Valdo dan teman teman Shireen telah sampai , terutama Fani yang terus menghawatirkan keadaan sahabat masa kecilnya itu .Fani berlari menuju kamar Shireen dan melihat Shireen yang tengah tertidur dengan sangat pulas . Fani tidak tega untuk membangunkannya , ia menunggu sampai Shireen bangun dari tidurnya . Sementara valdo hanya duduk manis di atas sofa dan memainkan ponselnya .
**
Shireen telah bangun dari tidurnya dan melihat teman temannya yang berada di kamarnya ."Fani... Lo ngapain disini , Lo kan masih sekolah " suara Shireen yang lemah membuat Fani dan temanya sontak menghentikan pembicaraannya dan refleks melihat ke arah Shireen.
"Renn... Lo ga papa kan ." Tanya kayla .
"Gue ga papa , emang kenapa "
"Kita disini mau ngecek keadaan Lo , kita udah izin sama guru " tambah Tasya .
"Mending Lo sekarang , makan dulu setelah itu baru kita ngobrol .. oke !"
Shireen mengganggukkan kepalanya tanda setuju dengan penawaran Fani .
"Oya ... Do.. Lo bisa keluar enggak beliin Shireen roti " pekik Fani .
"Enggak perlu Fann.. gue ga papa kok"
"Lo masih sakit , kita enggak tau juga kapan Lo bisa sekolah , lagipula enggak ada yang masakin Lo kan . Nanti Lo makan rotinya supaya Lo enggak kelaparan nunggu kita Dateng kan ??" Jelas Fani .
"Iya deh, thanks"
Fani menunggu valdo keluar kamar Shireen dan berbicara serius dengan Shireen tidak lupa juga dengan Tasya dan Kayla yang ikut mendekat ke arah Shireen .
"Renn... Lo tau enggak?" Dengan nada bicara yang cukup serius .
"Tau apa emang" sambil terus memakan makanan yang dibawa Fani
"Lo beneran enggak inget" timpal Kayla
"Kalian ngomong apa sih?"
"Oke.. Lo kaget enggak Lo tiba tiba ada dikasur dan temuin kita disini ?" Balas Tasya .
"Enggak terlalu sih , gue cuman penasaran kenapa tadi pagi valdo bisa ada dikamar gue . Gue mau nanya tapi dia langsung pergi "
" Jadi Lo semalam pingsan dibawah, rumah Lo gelap , dan pintu enggak di kunci " jelas Kayla .
Terus .. valdo ngerasa ada sesuatu yang membuat dirinya ke rumah Lo , gue enggak tau kenapa , yang pasti valdo kerumah Lo dan nemuin rumah Lo yang gelap dan enggak di kunci " tambah Tasya .
"Terus ... Terus.. ?" Dengan wajah yang penasaran . Dan menghentikan makannya .
"Terus .. valdo nemuin Lo enggak sadarkan diri dibawah , dia ngangkat Lo ke kamar . Dan nungguin Lo sampai bangun , karena Lo enggak bangun , valdo enggak tega buat tinggalin Lo sendiri di rumah yang sepi ini , jadi dia jagain Lo semalam " jelas Fani .
"Jadi .. valdo kerumah gue dan nemuin gue pingsan , dia yang angkat gue ke kasur dan nungguin gue bangun " jelas Shireen
"Iya , begitulah "
"Hmm .. gue inget sih sedikit , gue terakhir kali ada diruang tamu , eehh.. kok bisa ada dikamar "
"Itu .. inget " timbal kayla .
KAMU SEDANG MEMBACA
Can Be With Love ✅
Teen FictionSelesai Aku bertanya tanya pada diriku sendiri tentang hidup yang kujalani sekarang. Orang orang yang ku sayangi , justru meninggalkanku sendiri dalam kegelapan . Kerinduan dan kesedihan yang terus menghantuiku , aku tidak pernah menyangka mereka...