"Wa ... Wa'alaikumsalam"
Jawab Zahra gugup karena terkejut dengan seseorang yang mengucapkan salam."Bagaimana keadaan kamu By?"
Tanya seorang laki-laki yang ada didepan Zahra.
"Alhamdulillah baik ... Ooo iya silakan masuk Mas Rei".
Zahra mempersilahkan masuk tamunya. Zahra memasang wajah kecewa karena tamu yang datang bukan lah seseorang yang dia harapkan.Pasti kalian mengira kalau laki-laki yang ada di depan Zahra itu Felix kan? 😅
"Mas Rei mau minum apa?"
"Gak usah ... Kamu kan baru keluar dari rumah sakit?"
"Gak papa Mas"
"Gak usah By ... Saya kesini hanya sebentar kok"
Balas Zahra dengan senyum dikulum.
Mereka asik memgobrol walaupun ada rasa canggung di hati mereka."Assalamu'alaikum"
Ucap salam Aisyah dan Wafiq yang baru pulang.
"Wa'alaikumsalam Mi"
Zahra menyambut Uminya dan mencium tangan Aisyah sopan dan diikuti Reihan.Karena merasa lelah dengan aktivitas di sekolahnya Wafiq langsung menaiki tangga menuju kamarnya namu sebelum itu Wafiq tersenyum ramah kepada Kakaknya dan Reihan.
"Wa'alaikumsalam Tante"
"Ada nak Reihan ternyata?"
"Iya Tante"
"Hlo kok nak Rei kok tidak dibuatin minuman sih Kak?"
"Gak usah Tante saya hanya sebentar kok" jeda Reihan "lagian Eby baru pulang dari rumah sakit""Oowwwh ya udah ... Silahkan ngobrolnya dilanjutin lagi Tante mau ke kamar dulu"
"Udah selesai kok Tante ... Sekalian saya ingin pamit pulang"
"Kok buru-buru?"
"Hehehehe udah sore Tante""Oooooo ya udah kalau gitu"
"Assalamu'alaikum Tante ... Eby"Sebelum pamit pulang Reihan mencium tangan Aisyah dan menangkupkan kedua tangannya kedepan kepada Zahra.
"Hati-hati Mas"
Zahra mengulaskan senyum kepada Reihan dan dibalas oleh Reihan dengan senyuman.***
Sesuai dengan obrolan nya tadi siang bersama Abi nya Zahra Felix akan datang ke rumahnya. Kini Felix sedang berada di kantor Ibrahim sekalian pulang barena sama Ibrahim.
"Assalamu'alaikum Om"
"Wa'alaikumsalam ... O kamu ke sini?"
"Iya sekalian kita pulang bareng Om"
"Kebetulan kalau begitu ... Sopir Om baru jemput Umi sama Wafiq"
"Ya udah ayok kita langsung pulang Om?"
"Iya ayok"Seperti biasa jika mereka berdua bertemu suasana menjadi lebih hidup masalah apa saja jadi bahan obrolan mereka.
"Sepertinya ada tamu siapa ya nak Fel?"
Ucap Ibrahim setelah turun dari mobil."Ya gak tau lah Om ... Yang punya rumah kan Om?"
"Iya iya ya? Tapi Om kan baru pulang?"
"Dari pada penasaran ayok kita masuk Om"
Ibrahim membalas nya dengan anggukan dan tersenyum.Seperti saat ini hal yang tidak penting pun jadi perdebatan mereka.
Emang cocok deh kalau Bang Felix sama Abi Ibrahim jadi anak mantu sama mertua 😅😆
Saat berjalan ke arah pintu masuk mereka berpapasan dengan Reihan yang sedang berjalan kearah mereka berdua.
"Ooo ternyata kamu to nak Rei?"
"Iya Om"
Reihan mencium tangan Ibrahim dan bersalaman dengan Felix.
"Udah mau pulang?"
"Iya nanti kalau sampai rumah keburu maghrib"
"Ooo iya iya ... Hati-hati dijalan"
"Mari Mas?"
"Iya ... Iya"Reihan menampilkan senyum ramah kepada Felix kemudian berlalu meninggalkan mereka menuju mobilnya.
Mereka berdua melanjutkan langkahnya langsung memasuki rumah.
"Assalamu'alaikum"
Ucap salam Ibrahim dan diikuti Felix."Wa'alaikumsalam ... Tuan dan Mas Felix?"
Bukan anak dan istrinya yang menyambut nya melainkan Bik nah yang baru datang dari dapur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodohku Seorang Mualaf || Complete ✓
Romanceبسم الله الرحمن الرحيم Warning!!! Disarankan sebelum membaca perlu follow terlebih dulu!! cerita tentang cinta seorang pria nonmuslim kepada seorang gadis muslimah yang sangat taat kepada Tuhannya!! Apakah si perempuan yang dia cintai akan menerima...