Iruka menahan suaranya. Pergerakan Kakashi tak seperti biasa. Sebelumnya ketika ia melakukan transfer chakra di kediaman Kakashi, segalanya terasa biasa saja. Kali ini, selain merasakan tarikan dari dalam tubuhnya, Iruka juga merasakan jika hisapan Kakashi berbeda. Bahkan, proses transfer chakra ini berlangsung cukup lama. Satu-satunya hal positif dari semua keanehan ini hanyalah Iruka tidak merasakan pusing, ia memang lemas namun tak seperti sebelumnya. Berarti benar apa yang dikatakan Godaime-sama, ia akan terbiasa, tapi Iruka tak menyangka secepat ini.
"K-Kakashi-san?"
Ini sudah terlalu lama, Kakashi bahkan menarik Iruka ke pangkuannya.
"Hm?"
"Kau sudah selesai kan-AH!" Iruka terlonjak ketika Kakashi tanpa sengaja menggigit kulit lehernya. Tidak sakit sebenarnya, Iruka hanya terkejut.
Kakashi melepaskan diri, menarik kembali maskernya. "Terima kasih." gumamnya pelan.
Iruka mengangguk dan tersenyum manis. "Istirahatlah, aku akan pulang dulu."
"Tunggu."
"Ya?"
Kakashi menggeleng. "Ah tidak, hati-hati."
"Baik." dan Iruka menghilang setelah pintu tertutup.
*
Setelah kesembuhan Kakashi, Godaime kembali memberinya misi solo level S. Entah apa yang dipikirkan Tsunade hingga ia memberika misi terberat untuk Kakashi sendirian. Memang, Kakashi sudah akrab dengan misi level S, dan sudah ratusan atau bahkan ribuan kali ia menjalankan misi level itu baik tim maupun solo. Hanya saja, sekarang ini keadaannya berbeda. Kondisi Kakashi dan sharingan nya sedang tak baik-baik saja. Bahkan, beberapa waktu lalu ia sempat diculik oleh Danzo dan anak-anak Ne.
"Anda yakin aku tidak apa-apa menjalankan misi ini?" tanya Kakashi meyakinkan. Ia tidak keberatan, hanya memastikan saja karena kondisi sharingan nya.
Godaime mengangguk mantap. "Misi ini penting sekali, tidak ada yang ku yakini bisa menyelesaikan selain kau, Kakashi."
Kakashi menggaruk tengkuknya. "Baiklah kalau begitu." dan ia segera melesat pergi melalui jendela kantor Hokage.
*
Iruka mengajar seperti biasa. Selama ia tidak menerima panggilan dari anjing Kakashi, ia juga tidak menemui Kakashi. Terakhir, mereka melakukan transfer chakra seminggu yang lalu saat Kakashi baru sadar setelah insiden penculikannya, setelah itu tidak ada kabar lagi dari Kakashi. Iruka sudah sempat menanyakannya pada Tsunade mengenai keadaan Kakashi, dan wanita itu bilang bahwa Kakashi baik-baik saja dan sedang menjalankan misi. Makanya Iruka tidak bertemu dengan Kakashi sama sekali.
Hari ini tepat hari ke tujuh Kakashi menjalani misi level S nya. Iruka dan anak-anak didiknya tengah melakukan pelajaran secara praktek di hutan Konoha, mencari gulungan yang telah disembunyikan di area hutan. Iruka hanya membatasi beberapa bagian saja dan tidak memperbolehkan anak-anak pre-genin itu untuk melewati batas.
"KYAAAAAAAAAAAA!!!"
Iruka terlonjak kaget. Posisinya sebagai guru ada di sisi paling dekat dengan desa untuk menilai siapa yang tercepat mendapatkan gulungannya. Teriakan kencang seorang anak perempuan itu membuatnya kalap dan langsung menuju kesana.
Sesampainya disana, Iruka tak bisa untuk tak terkejut ketika mendapati salah satu muridnya duduk sambil menangis. Di depannya seorang ninja dengan pakaian anbu menodongkan kunai pada anak itu.
"Hentikan!" serunya keras. Iruka berdiri di depan anak itu, sementara sang anak perempuan berlari pergi.
"Kau! Seorang anbu menyerang murid akademi?" teriak Iruka kesal.

KAMU SEDANG MEMBACA
KakaIru (ManXMan)
FanfictionApa kau tahu hal yang paling berat di dunia ini? . Udara . Udara yang kau hirup sebelum kematian. >>BREATH, dan cerita-cerita lainnya. I DON'T OWN THE PICTURE CREDIT TO THE ARTIST.