🍂 열 🍂

2K 180 8
                                    

"Ayesha ada, Ma?" sayup-sayup Ayesha mendengar suara Dio di bawah, "Tadi katanya sih kangen Renjun, ke atas aja coba."

Begitu mendengar langkah kaki yang mendekat ke arah tangga, Ayesha buru-buru lari ke kamar Chanyeol. Bahkan Chanyeol sampai kaget karena adiknya membanting pintu.

"Kenapa sih? Liat hantu?!" Chanyeol sewot, "Ini lebih serem dari hantu!" balas Ayesha.

"Apaan sih?" ucap Chanyeol sambil berjalan menghampiri Ayesha yang masih berdiri di dekat pintu, "Ssstt, ada Kak Dio."

Chanyeol menautkan alisnya, "Terus kenapa kalo ada Dio?"

"Banyak tanya ih, kayak reporter aja!" balas Ayesha sambil berjalan menuju tempat tidur.

"Lagi nonton apa?" tanya gadis itu saat melihat laptop Chanyeol yang menampilkan video Youtube, "Mukbang." balas Chanyeol singkat. Chanyeol kesel ih, Ayesha dideketin malah jalan mulu.

"Itu juga Ayesha tau, maksudnya mukbang apa?" kesalnya, "Diliat aja kenapa sih, nanya mulu kayak reporter!" balas Chanyeol membalikkan omongan Ayesha.

Ayesha mendelik kesal, "Bodo ah, mau tidur, ngantuk!" serunya sambil ndusel di samping Chanyeol.

Lelaki itu mendorong kepala Ayesha, "Tidur di kamar lo sana, sempit tau!" sewotnya.

Ayesha tak peduli, ia hanya ingin menghindari suaminya untuk sekarang.

🍂

Ayesha terusik saat merasakan ada lengan yang memeluk tubuhnya. Jelas ini bukan Chanyeol, karena tubuh Chanyeol tak sekecil ini. Ini juga bukan Renjun karena jelas-jelas ia tadi tidur di kamar Chanyeol.

Lantas, siapa?

Saat ia membuka matanya, ia bisa melihat wajah Dio yang sedang menatapnya.

"Kenapa bangun?" tanya lelaki itu. Ayesha menggeleng, kemudian kembali memejamkan matanya.

Ayesha kesal ketika melihat wajah Dio. Ia memilih melepaskan rengkuhan Dio dan membalikkan badannya. Ayesha ngambek!

Dio tahu istrinya mengabaikannya. Dio juga sadar bahwa ia salah karena tak menjawab telepon dan pesan dari istrinya itu.

"Aku tau kamu ga tidur, bangun dulu yuk?" tawar Dio sambil mengusap bahu Ayesha.

Ayesha bergeming. Tak menyahuti ucapan Dio.

Karena tak sabar, lelaki itu membalikkan tubuh Ayesha agar menghadap padanya. Sedangkan Ayesha menunjukkan pandangan kesalnya.

"Bangun dulu, kita omongin." tawar Dio, "Gak perlu, aku ngantuk, mau tidur aja." balas Ayesha kembali memejamkan matanya.

"Kita omongin dulu Ay," tekan Dio, "Besok aja Kak, aku ngantuk." balasnya tanpa membuka matanya.

Dio menghela napas. Ia lelah. Lelah karena pekerjaan. Lelah karena sikap berlebihan Ayesha. Dan lelah jika terus didiamkan oleh istrinya.

"Ya udah kalo gitu!" Dio pasrah. Lelaki itu mengambil bantal kemudian bangkit dari tidurnya.

Ayesha membuka matanya, ia memperhatikan gerak-gerik lelaki itu. Ternyata Dio pergi ke sofa di kamarnya. Lelaki itu memilih untuk tidur disana.

Ayesha tak mencoba mencegah. Mungkin dia memang kekanakan, entah kenapa ia kesal sekali dengan Dio. Mungkin ini cara mereka untuk menghindari pertengkaran. Biarkan Ayesha egois kali ini.

🍂

Subuh, Dio terbangun lebih dulu. Lelaki itu menghampiri Ayesha yang masih terlelap, mengusap pipi Ayesha sayang.

My Husband | Do Kyungsoo [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang