Outhor POV
Saat ini Ulya telah memutuskan mau ngejawab tentang perasaannya ke Aska.
"Ska jujur aku juga ada rasa sama kamu juga"Ulya
Aska tersenyum, pertama kalinya Aska tersenyum manis di mata Ulya.
"Makasih udah ngebales perasaan ku ul"ucap Aska
"Iya ska"
"Jadi, Will you girlfriend?"
"Yes, i Will"
Saat itu pula Ulya sama Aska sudah menjalin hubungan masa terakhir putih abu-abu.
Disisi lain Deny masih mengharap cinta Ulya.
Saat Ulya di kantin sama Rika, Aska nyamperin mereka. Nampak seisi kantin menyorot aksi Aska.
"Eh ul tuh di samperin sama Aska, ciee"canda Ulya
"Ha?"
"Boleh duduk bareng kalian gak"galih teman Aska.
"Boleh-boleh silahkan"Rika
Aska sama Ulya mereka saling menatap dalam diam.
"Udah deh gak usah lama-lama kalau ngliatnya"galih
Aska tersadar atas kelakuannya, dia langsung duduk di depan Ulya.
"Kamu mau pesen apa?"tanya Aska
"Ehem cie?"Rika dan gali
"Aku mesen mie ayam aja"Ulya
"Ya udah aku pesenin"Aska langsung pergi pesen makanan.
"Dasar cowok bakul tuh cuma Ulya aja yang dipesenin kita kagak"galih
"Udah deh mending kamu pesenin aku bakso sana"Rika
"Eh buset, dasal Lo"galih pun pergi pesen bakso
Setelah itu mereka berempat menikamati pesenan merek. Aska yang curi-curi pandangan Ulya, dan akhirnya ketahuan sama orangnya.
Lucu batin Aska
"Kamu kenapa kok ngliatin aku?"gugup Ulya
"Gak papa kok"Aska
Setelah itu mereka selesai makan sama minum, mereka balik kelas karena istirahat untuk kelas XII cuma sebentar lanjut untuk persiapan kelulusan.
Setelah itu Ulya pulang bareng Aska yang saat itu Aska bawa motor.
"Sayang kerumah aku dulu ya"Aska
"Ha?ngapain"penasaran
"Cuma bentar kok"Aska
"Hem yaudah deh cuma bentar doang Lo"Ulya
"Emang kalau lama kenapa?"canda Aska
"Ya bisa-bisa nanti curiga"Ulya
"Emang curiga apaan hayo?"goda Aska
"Aduh udah deh ya cepet"Ulya
"Iya iya"Aska
Aska menuju rumahnya, tujuannya si dia cuma mau ganti baju aja karena gerah cuaca hari ini.
"Bunda kok gak ada ya?"Ulya
"Ada pasti bunda ada di dapur" Aska
Mereka masuk melewati ruang utama.
"Bunda Aska pulang"Aska
"Eh anak bunda udah pulang, sama Ulya ya" bunda Aska
"Iya Budhe"jawab Ulya
"Gak usah panggil budhe panggil aja bunda sama Aska"bunda Aska
"Eh tap.."
"Gak usah tapi-tapian"potong bunda aska
"I.iya bbunda"gugup ulya
"Yaudah ya ul bentar aku mau ganti baju dulu terus aku anter kamu pulang"Azka pergi ke kamarnya.
Saat ini Ulya duduk sama bunda Ulya.
"Bunda kakaknya Aska di Jogja ya?"tanya Ulya
"Iya, di kerja disana sempet pas waktu dulu waktu magang kuliah di SMP mana gitu dapet kenangan-kenangan sepatu dari siswa didikannya"jelas bunda Aska
Ha? Kenang-kenangan? Sepatu?
"Itu sepatunya di pajang, gak pernah dipake sebelumnya dia nglarang siapa aja yang nyentuh itu dia sangat marah"
"Kok aneh sibun? Terus bunda tau nama anak yang ngasih sepatu sama kakak Aska?"Ulya
"Kalau bunda sih mau nanya tapi si Rama jawab rasia"
"Emangnya nama panjang kak Rama siapa si Bun?"
"Rama Ghiffari lulusan universitas X"jawaban buda
KAMU SEDANG MEMBACA
ATAS NAMA ULYA✓✓
RandomPerjuangan kehidupan Ulya melawan kerasnya keduniawian. Dunia sangat fana, akan kah Ulya sanggup memikul semua beban kehidupannya?, Setelah orang yang sangat ia teladani meninggal kan dirinya serta ibunya. "Tuhan kenapa orang yang sabar selalu kau u...