💎 Kedatangan Rian ✔️

140 17 0
                                    

CRYSTAL
"Si Secret Admirer"
Part 29

⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️⬜️

Rian melepaskan ciumannya ketika melihat tidur Alin terusik, Alin membuka matanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rian melepaskan ciumannya ketika melihat tidur Alin terusik, Alin membuka matanya.

“Ayah,” ucap Alin pelan.

“Pagi anak Ayah,” ucap Rian dan duduk diatas berangkar disamping tubuh Alin dan mencium kening Alin singkat.

“Pagi juga, Yah,” balas Alin mencoba mendudukkan tubuhnya.

Rian pun membantu Alin untuk duduk, Alin sekuat tenaga untuk menahan sakitnya, untung saja dia tidak merintih sehingga Rian tidak terlalu khawatir.

“Maafin Ayah ya! Ayah baru bisa jenguk,” ucap Rian.

“Iya gak papa, Yah. Alin ngerti kok pasti Ayah sibuk,” ucap Alin.

“Kamu makan yah! Ayah yang nyuapin,” ucap Rian mengambil nampan yang diatasnya ada makanan.

“Iya yah,” ucap Alin setuju karena makanan itu terlihat enak.

Rian menyuapkan makanan itu ke Alin, dan Alin pun membuka mulutnya.

“Kanapa hmm ...?” melihat Alin mengernyitkan dahinya.

“Gak enak,” rengek Alin.

“Haha ... namanya juga makanan rumah sakit pasti rasanya hambar,” ucap Rian.

“Ayo makan lagi!” bujuk Rian menyodorkan sendok ke mulut Alin.

“Nggak mau ah. Alin pengen bubur ayam aja,” ucap Alin manja.

“Yaudah tunggu sebentar biar ayah beli dulu,” ucap Rian menaruh nampan itu dan berdiri dari duduknya.

“Biar saya aja Tuan yang beli,” ucap Mbok.

“Nggak usah Mbok biar saya aja,” ucap Rian. Rian pun meninggalkan ruangan Alin.

Reno mengganti posisi tidurnya dengan membalik tubuhnya, sehingga tubuh Reno terjatuh dengan posisi tengkurap karena Reno tidak tau kalau dia berada di pinggir sofa.

Dugh

“Aaakh ...,” Ringis Reno sehingga Alin melihat ke arah Reno dan terkikik geli.

“Aduuuh ...,” ringis Reno mengelus-elus jidatnya kemudian duduk.

Setelah merasa sudah tidak sakit Reno mengangkat wajah nya melihat ke arah Alin yang sedang tertawa, Reno pun menggaruk tengkuknya yang tidak gatal karena malu.

Reno pun berdiri menghampiri Alin dan duduk di samping tubuh Alin. “Sakit,” rengek Reno memegang jidatnya.

“Sini!” ucap Alin menyuruh Reno untuk mendekat.

Crystal : Si Secret Admirer (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang