo" kata Chaewon pada mereka.
"Gue Hiichan, Yena sama Yuri dimobil gue. Papi bulu, Mami Kembang, Yujin sama Wonyoung. Eunseo, pacarnya Eunseo, Hyewon sama Minju, setuju?" tanya Chaewon yang diangguki oleh semuanya walau dalam hati ada beberapa yang gak setuju.
"Oke, besok kita ke Busan!!!" kata Yena excited yang membuat para pengunjung menatapnya.
"Ducky~ DUDUK!!" kata Yuri penuh penekanan pada sang kekasih. Yena langsung membungkuk pada pelanggan yang lain lalu kembali duduk.
"Yaudah, nanti malem kalian berkemas ae. Kita nginep semalem doang, dan Yuri tolong buatin acaranya dong. Kita gak pada tau banyak soal Busan" kata Chaeyeon.
"Siappp papi bulu" kata Yuri sambil mengotak atik ponselnya.
Obrolan mereka terhenti saat makanan pesanan mereka datang. Mereka makan dengan lahap dan bar bar, dan pesanan ini di sponsori oleh duo soeltan.
Setelah makan, mereka pulang kerumah masing masing menyisakan Hyewon, Yujin, Minjoo dan Wonyoung yang masih bergelut dipikiran siapa yang akan pulang dengan siapa.
"Jin, bisa anter kakak pulang?" tanya Minju berani pada Yujin.
"Tapi-"
"Dek, bisa ikut kakak sebentar? Temenin kakak beli komik sekalian rekomendasiin dong" kata Hyewon pada Wonyoung memotong perkataan Yujin.
"Kak Yujin gak apa apa kalau Wonyoung balik sama kak Hyewon?" tanya Wonyoung pada Yujin, takut kalau Yujin tidak suka.
"Gak apa apa, dek. Kakak juga balik anter kak Minju, ya. Hati hati, dan Sen jangan kemaleman" kata Yujin pada Wonyoung lalu ke Hyewon.
"Ok, lu juga hati hati, Jin. Inget packing!" kata Hyewon yang diangguki oleh ketiganya.
Mereka akhirnya pergi dengan kesepakatan yang sudah mereka setujui. Yujin dengan Minju, Hyewon dengan Wonyoung.
Hyewon melajukan motornya menuju mall di Gangnam, lalu memarkirkan motornya. Mereka langsung berjalan menuju toko buku didalam mall tersebut.
Wonyoung langsung menjalankan tugasnya member rekomendasi komik yang diminta Hyewon.
"Ini juga kak! Edisi terbaru, tapi Wony belum sempet baca karena gak sempet beli. Tapi ini season lanjutan, dan dari season awalnya udah keren kok" kata Wonyoung menatap komik yang ia pegang berbinar binar.
"Terus? Komik apa lagi yang kamu mau baca tapi belum punya?" tanya Hyewon mengekori Wonyoung yang masih fokus dengan komik komik disana.
"Ini! Ini juga! Edisi ini belum sempet Wony beli, dan pastinya keren" kata Wonyoung, Hyewon langsung mengambil komik itu dan memasukannya kedalam keranjang.
Setelah itu Hyewon membayar buku komik itu, dan Wonyoung menunggu diluar toko buku.
Beberapa saat kemudian, Hyewon keluar dari toko buku dan tanpa sadar menggandeng tangan Wonyoung menuju parkiran.
Sampai parkiran, keduanya tersadar bahwa mereka berpegangan tangan. Keduanya langsung melepaskan pegangan mereka, lalu menaiki motor dengan canggung.
Hyewon lalu mengantar Wonyoung untuk pulang ke apartementnya. Sampai didepan bangunan apartement, Wonyoung langsung turun dan memberikan helm cadangan Hyewon.
"Thanks ya kak udah dianter pulang" kata Wonyoung tersenyum pada Hyewon.
"Iya dek, oh iya" Hyewon langsung menyerahkan papper bag berisikan komik tadi.
"Nanti aja diliatnya, kakak langsung pamit, ya. Inget packing dek" kata Hyewon yang dijawab anggukan oleh Wonyoung.
"Bye"
"Bye"
Hyewon langsung melanjukan motornya pulang. Wonyoung masih berdiri didepan bangunan apartementnya langsung membuka papper bag tersebut dan melihat sticky notes tertempel di buku paling atas.
"Jangan sering nangis sendirian! Harus tetap senyum, karena dedek Bunny itu senyumnya berharga banget. For urgent call/pertolongan pertama, hubungi Kakao "Kak Husen" dikontak kamu"
"Gak tau kenapa, aku sudah berdiskusi sama pikiran dan hati aku. Aku berencana buka hati aku untuk orang yang selalu ada buat aku" - JangWonyoung2k19
T.B.C
Thor update pagi pagi seperti biasa🐱🐱🐱Semangat yang sekolah hari ini, soalnya Thor masih libur 🐱🐱🐱
Vomments and happy reading all~
KAMU SEDANG MEMBACA
Shape of My Heart (END)
FanfictionSeorang kutu buku berusaha berubah demi primadona sekolahnya? Setelah berubah, akankah kisah cintanya berjalan indah? akankah cintanya terbalas? Atau malah kenyataan pahit yang ia terima? Find it in this story!