~jika aku akan berusaha mencintaimu apakah kamu juga akan berusaha untuk menjaga perasanku?~
🥀
Setelah kejadian yang benar –benar membuat mood Shireen hancur, kali ini ia berusaha untuk melupakannya dan mencari hal yang lebih menyenangkan dari pada membahas hal tadi.
Sekarang Shireen sudah berada dirumahnya bersama ketiga sahabatnya yang sudah siap membawa perlengkapan masing-masing.
"Lo kenapa sih tadi marah gitu ?" Tanya Fani saat mereka sudah berada dikamar Shireen.
"Nggak marah, cuman kesel aja!" Ucapnya.
"Kesel sama gue? Sorry udah buat Lo kesel Ren!" Ucap Kayla.
"Lo sih, nggak bisa jaga omongan!" Tambah Tasya.
"Udah, nggak papa kok!" Ucap Shireen.
"Kalo boleh nanya, Lo kenapa sih tadi sama Valdo. Tumben banget sikap Lo berubah banget ke dia?" Tanya Tasya.
"Gue kesel sama dia. Gue minta bantuan ke dia tapi dianya nolak gitu aja." Ucapnya.
"Bantuan apa, biasanya Valdo nggak pernah nolak, apalagi orangnya Lo!" Kata Fani.
"Gue suruh dia anterin Dara pulang, emang itu salah ya?" Tanyanya.
"Dara? Jelas dia nggak mau.!" Ucap Tasya.
"Awalnya dia nolak, pas gue pergi. Dia anterin Dara pulang kok tadi!" Ucapnya.
"Terus Lo cemburu gitu? Liat Valdo sama Dara ?" Goda Fani.
"Gue nggak cemburu, siapa dia. Gue bukan pacarnya !" Ucapnya lagi.
"Tadi Lo nangis kan. Gue liat Lo berdiri dibelakang kelas, ya kan?" Tanya Fani lagi.
"Itu, gue sedih aja karena Valdo nggak mau" ucapnya berbohong.
"Gue tau kok, pas lagi dimobil Lo liat jendela Mulu, terus Lo nunduk aja. Lo lagi cemburu liat Valdo sama Dara yang duduknya selatan!" Goda Fani lagi.
"Ren, cerita aja kalo Lo bener –bener suka sama Valdo. Kita bakal dukung Lo!" Tambah Tasya.
"Jangan main Rahasia gitu ke kita, sekarang saatnya Lo curhat ke kita!" Kata Kayla.
"Lo suka dia?" Tanya Fani lebih serius.
"I–ya, tapi gue nggak mau kalo gue pacaran sama Valdo ada orang yang merasa tersakiti"
"Siapa ?" Tanya Fani
"Dara! Dia juga sukak sama Valdo, gue tau kalo Valdo juga pernah suka sama Dara."
"Itu kan perasaan Lo aja, belum tentu Valdo yang ngomong kan?" Ucap Tasya.
"Tapi, gue yakin sya.!"
"Udah, Lo jangan mikirin itu doang. Kalo Lo belum siap untuk sayang sama Valdo. Nggak papa asalkan jangan Lo buat kecewa dia!" Ucap Fani.
"Gue salah ngehindar dia tadi, harusnya gue minta maaf ke dia!" Ucap Shireen.
"Emang Lo sama Valdo berantem?" Tanya Kayla.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can Be With Love ✅
Dla nastolatkówSelesai Aku bertanya tanya pada diriku sendiri tentang hidup yang kujalani sekarang. Orang orang yang ku sayangi , justru meninggalkanku sendiri dalam kegelapan . Kerinduan dan kesedihan yang terus menghantuiku , aku tidak pernah menyangka mereka...