HAPPY READING...Entah mengapa Zehra merasa pria itu adalah orang terdekat Aslan. Zehra tak pernah melihat Aslan seperti ini sebelumnya.
"Siapa sebenarnya pria itu ??
Kenapa Aslan menangis dan memeluknya ??" Gumam Zehra dalam hati.Siapa dia ??
"Kenapa kau melakukan semua ini kenapa ??!" histeris Aslan.
Dia terus memeluk dan mencium kening pria itu. Seakan benar-benar kehilangan orang yang sangat disayanginya.
"Kenapa kau meninggalkanku Adskhan ?! Jawab aku ?! Hiks... Hiks..." Aslan tak bisa menghentikan air matanya.
Tak berapa lama, ambulance dan beberapa tenaga medis datang.
Semuanya berlari dengan raut wajah panik."Astaga !!" seorang dokter menghampiri jasad Adskhan.
Benar sekali, tiga bulan yang lalu Adskhan mengalami kecelakaan yang sama. Dimana otaknya mengalami pendarahan. Insiden itu membuatnya hilang ingatan dan mengalami sedikit gangguan jiwa.
Semenjak kecelakaan itu, Adskhan sering bertingkah aneh. Sikapnya berubah drastis dari sikap sebelumnya. Saat itu pihak rumah sakit sudah melarangnya untuk pergi.
Tapi dia memaksa dan kabur.Dokter menjelaskan semua itu. Sehingga membuat Aslan terhenyak, Adskhan nya telah pergi sekarang. Bahkan ia sempat bertanya kenapa semua ini terjadi ??
Dokter membawa jasad Adskhan kerumah sakit. Sedangkan Aslan tetap terduduk dan memandangi darah yang berhasil mengubah warna aspal yang semula hitam kini menjadi merah.
Zehra berjalan mendekat dan membungkukkan badannya.
"Ayo Aslan" Zehra tay, sekarang ini hati Aslan benar-benar hancur.
Aslan dan Zehra pergi menjauh dari tempat itu. Rasanya Aslan tak sanggup lagi untuk berdiri. Apa rencana Tuhan sebenarnya ??
Aslan dan Zehra memutuskan untuk duduk sebentar disebuah bangku yang ada didepan jejeran toko.
"Maafkan aku Aslan, gara-gara aku Adskhan--""Sssshhhh.... Ini bukan salahmu, kau tak bersalah, semua ini terjadi karena kehendak Tuhan" Aslan memeluk erat gadis senjanya.
"Zehra, burun kanaması var"
(Zehra, kau mimisan) dengan sigap dan hati-hati Aslan membersihkan darah itu dari hidung Zehra.Zehra kembali merasakan kehangatan dan kasih sayang Aslan.
"Aku tak tau kenapa perlahan Tuhan mengambil kembali semua orang yang aku sayangi, semuanya Zehra" kristal bening kembali lolos dari pelupuk matanya.
Ingatannya kembali ke masa lalu. Dimana Tuhan juga merebut ayah dan ibunya tepat dihadapannya.
"Menyakitkan, rasanya-- aku enggan menatap dunia ini lagi""Lalu kau datang kedalam hidupku kemudian kau memberiku cinta yang sudah lama aku rindukan"
Aslan menyandarkan kepala Zehra didada bidangnya.Rasa sayangnya pada Zehra semakin bertambah. Zehra adalah satu-satunya orang yang selalu ada untuknya saat ini.
Entah apa yang akan terjadi setelah ini. Perlahan semuanya hancur berantakan. Hidup Aslan hancur.
"Ben sadece bir Zehra'yım, benim için hiçbir şey kalmadı, hiks ... hiks ... Tanrı her şeyi aldı"
(Aku hanya sebatang kara Zehra, tak ada lagi yang tersisa untukku, hiks... hiks... Tuhan merebut segalanya)
"Ck. Tapi aku sudah terbiasa hidup sendiri sejak aku kecil, apa kau tau... Dulu setiap kali aku melihat anak yang seumuran denganku bermain dengan orang tuanya, aku selalu menangis"

KAMU SEDANG MEMBACA
TIRAI SENJA
Roman pour AdolescentsSeiring senja yang menghampiri. Diriku terpatri sendiri menikai langit. Kentara kemerahan yang selalu ia cuakkan, dia datang lalu pergi. Aku selalu menunggu kehadirannya dibalik tirai. Datang kemudian membawaku memisra ranah merah yang tercuat di al...