Seperti perjanjian yang dibuat Husen sama Yuri minggu lalu, Husen berdiri di tempat penjemputan bandara Internationa Incheon.
Dirinya menunggu kedatangan sepupu dari Minju yang harus ia jemput dan bawa kerumah Minju dengan aman dan selamat.
Jam menunjukan pukul 08:47, dan sepupu Minju belum terlihat melintas. Jadwal landing ditiket pukul 07:55, karena masalah imigrasi, sepupu Minju harus memakan waktu hampir satu jam.
Jam ditangan Husen menunjukan pukul 08:52, seorang wanita cantik dengan tubuh jenjang tampak terlihat kebingungan mencari keberadaan orang yang akan menjemputnya.
Melihat itu, Hyewon mengecek kembali foto yang dikirim oleh Yuri dan menyamakan dengan wajah wanita itu.
“Perfect!” kata Hyewon saat melihat dan mencocokan foto dan wajah wanita itu.
Hyewon langsung mendekati wanita itu lalu melanbaikan tangannya. Mengerti, wanita itu langsung menghampiri Hyewon.
“Hai! My name is Kang Hyewon, call me Hyewon. Kim Minju told me to pick up because she was busy for school event” kata Hyewon mengulurkan tangannya pada wanita itu.
“Oh, saya bisa bahasa Korea jadi pakai bahasa Korea aja. Nama saya Jang Wonyoung panggil aja Wonyoung atau Wonnie, sepupu jauhnya kak Minju. Salam kenal kak Hyewon” kata wanita itu menjabat tangan Hyewon sambil tersenyum manis.
“Anjirr, ini sepupunya Minju bening amat. Tinggi lagi, untung gue termasuk tinggi” kata Hyewon.
Fyi. Tinggi badan para seme itu kayak tinggi badan mereka cuma ditambah 15cm, contoh Hyewon dari 163cm jadi 178cm, Yujin 168 jadi 183, Yena 163 jadi 178, Chaeyeon 164 jadi 179, dan Ewon dari 160 jadi 175.
“Kak, sebelum kita pulang, bisa kita makan dulu? Wonnie laper kak” kata Wonyoung yang terlihat imut dimata Hyewon.
“Ayok! Mau kemana aja pasti kakak anterin. Bilang aja, mau kemana” kata Hyewon yang diangguki oleh Wonyoung.
Hyewon langsung mengambil koper Wonyoung lalu Wonyoung mengekori Hyewon sampai mobil Hyewon.
Setelah itu, mereka langsung tancap gas menuju rumah makan yang pernah ia tempati untuk makan bareng Yujin dan sekarang malah jadi tempat makan favorit cecurut kalau lagi ngumpul.
Mereka masuk lalu duduk disebuah meja kosong khusus berdua yang disediakan rumah makan itu. Beberapa saat kemudian, pelayan datang menawarkan menu.
“Mau makan apa, dek?” tanya Hyewon pada Wonyoung.
“Wonnie mau bokkeumbab (nasi korea) sama samgyetang, minumnya air dingin” jawab Wonyoung setelah melihat lihat menu.
“Saya pesan bokkeumbab satu, samgyetang satu, seolleongtang satu sama air dingin dua” pesan Hyewon pada pelayan.
“Silahkan ditunggu” kata pelayan tersebut pada mereka.
“Dek, kamu kelas berapa? Kamu kok manggil aku kakak?” tanya Hyewon pada Wonyoung.
“Wonnie kelas kelas 10 sekarang, mau lanjut kelas 10 semester ini di sekoalh yang sama sama kak Minju. Kakak pasti satu angkatan sama kak Minju, makanya Wonnie panggil kakak” jawab Wonyoung pada Hyewon.
“Berarti kamu lebih kecil dari kakak. Tapi kakak itu adik kelasnya kak Minju. Kakak itu kelas 11, tapi tetep aja kakak lebih tua dari kamu” kata Hyewon pada Wonyoung sambil tersenyum manis namun masih lempeng .
“Kak, kalau disekolah Wonnie gabung sama temen temen kakak sama kak Minju, kira kira Wonnie boleh gak ya?” tanya Wonyoung pada Hyewon.
“Ya boleh dong. Yang gak ngebolehin nanti kakak marahin” tutur Hyewon yang membuat Wonyoung tertawa melihat laki laki dihadapannya.
“Kak, minta ID Kakao Talk kakak dong. Wonnie biar gampang kontak kakak, gak harus lewat kak Minju” pinta Wonyoung pada Hyewon.
Tanpa bicara, Hyewon langsung menyodorkan handphonenya dan membiarkan Wonyoung menyimpan ID KaTalknya.
“Udah, beres! Nih kak makasih” kata Wonyoung sambil mengembalikan handphone Hyewon yang dibalas senyum lempeng dan anggukan oleh Husen.
Suasana kembali hening kala mereka sibuk dengan ponsel masing masing
“Kakak emang gini, ya?” tanya Wonyoung buka suara yang membuat Husen mengalihkan matanya dari ponselnya.
“Gini gimana, dek?”
“Lempeng terus datar ekspresinya”
“Ya gitulah, kakak berusaha senyum biar dinotis senyum. Tapi masih datar menurut orang lain, jadi kakak juga bingung”
“Tapi gak apa apa, kak. Kakak lucu tau”
Blussshhhh
Pipi Hyewon seketika memerah mendengar penuturan Wonyoung padanya. Hatinya menghangat saat ini karena pujian dari Wonyoung.
Percakapan mereka terhenti saat makanan pesanan mereka tiba, mereka langsung makan dengan hikmat sambil sesekali bercanda.
Setelah itu, Hyewon langsung bawa Wonyoung kerumah Minju, lalu pulang kerumahnya.
“Kayaknya gue mulai besok bakal berhenti PHPin fans fans gue deh. Because, gue bakal usaha buat naklukin bidadari tiang dihadapan gue ini” gumam Hyewon sambil ketawa kecil.
“Ada saat gue berjuang setelah diperjuangin oleh banyak orang. Baik sama semua orang boleh, tapi perlakuan special itu cuma buat satu orang dan itu gak akan berubah kalau orang itu adalah takdir gue” - Husen 2k19
T.B.C
Holla thor kucheeng double update today... Gimana? Suka kan?
Jinjoo karam gess, dan dek Wonnie dateng membuat mas Husen fallin' love...
Mau melayarkan couple apa nih?
Jinjoo/Annyeongz/Hyewony/Hyunmin?
Vote🐱🐱🐱 Juseyo~
KAMU SEDANG MEMBACA
Shape of My Heart (END)
Fiksi PenggemarSeorang kutu buku berusaha berubah demi primadona sekolahnya? Setelah berubah, akankah kisah cintanya berjalan indah? akankah cintanya terbalas? Atau malah kenyataan pahit yang ia terima? Find it in this story!
