💌duapuluh

943 146 14
                                    

Hari ini mood Mina dalam keadaan bagus. Di mana Mina merasa baik-baik aja setelah mendapat pertanyaan tak terduga dari Younghoon. Dia sendiri juga sudah melupakan perbuatan bodoh Yuju yang seenaknya menyebarkan gosip kalau dia pacaran sama Lino.

Dibuat nyata gapapa sih. Asal Mingyu hilang dari pikiran, hati, serta jiwanya.

Berhubung di hatinya masih dihuni sama sosok Kim Mingyu, ia mana bisa menyukai bahkan berpacaran dengan Lino. Lagian Lino udah kayak adek sendiri buat dia.

Jadi suka menyukai Lino adalah hal mustahil baginya.

Hari ini Mina mau ke perpustakaan, buat belajar. Pekan depan dia ada ujian matematika. Kalau gak lulus lagi seperti tes sebelumnya, jangan harap Mina mendapat jatah makan di rumah.

Mina sendiri agak merinding kalau mendapat nilai matematika di bawah enam puluh. Malunya bukan cuma sama diri sendiri, tapi sama temen-temennya yang lain. Misal Lisa. Walau urakan tingkahnya, Lisa selalu mendapat nilai matematika yang stabil dan itu pun selalu di atas kkm.

Kan Mina iri, disaat pembagian ulangan, cuma wajah dia doang yang ketekuk kayak pakaian belum disetrika. Sedang yang lainnya sumringah, hatinya berbunga.

"tumben lo bawa buku matematika," ujar Yuju sarkas. Mendapati teman sebangkunya mengeluarkan buku paket matematika.

Mina meliriknya sesaat kemudian menjatuhkan pandangan kepada buku yang ada dalam dekapannya.

"kayaknya gak ada urusannya ya sama lo," jawab Mina masih mode sabar.

"emang. Mau lo jungkir balik di depan Mingyu juga bukan urusan gue,"

"yaudah, kalau gitu lo bisa minggir kan? Gue mau salto nih sambil bawa buku matematika di depan gebetan,"

Bukannya minggir, Yuju malah menahan tawa. Dan itu seakan meledek Mina mati-matian.

"lo ngetawain gue?!" tanya Mina dengan kedua mata melotot penuh.

Yuju malah ketawa, gak nahan buat gak ketawa.

"sinting nih anak," kata Mina. Bingung. Ya iyalah bingung. Dia gak ngelawak dan membuat lelucon, tapi gadis di depannya ini malah ketawa. Keras lagi.

"ck, bodo ah. Sana minggir," belum sempat Mina menggeser tubuh Yuju dari jalannya, seruan seseorang membuatnya berdiri kaku.







"mau kemana? Katanya mau salto di depan gue?"



💌



Rasanya Mina mau mengumpat aja kalau gini caranya.

"anjing," Mina tidak dalam mood bagus kali ini. Dia melirik Mingyu yang terus tersenyum sepanjang hari di perpustakaan bersamanya.

"anjinggggg!!!!"

"ngomong anjing lagi gue tambah dua kali lipat," kata Mingyu memberi Mina peringatan dan ancaman sedikit biar gadis itu berhenti mengatakan anjing padanya.

Tadi Mina dibuat kayak robot oleh Yuju dan Mingyu. Tenang, Mina gak dibuat salto kok, tapi Yuju membuat Mina masuk lubang hitam. Yang mana Mingyu akan mengajarinya matematika dengan jaminan nilai matematika di atas kkm.

Siapa yang tak tergoda dengan tawaran menarik begini? Kalau nilai di atas kkm, bundanya gak bakalan ngomel lagi.

"anjing,"

"oke dua kali lipat,"

Mina menatap Mingyu tak percaya.

"apa?"

"lo keterlaluan banget sih? Gue kan cuma becanda,"

"gue serius,"

Ia mengerucutkan bibirnya sebal, "kamu memang anjing," dengusnya menatap ke depan. Kedua tangan dilipat di depan dada.

"oke tiga kali lipat,"

Mau gak mau Mina noleh, "ck, lo sengaja nambah syaratnya kan?"

Mingyu senyum, itu bikin Mina merinding setengah mati.

Nih cowok emang anjing banget, fak. Jantung gue udah gak sehat lagi:(

"iya, biar gue bisa berduaan sama lo,"













Apa nih? Kabar baik buat gue apa kabar buruk?


••••

Hello GoodbyeReomit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hello Goodbye
Reomit

Assalamualaikum:)
Sekedar membuka kembali silaturrahmi

Udah lama gak up, maaf ya, mijan lagi mengalami fase berputarnya roda kehidupan😂

Ikkumplikat | Mingmin✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang