DESTINY

Chapter 35

Malam itu, Kyouya dan Yuichi kembali ke Istana.

Yuichi langsung saja masuk dan menguap lebar-lebar sembari menyusuri koridor menuju ke ruangan sang kakek.

"Yuichi...

"Hm?" Yuichi berbalik menatap Kyouya yang wajahnya sudah sangat memerah itu

"Kau sedang demam?"tanya Yuichi lagi sambil mendekati Kyouya dan menempelkan punggung tangannya di kening Kyouya.

Kyouya pun kemudian hanya menggeleng.

"Aku tidak yakin... Yuuki-sama...bagaimana ini?"pikir Kyouya yang ternyata sedari tadi memikirkan kata-kata Yuuki

"Kemarilah..."Ujar Yuichi sembari memeluknya.

"Katakan sesuatu"Ujar Yuichi pelan

"Mm...Kita...

"Kita?"

"T-tidak. Aku akan kembali ke kamar terlebih dahulu."Ujar Kyouya sembari melepaskan pelukan mereka kemudian buru-buru menuju ke kamarnya.

"Ada apa dengannya?"pikir Yuichi sembari menghembuskan nafasnya pelan

Kyouya yang baru saja masuk ke dalam kamarnya itu membanting pintu dengan keras.

"Ada..apa...ini?"ujarnya pelan sembari memegangi sekujur tubuhnya.

Sementara itu, dua pelayan yang berdiri di luar tepatnya di samping pintu mulai menatap satu sama lain.

"Kau mencium sesuatu?"tanya salah seorang pelayan.

"Y-ya... mungkin..."Wajah pelayan lainnya mulai memerah.

"Ada apa?"tanya Haruki yang baru saja tiba dan ingin mengunjungi Kyouya.

"Haruki-sama...

Haruki mengangkat kedua alisnya kemudian segera membuka pintu kamar Kyouya dan lekas menutupnya lagi.

"Kyouya-kun...

"Haruki-sama...tubuhku terasa aneh"Ujar Kyouya sembari memegangi sekujur tubuhnya erat

"I-ini... Jangan-jangan efek samping herbal itu?!!"pikir Haruki yang mulai menutupi hidungnya itu.

Ia kemudian segera keluar dan mengunci pintu itu.

"Siapapun, dilarang mendekati ruangan dan koridor ini"Ujar Haruki
.
.
"Haru?"tanya Tatsuya ketika melihat Haruki terengah-engah membuka pintu

"Tatsuya-san...aku melakukan kesalahan besar"Ujar Haruki

"Apa maksudmu..?"

"Herbal yang kuberikan pada Kyouya-kun...baru saja menimbulkan efek sampingnya...selama bertahun-tahun ini.."

"Baa-san..."ujar Yuichi yang sangat terkejut itu

Haruki hanya terdiam dan bahkan tidak berani menatap Yuichi.

"Maaf...Aku pikir ia akan berubah sepertiku, Aki dan Kazusa secara alami, namun...aku salah perhitungan... Ia bukan berasal dari klan Mikazuki..dan..

"Baa-san?!! Kyouya akan baik-baik saja?"tanya Yuichi

Haruki kembali terdiam.

Yuichi segera berlari keluar dari ruangan itu karena ingin cepat-cepat melihat keadaan Kyouya.

"Haru...Efek samping apa yang kau maksud?"tanya Tatsuya pelan sembari memeluk Haruki yang merasa sangat bersalah itu.

"Ia kelihatan sangat gelisah... seperti, kucing yang sedang dalam masa kawin..."Ujar Haruki pelan