Skip ujian kenaikan telah selesai.
Nampak hari ini Ulya libur sekolah satu hari karena kemarin telah selesai ujiannya.
Tak sabar menunggu hasil Ulya masih menunggu ya dia menunggunya.
Ulya POV
Hari aku libur sekolah, suasana rumah sepi karena ibu sama bapak pergi kerja.
"Mau ngapain ya aku"
Aku bingung pekerjaan rumah telah selesai mau belajar? Belajar apa cobak?.
Akhirnya aku memutus kan keluar rumah ke taman sebentar. Sebelum itu aku memaki hijab terlebih dahulu sebelum keluar rumah.
Saat aku keluar dari keluar dari gang aku tak sengaja bertemu Deny dia sedang membawa sepeda.
"Mau kemana kamu ul?"tanya Deni
"Mau ke gang taman"jawab ku
"Ya udah yuk barengan aku juga mau kesana"ajak Deni
"Kamu kan bawa sepeda?"
"Iya tapi kan bisa aku bonceng"tawar Deny
"Enggak deh, aku jalan aja"tolak ku
"Ya udah aku juga ikut jalan yuk"
Deny menuntun sepedanya sambil jalan.
"Gak usah kamu duluan aja"
"Gak papa kok yuk"Deny masih tetap kekeuh.
Akhirnya pun aku pasrah, aku sama Deni jalan ke gang taman.
Saat sampai sana nampak taman sana sangat sepi.
"Gak biasa sepi nih taman"Deny
"Tau"jawab ku asal
Kita duduk di tempat duduk yang sudah ada di taman sana.
"Kamu gak main keluar ul?" Deny membuka percakapan
"Enggak males"ucap ku
"Oh"
Aku lihat ada seseorang ibu yang baru Dateng dari pasar dan ia sangat kesusahan membawa barangnya.
"Eh den bentar ya"aku pergi meninggalkan Deny
"Eh eh kamu mau kemana"Deny lari mengikuti ku
"Maaf Bu bisa saya bantu kayaknya ibu keberatan"pinta ku
"Makasih nak kamu sangat baik sekali"wanita itu
"Ah gak papa kok Bu"kata ku sambil membawakan barangnya
"Saya juga Bu mau bantu ibu"Deny
"Maksih ya udah bantu ibu bawa barang"
"Kok ibu sendirian?"tanya ku sambil mengikuti langkah wanita itu
"Iya suami ibu udah gak ada anak saya masih sekolah SMP kelas 1"jelas wanita itu sedih
"Astagfirullah, maafin saya ya Bu udah membuat ibu sedih"kata ku
"Ah gak papa kok nak, oh iya nama kalian siapa?"tanya wanita itu
"Nama saya Ulya sedangkan ini Deny Bu kita juga masih MTSN kok Bu"jelas ku
KAMU SEDANG MEMBACA
ATAS NAMA ULYA✓✓
RandomPerjuangan kehidupan Ulya melawan kerasnya keduniawian. Dunia sangat fana, akan kah Ulya sanggup memikul semua beban kehidupannya?, Setelah orang yang sangat ia teladani meninggal kan dirinya serta ibunya. "Tuhan kenapa orang yang sabar selalu kau u...
