Seiring senja yang menghampiri.
Diriku terpatri sendiri menikai langit.
Kentara kemerahan yang selalu ia cuakkan, dia datang lalu pergi.
Aku selalu menunggu kehadirannya dibalik tirai.
Datang kemudian membawaku memisra ranah merah yang tercuat di al...
Yapp pagi pun tiba, terdengar teriakan seorang pemuda yang tinggal di kontrakan pinggir kota.
"Heyyy Adskhan !!! Bangun !! Kenapa kau selalu membuatku terlambat ?!! Bu şekilde olsaydı Londra nasıl bana bir reklam işi verebilir ??" (Kalau begini caranya, bagaimana kota London ini bisa memberiku pekerjaan Adskhan ??)
Ucap Aslan kesal sambil memukuli tubuh temannya (Adskhan) yang masih terlelap dengan bantal guling.
Aslan dan Adskhan adalan pemuda Turki yang mencari pekerjaan di London.
"Adskhaaaaaaaaaann !!" Teriak Aslan kesal agar temannya segera membuka mata dan bangkit dari tempat tidurnya.
"Uyanmazsan, erişte ağzına koyarım!" (Kalau kau tidak bangun, akan kumasukkan mie ini kedalam mulutmu!) Ancam Aslan kesal.
Adskhan yang awalnya hanyut dalam mimpi tiba-tiba saja melotot dan bangkit dari tempat tidurnya. Pantas saja, Adskhan phobia pada mie.
Dia menganggapnya seperti cacing, karena bentuknya panjang dan benar-benar mirip dengan cacing.
"Tamam Aslan,, Uyandım ama solucan benden uzak, (Oke Aslan, aku akan bangun) Tapi cepat singkirkan cacing (mie) itu dari hadapanku!!"
Teriak Adskhan sambil mengangkat tongkat kasti yang ada disampingnya, dia bermaksud memukul Aslan jika Aslan benar-benar memasukkan cacing (mie) itu kedalam mulutnya.
"Heyy...ne yapıyorsun?? bilmiyor musun! vücudun cürümüş papaya koyuyor" (Heyy...kau sedang apa?? Sana mandi! Apa kau tak tau badanmu bau pepaya busuk).
Ledek Aslan kepada temannya yang hampir saja membuat kepalanya benjol karena pukulan tongkat kasti.
"Peki efendim Aslan Serhan, (baiklah pak Aslan Serhan) yang tampan sedunia". Ucap Adskhan sambil mengalungkan handuk kelehernya dan berjalan menuju kamar mandi.
"Adshkaan...aku sudah memasak telur untuk sarapanmu...Ben bir iş bulacağım" (Aku akan pergi mencari pekerjaan). Teriak Aslan dari dapur.
"Teşekkür ederim Aslan" (terimakasih Aslan) Balas Adskhan dengan sedikit mengencangkan suaranya agar Aslan mendengarnya.
Kemudian Aslan pergi membawa biola dan gitar kesayangannya. Aslan meninggalkan telur dadar diatas meja makan yang baru saja ia masak untuk sarapan temannya. Perlahan langkah kaki Aslan menjauh dari sisi kontrakan.
Selepas mandi, Adskhan pun berjalan menuju meja makan yang telah tersedia telur dadar dan nasi yang dimasak oleh Aslan. Kemudian Adskhan pun menyantapnya.
Adskhan menyantap makanannya sambil menonton televisi. Setelah makan, Adskhan pun berdiri untuk mengambil minum dan menyuci piring yang baru saja ia gunakan.
Saat mengangkat piringnya, Adskhan melihat ada uang sebanyak 95 dollar atau sekitar 1.330.000 yang ternyata uang itu Aslan selipkan dibawah piring makan Adskhan.
"Bir goz at ( lihatlah) temanku itu meninggalkan uang untukku melanjutkan hidup selama seminggu" Ucap Adskhan sambil memegang uang itu.
"Aku sudah berusaha mendaftar pekerjaan dimana-mana Aslan, tapi tidak ada satupun yang menerimaku. Bana karşı çok kibarsınız Aslan, özür dilerim". (Kau sangat baik padaku Aslan, maafkan aku).
Gumam Adskhan dalam hati sambil memegang erat uang itu. Adskhan pun menoleh kearah pintu dan berharap seminggu yang akan datang Aslan akan kembali lalu membangunkannya lagi seperti tadi pagi. Dan memasak telur dadar kesukaannya.
"Seni hep özleyeceğim Aslan, her zaman" (Aku akan selalu merindukanmu Aslan, selalu).
"Söz veriyorum yarın erken kalkacağım Aslan" (Akü janji akan bangun pagi Aslan) Ucap Adskhan pelan sambil menyeka air mata yang perlahan menetes dan membasahi wajah putihnya.
Ya, Aslan meninggalkan nya selama seminggu ataupun lebih. Saat ini Aslan sangat butuh pekerjaan. Untuk saat ini Aslan mengamen dengan biola dan gitarnya. Aslan mengamen di Tower Bridge, London.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tower Bridge letaknya jauh dari kontrakan Aslan dan Adskhan. Aslan mengamen dan menyayikan lagu Turki disana.
Banyak orang yang menikmatinya karena Aslan memiliki suara yang sangat bagus.
Hello All...🤗😍 Semoga suka sama ceritanya ya... I'm write when you sleep...😂☺️ Makasih buat para readers yg mau baca...🙏🙏🙏 Heheheh...😅 Love you All...🤗💕💕
