CHAPTER 44

1.9K 262 8
                                    

Kyouya terlihat memeluk Miharu erat. Rasanya ia mual sekali, Namun ia juga ketakutan.

"Wanita itu... Wanita itu masih hidup..."

"Oii-cha?"tanya Miharu pelan. Suara anak itu bergetar karena Kyouya terlalu erat memeluknya.

"Oii-chaa"Ujarnya lagi

"Ah! Maaf...maaf Miharu-kun..."Ujarnya pelan

"Inaba...kau diluar?"tanya Kyouya pada pelayannya

"Ya, Yang Mulia"Ujar pelayan itu dari balik pintu.

"Tolong antarkan Miharu-kun kembali ke Istana Barat... Aku... tiba-tiba merasa tidak enak badan"ujar Kyouya

"Baik Yang Mulia"Ujar pelayan itu sembari menggendong Miharu

"Oii-cha..

"Maaf Miharu-kun... Aku akan menemanimu setelah aku merasa lebih baik"Ujar Kyouya pelan

Miharu mengangguk beberapa kali namun raut wajah kecewa terukir jelas diwajah kecil itu.

Beberapa saat setelahnya, Miharu dan pelayan tersebut sampai digerbang Istana Barat.

"Ibu..."teriak Miharu. Ia langsung saja meminta diturunkan dari gendongan kemudian berlari ke arah Haruki.

"Aku masih tak terbiasa dipanggil dengan sebutan ini... Maksudku... Aki dan yang lainnya...selalu memanggilku..kaa-san"pikir Haruki sembari menatap Miharu dengan penuh senyuman

"Kau pulang lebih awal hari ini"Ujar Haruki sambil tertawa

"Ano nee... Oii-cha sakit. Ng...kesakitan"Ujarnya sambil menirukan bagaimana Kyouya memengangi kengannya sendiri.

"Eh?"

"Sakit?"

Miharu kembali mengangguk.

"Ayah?"tanya Miharu yang kini gelisah karena tak  melihat Tatsuya

"Ayahmu sedang keluar. mengunjungi Kazusa..."Ujar Haruki

"Eeeeeehhhh?? Mengapa Miharu di tinggal?? Mengapa? Mengapa? Ibuu??"tanyanya dengan suara yang begitu nyaring

"Ayah ingin Miharu menjaga Istana ini. Dan Syukulah karena Miharu tinggal, Ibu jadi tahu Jika Kyouya-sama sedang sakit"Ujar Haruki pelan sembari menggendongnya untuk kembali ke Istana Utama.

"Ibu?"

"Hm? Ada Apa Miharu-kun?"tanya Haruki pelan

Miharu kemudian menggelengkan kepalanya dan hanya memeluk Haruki.

"Yang Mulia, Haruki-sama ingin mengunjungi Anda"Ujar sang pelayan

"Silahkan masuk Haruki-sama"Ujar Kyouya pelan

"Kyouya... Apa yang sedang terjadi?"tanya Haruki sembari menurunkan Miharu.

Ia tertegun menatap Kyouya yang hanya memeluk bantal besarnya dan terlihat sangat gelisah.

"Kyouya...

"M-mengapa... Mengapa Tatsuya-sama dan Haruki-sama melepaskan w-wanita itu?"tanya Kyouya pelan

"Wanita?"

"Wanita itu...aku melihatnya hari ini..."ujar Kyouya

"Siapa... Kyouya katakan padaku"Ujar Haruki sembari memegangi kedua tangan Kyouya

"Wanita pelayan itu... Yang hampir saja menghancurkan hubungan Aki-sama dan Shuichi-sama"Ujar Kyouya pelan

"B-bagaimana bisa..."Haruki sendiri terkejut dengan perkataan Kyouya itu

DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang