CHAPTER 43

2K 267 23
                                    

Setelah para tamu di persilahkan untuk beristirahat ditempat yang sudah disiapkan. Yuichi pun segera buru-buru menuju ke kamarnya dan Kyouya.

"Kyouya!"Serunya saat melihat Kyouya

"Biarkan ia beristirahat"Ujar Aki pelan

"Kaa-san... aku ... Bahagia sekali"Ujar Yuichi sembari memeluk Aki yang sedang duduk di dekat ranjang Kyouya itu

"Kau pikir aku tidak bahagia?"tanya Aki sambil menepuk punggungnya

"Ah...Selamat Yang Mulia... Panjang Umur"Ujar Aki lagi

"Aku tidak ingin kaa-san memanggilku dengan sebutan Yang Mulia"Ujar Yuichi

Aki melepaskan pelukannya dan mengelus wajah Yuichi.

"Duduklah dulu, dan Istirahat...Mulai sekarang, kau tidak akan lagi punya waktu istirahat yang cukup seperti yang selalu kau lakukan. Banyak yang harus kau lakukan...termasuk melindungi mereka"Ujar Aki sembari mengelus rambut Kyouya yang masih terlelap itu.

Beberapa saat kemudian terlihat Kazusa dan Yuuki pun menyusul masuk ke dalam.

"Maaf menerobos begitu saja..

"Tidak apa-apa Yuuki-san,Tolong jangan memperlakukanku seperti orang asing"Ujar Yuichi

"Syukurlah Yuichi...Kau dan Kyouya-kun..."Ujar Kazusa sembari menyeka air matanya

Yuichi tersenyum kecil mendengarnya.

"Yuichi?"tanya Yuuki pelan

"Mulai sekarang, Aku ingin semua orang menjaga Yutaka, Yoshiro, serta Miharu-kun."Ujar Yuichi

"Eh?

"Jika Kyouya melahirkan seorang anak perempuan... Lagi-lagi aku akan mengakuinya, takhta tak memilihku"Ujar Yuichi pelan

Aki langsung saja mencubitnya pelan.

"Kaa-san..

"Kau dan Kyouya sama-sama suka berpikiran buruk. Padahal, yang kalian khawatirkan belum tentu terjadi. Yuichi, jadi seorang Kaisar tidak boleh seperti ini. Mengapa kau begitu negatif menyikapi sesuatu?"tanya Aki

"Aku hanya...

"Aku tidak mau naik takhta!"Ujar Yutaka yang sedari tadi berdiri di belakang pintu.

"Jika nii-san memang punya anak perempuan, biarkan saja anak perempuan nii-chan menjadi seorang ratu"Ujar Yutaka

"Yuu... Jangan hanya berdiri disitu, masuklah"Ujar Yuichi

Yutaka menatapnya sejenak kemudian segera menjauh dari ruangan itu begitu saja.

"Mengapa ia sangat membenciku?"tanya Yuichi

"Bukan hanya dirimu...semua orang diberikan perlakuan yang sama olehnya...Maaf Yuichi"Ujar Aki pelan

"Hmm... Padahal aku sangat membutuhkannya, terutama disaat-saat seperti ini"Ujar Yuichi kembali pelan

"Maaf Yuichi, kaa-san akan bicara padanya"Ujar Aki pelan

Yuichi pun langsung saja tersenyum saat mendengarnya.

Kazusa melirik Aki sejenak dan mengisyaratkan kepadanya untuk segera keluar. Begitupun isyarat yang sama disampaikannya pada Yuuki.

"Beristirahatlah Yuichi-kun... Kami akan mengurusi beberapa hal yabg tersisa di luar"Ujar Kazusa kemudian berjalan keluar dari ruangan itu diikuti oleh Aki dan Yuuki

"Aki...aku khawatir pada putramu Yutaka"Ujar Kazusa dengan sangat serius

Maafkan Aku..."Ujar Aki pelan

DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang