CRYSTAL
"Si Secret Admirer"
Part 11
««««««««««««««««««««««««««««««
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"ASSALAMU'ALAIKUM, MBOK," teriak Alin.
"Anak cewek kok teriak-teriak," ucap Laras tersenyum menghampiri Alin.
"Bundaa ...," teriak Alin lalu berhamburan memeluk Laras.
Alin mengurai pelukannya dan mencium punggung tangan Laras, Laras mencium kening Alin.
"Kapan nyampe nya, Bun?" tanya Alin.
"Tadi siang," jawab Laras.
"Kok Bunda nggak ngabarin Alin, Alin kan mau jemput Bunda di bandara,"ucap Alin.
"Bunda nggak mau mengganggu waktu belajar kamu, sayang," jawab Laras lembut.
"Yaudah, Alin ke kamar dulu, ya, Bun," pamit Alin.
"Iya, sayang," jawab Laras.
Alin pun memasuki kamar nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah makan malam, kini Alin dan Laras sedang bersantai di ruang keluarga dengan menonton acara tv.
"Tunggu bentar, ya, sayang!" ucap Laras kepada Alin yang sedang serius menonton tv.
"Iya, Bun," jawab Alin pelan.
Laras kembali dengan membawa satu mangkuk sedang es krim dan dua sendok.
"Yeeeey es krim," sorak Alin senang dan langsung memakannya.
"Bun," panggil Alin menghadap ke Laras.
"Iya ada apa, Sayang," ucap Laras lembut menghadap ke Alin.
"Kemarin Ayah kesini," ucap Alin hati-hati takut menyakiti hati Laras.
"Mmm," gumam Bunda nya.
"Ngasih aku surat undangan ulang tahun Bella," ucap Alin
"Terus?" tanya Laras.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crystal : Si Secret Admirer (End)
Подростковая литератураH A P P Y R E A D I N G A D D T O L I B R A R Y *** (Beberapa part masik acak-acakan) Ingin aku memilikimu Ingin aku bersatu denganmu Tapi, Sebuah dinding pemisah datang diantara kita Membuat aku harus menyimpan rasa Dan memperhatikanmu dalam k...
