Chapter 27

2.2K 298 65
                                    

Sementara itu,  beberapa orang yang mendengarkan percakapan kedua orang terlihat mulai membubarkan diri. Siang itu benar-benar panas,  rasanya darah bisa saja mendidih.  Ditambah lagi setelah mendengar percakapan Aki dan Shuichi,  rasanya Yuichi ingin meledak saja saat ini.
"Mengapa kau ada disini?"tanya Mikumo pada Reika yang ikut-ikutan mendengarkan keduanya.
"Jika Shuichi-sama sudah tidak menginginkan Aki-sama bukankah itu hal yang bagus? Mereka menikah bukan atas dasar cinta dan itu hanya akan membebani mereka"Ujar Reika
"Jaga bicaramu!"Ujar Mikumo
Disisi lain,  Yuichi sedang sibuk menutup mulut Kyouya dan Kikyo yang sudah siap untuk mengeluarkan segala macam kalimat yang mereka ketahui.
Bahkan Kikyo yang saking kesalnya tidak dapat bicara hanya menangis.
"Apa yang kalian lakukan disini?"tanya Shuichi yang baru saja masuk
"Shuichi-sama..., Apa Aki-sama selalu seperti itu? Sifatnya benar-benar buruk... dan seperti anak kecil... Ia...  "Ujar Reika
Sebelum Reika menyelesaikan kalimatnya sebuah tamparan melayang di pipinya.
"Yuichi!"seru Shuichi yang sangat terkejut melihatnya
"Kau baik-baik saja?"tanya Shuichi pelan
"Shuichi-sama...
"Yuichi... Mengapa harus menggunakan kekerasan...
"Bicara seperti tou-san tidak melakukannya pada Kaa-san! Tou-san! Jika tou-san masih memilihnya, aku akan membawa Kaa-san dan Kikyo serta Yutaka kembali ke Istana"Ujar Yuichi
"Kita bisa membicarakan hal ini baik-baik, Yuichi"ujar Shuichi
"Ya. Kita akan membicarakannya di istana! "Ujar Yuichi
"Kurasa Tatsuya-sama dan Haruki-sama tidak perlu sampai khawatir tentang masalah ini Yuichi..."Ujar Shuichi masih sambil memegangi tangan Yuichi

"Kau masih kecil dan mencampuri urusan orang tua seperti ini...  Kau benar-benar.. Ugh!  Brengsek!"Seru Reika sembari menampar Yuichi
"Yang Mulia!"
"Kau wanita jalang.. "Ujar Yuichi sambil tertawa kecil dan bersiap-siap akan membalas.  Namun, Kyouya yang sedari tadi berdiri dibelakang Yuichi pun akhirnya maju dan balik menampar wanita itu. Kemudian mendorongnya hingga jatuh.
"Kau seharusnya takut,  karena menghinanya seperti ini. Jika aku jadi Yuichi aku tidak akan memaafkanmu. Dan lagi, kau kelihatan percaya diri sekali menggoda Shuichi-sama dan memanfaatkan kebaikan beliau. Apakah orang tuamu mengirimmu kemari untuk mengambil hati Shuichi-sama agar mau menikahimu juga?! "tanya Kyouya
"Kyouya-sama.. Kumohon..,  aku tidak ingin Anda berkata seperti itu"Ujar Shuichi pelan
"Aku kasihan pada Aki-sama! Seharusnya Shuichi-sama lebih memilih Aki-sama disaat-saat seperti ini!! bukan memilih orang lain yang berniat memisahkan Aki-sama dari Shuichi-sama. Ia bilang sendiri,  bagus jika mereka berpisah! Aku bahkan sekarang berpikir,  apa Shuichi-sama pria murahan hingga membiarkan Wanita ini mempengaruhi pikiran Shuichi-sama.. "Ujar Kyouya lagi sembari menirukan nada bicara Reika yang menyebalkan
Shuichi memandangi Reika dengan tatapan tidak percaya. Namun ia juga malu mendengar kata-kata Kyouya
"Aku akan menghubungi keluarga utama untuk menjemputmu"Ujar Shuichi pelan
"Shuichi-sama,  maafkan aku... Aku masih ingin berada di sisi Shuichi-sama. Izinkan aku tetap berada disini... "isak Reika
"Aku sudah memiliki keluargaku sendiri,  kau harus mengerti"Ujar Shuichi

"Namun, Ibunda Shuichi-sama tidak keberatan aku berada di sisi anda."Ujar Reika
"Tolong hubungi keluarga utama, Mikumo-san"Ujar Shuichi tidak mempedulikannya.
"Shuichi-san... Kumohon"Ujar Reika sembari memeluk kaki Shuichi.
"Mikumo-san, Antarkan kami kembali setelah ini"Ujar Yuichi
"B-baik Yang Mulia"Ujar Mikumo pelan
"Yuichi... Tou-san mohon.. "ujar Shuichi yang sebenarnya takut bertemu Tatsuya
"Ternyata Obaa-san yang mengirimkannya kemari... "ujar Yuichi pelan
"Yuichi... Ibuku tidak bermaksud..
"Aku tidak berhak bicara tentang Obaa-san... Karena itu mari bicarakan baik-baik semuanya di istana tou-san"Ujar Yuichi sembari berjalan menuju ke kamar Aki.
Beberapa saat kemudian ia sudah menarik Aki turun dan Yutaka yang sedang digendong Kikyo.
"Aki... Kumohon... Kita bisa membicarakan ini baik-baik...
"Eh? Apa maksudnya...
"Ayo Kaa-san"Ujar Yuichi sembari terus menarik tangan Aki dan kemudian dibantu Kyouya
"Kita akan kemana?"tanya Aki ketika mereka sudah berada di dalam mobil
"Pulang. Ayo jalan Mikumo-san... "Ujar Yuichi
"Baik Yang Mulia
Aki segera berbalik dan menatap Shuichi yang melihat mobil itu dengan frustasi. Ia pun menghembuskan nafasnya pelan.
.

DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang