SETELAH dari koperasi untuk membeli seragam, Kayla mengganti seragam yang basah dengan yang baru setelah diganti di toilet, ia memasuki kelasnya yang kebetulan sedang jamkos. Semua mata murid dikelas 11 IPA 3 tertuju pada Kayla termasuk Meira.
Gosip tentang Kayla yang katanya kegatelan sama tiga cowok sekaligus sudah tersebar dengan cepat. Pasti ini ulah Giselle dan Thalita yang mengabarkan gosip tidak benar ini.
"Key, tadi kamu diapain sama Giselle?" Tanya Meira khawatir.
Kayla duduk di bangkunya yang berada disebelah Meira, ia menghela nafasnya.
"Emang salah ya aku bersikap ramah sama semua orang?" Tanya Kayla.
"Nggak lah, malah Bagus kalo bersikap ramah sama semua orang" Ucap Meira.
"Kegatelan kali bukan ramah" Celetuk salah satu siswi dikelas ini.
"Gausah didengerin, kamu yang sabar ya..." Ucap Meira.
Kayla mengangguk pasrah dan menenggelamkan wajahnya diatas tumpukan lengannya yang dilipat diatas meja.
Meira melihat kearah jaket yang disimpan di sandaran kursi yang kayla duduki. Tatapan Meira seolah olah berkata 'itu jaket siapa?' tapi ia kurungkan pertanyaan itu, karena dia membiarkan Kayla untuk beristirahat.
Disisi lain, Farrel sedang berada di rooftop bersama Alvino, Dylan dan Reza.
"Rel, jadi keputusan lo gimana?" Tanya Reza.
"Gue bakalan tetep sama pilihan awal" Ucap Farrel.
"Jadi lo bakalan kuliah di London?" Ucap Alvino.
"Ya" Jawab Farrel.
"Lan, kok lo diem aja sih?" Tanya Reza.
"Kalian udah tau tentang gosip yang disebarin Giselle barusan?" Tanya Dylan.
Lalu mereka bertiga mengangguk.
"Gue kasian aja sama adek kelas baru itu, padahal dia gak salah apa apa" Ucap Dylan.
"Sejak kapan lo punya rasa kasian sama adek kelas? Apalagi cewek" Ucap Alvino.
"Apa jangan jangan.... Lo suka ya sama adek kelas itu?" Tuduh Reza.
"Apaan sih lo?!" Sewot Dylan.
"Oiya, Rel lebih baik nih ya lo minta maaf deh sama tuh adkel, salah lo juga kan ngehukum dia sampe pingsan" Ucap Dylan.
"Ya gue tau" Acuh Farrel.
"Saran gue ya, nanti pulang sekolah lo bilang maaf baik baik Ke dia" Ucap Alvino.
"Hm" Balas Farrel.
"Btw, si Rendy, Ervan sama Adit kok kaga kesini sini ya?" Tanya Reza.
"Keknya mereka lagi dikelas deh, kalo gak salah hari ini pelajaran bahasa inggris" Ucap Alvino.
"Pantes, pelajaran mr. Tino mana ada yang berani bolos" Ucap Dylan.
Lalu mereka bertiga tertawa kecuali Farrel, dia hanya terkekeh lalu menormalkan kembali ekspresinya.
Next
KAMU SEDANG MEMBACA
Remaja | Complete ✅
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM BACA YUK:)] Kisah Cinta Remaja Cinta segitiga memang sudah biasa. Cinta segiempat? Emang ada? Ada, buktinya ini yang dialami oleh 4 orang murid SHS. Farrel si jutek yang menyukai si ceria Meira, tetapi Meira malah menyukai Dylan sang...
