Ainotameni ( END )

Part 10

"Shalat adalah tiang agama, barang siapa yang mengerjakannya berarti ia menegakkan agama, dan barang siapa meninggalkannya berarti ia meruntuhkan agama”
(HR. Bayhaqi)

*****

Angin berhembus memasuki cela cela jendela menambah nikmat tidur di subuh hari di tambah dinginnya Ac membuat cilla menarik selimutnya menutupi kepalanya namun berbeda dengan fitri, dia harus melawan rasa kantuk dan nikmatnya rebahan demi melakukan kewajibannya yaitu sholat subuh. Adzan subuh telah berkumandang 5 menit yang lalu dan fitri pun bangkit ke toilet kamar cilla untuk mengambil air wudhu setelah itu ia pun sholat subuh sendiri , sekitar 15 menit akhirnya fitri selesai dan kaget karena cilla sudah duduk di tempat tidurnya dengan muka masih ngantuk..

" Aduh maaf ya bu, suara saya mengaji membangunkan ibu " ucap fitri takut takut

" Nggak kok, emang aku terbiasa bangun jam segini walau kamu nggak ngaji aku bakal tetap bangun kok "

" Ohh kirain gara gara saya ibu kebangun "
dan cilla pun akhirnya berjalan ke toilet untuk cuci muka dan gosok gigi sedangkan fitri beranjak ke dapur cilla niatnya untuk buat sarapan untuk bosnya, melihat ada nasi di rice cooker dan ada telur juga jadilah fitri membuat nasi goreng telur dadar..

" Wihh harum banget nasi goreng kamu fit" ucap difia saat keluar dari kamar dan langsung mendudukam bokongnya di kursi makan

" Silahkan di makan bu" dan mereka pun akhirnya sarapan bersama ..

" Fit boleh nanya nggak?"

" Iya bu ada apa?" Jawab fitri saat tengah membereskan bekas sarapan mereka

" Fit kamu nggak beban gitu kalau harus sholat setiap hari dengan rutin, subuh dhuhur dan waktu yang lainnya?"
Fitri pun tersenyum

" Shalat merupakan penghubung antara hamba dengan Tuhannya bu, sholat merupakan sebesar-besarnya tanda iman dan seagung-agungnya syiar agama. Shalat merupakan tanda syukur atas nikmat yang telah dikaruniakan Allah kepada hambanya. Ia merupakan ibadah yang membuktikan keislaman seseorang. Shalat adalah ibadah yang sangat mendekatkan hamba kepada Kholiqnya.
Maaf sebelumnya bu tapi Allah swt berfirman :  "shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman" dan Siapa saja yang menjaga sholat maka dia akan mendapatkan cahaya, petunjuk dan keselamatan pada hari kiamat. Sedangkan, siapa saja yang tidak menjaga sholat, dia tidak akan mendapatkan cahaya, petunjuk dan keselamatan. Dan pada hari kiamat nanti, dia akan dikumpulkan bersama dengan Qarun, Firaun, Haman, dan Ubay bin Khalaf" jelas fitri dan cilla hanya diam mendengar penjelasan panjang dari fitri

Waktu buka toko sebentar lagi, cilla pun bergegas ke lantai 1 dimana fitri sudah turun setelah menjelaskan tadi dan cilla pun kembali memulai aktivitasnya tanpa gangguan dari deon. Tadi pagi deon WA katanya ia ke bandung hari ini untuk bertemu client nya, sejujurnya cilla memang lagi malas bertemu deon saat ini dan syukurnya deon keluar kota ..

****

Hari ahad ini Faris tengah berada di salah satu mesjid di kota surabaya untuk mengisi kajian seperti biasanya, sedari pagi pukul 9 faris sudah berada di mesjid tersebut mendengar tauziah dari beberapa ustadz hingga menjelang dhuhur giliran ia untuk memberi kajian hingga menjelang dhuhur.. 10 menit sebelum masuk waktu dhuhur kajian tersebut telah tutup dan di lanjutkan sholat dhuhur bersama setelah itu baru lah mereka pulang ..
Siang ini matahari begitu terik membuat faris memutuskan singgah ke salah satu tenan untuk membeli es jeruk , saat sedang menunggu mas nya membuat es jeruk tiba tiba faris di kejutkan oleh kedatangan seseorang ..

" Pak faris" sapa seseorang itu tapi faris malah diam sambil mengingat ingat siapa wanita yang di depannya karena merasa tak asing

" Astaga bapak, masih muda udah pikun. Saya angel pak anak bimbingan bapak di kampus" mendengar nama tersebut membuat faris langsung mengenalnya dan sambil celingak celinguk mencari seseorang

" Datang sendiri?"

" Sama kakak sih tapi lagi nunggu di mobil, tuh" ucap angel sambil menunjuk cilla dengan dagunya yang tengah berada di dalam mobil .. faris pun hanya mengangguk anggukan kepalanya tapi saat mengambil minuman pesanan nya ia kembali di kejutkan oleh seseorang

" Mas faris"

" Ehh mbak sisil"

" Katanya nggak mau turun karena panas kok mbak nyamperin?" Sindir angel

" Gimana nggak nyamperin kamunya lama banget kirain kepincut ama mas penjual minumannya lagi" mendengar penuturan kakaknya membuat angel menggerutu sendiri

" Dari mana mas?" Tanya cilla

" Ini habis dari kajian mbak tapi panas banget jadi mampir dulu beli minum, mbak sendiri" nampak ragu menjawab namun ia pun jawab juga pertanyaan faris

" Habis dari gereja dekat sini" sisil seakan berat untuk jujur ke faris

" Hmm. Bentar deh, kalian kok nampak akrab banget, tidak mungkin dong cuman anterin revisi aku jadinya kalian akrab kek gini"

" Kita sudah kenal di toko nya mbak sisil sebelum mbak sisil antar revisi kamu" jawab faris . Percakapan siang hari itu pun berakhir dengan faris yang berpamitan terlebih dahulu karena ingin ke rumah makannya namun ia tak memberi tahu cilla maupun angel kalau ia mau ke rumah makan ..

Di dalam mobil saat cilla dan angel tengah dalam perjalanan , angel yang menyetir pun tengah ngobrol tak jelas sedangkan cilla hanya menikmati jalan surabaya di siang hari sambil menikmati ice greentea latte nya yang ia pesan tadi

" Kalau seandainya pak faris itu seagama ama aku ya kak , udah aku gebet pak farisnya. Gantengnya polll banget" ucapan tiba tiba angel membuat cilla tersendak minuman

" Kenapa mbak? Biasa aja dong kan ini cuman perumpamaan. Tidak mungkin juga lah karena pasti tidak ada yang mau pindah keyakinan antara aku dan pak faris, iya kan mbak?"

" Nyetir aja yang benar tidak usah ngayal kamu. Kuliah aja belum selesai sok mau mepet mepet dosen kamu lagi " ucap sisil dengan suara agak meninggi

" Kan cuman ngayal mbak tapi kalau beneran yo tidak apa apa juga sih wong pak faris tampan gitu " angel terus nyerocos membuat cilla tak tenang ..

Pricillya Pov
Hari minggu ini aku memutuskan untuk ikut ke gereja walau hanya dengan angel adik ku, aku mengajaknya ke gereja lain beda dengan kedua orang tuaku karena tidak nyaman aja sama mereka nanti mereka nanya nanya yang lain lagi sedangkan mood ku masih up and down, saat pulang dari gereja aku merasa haus . Aku melihat ada tenan minuman aku pun meminta angel untuk turun membeli minuman karena aku lagi malas, dengan malas-malasan angel pun turun dari mobil dan berjalan ke tenan tersebut. Sekitar kurang lebih 5 menit menunggu, angel tak datang datang aku malah melihat angel tengah ngobrol dengan pria yang dari kejauhan ku mengenalinya karena ia sempat berbalik ke arah mobil ku, entah karena penasaran atau ada rindu yang menyelinap karena sudah sekitar seminggu aku tidak bertemu dengannya aku pun turun melawan rasa malasku menghampiri angel dan faris . Saat pertama bertemu lagi entah ada yang menyadari mukaku terasa panas dan merah dan jantung di dalam tubuhku seakan tengah berlari di dalam sana membuat aku kikuk namun berusaha aku tepis beruntung faris segera pamit karena ada urusan lain membuat jantungku normal kembali ..

Faris Pov
Hari ahad ini seperti biasa aku menghadiri kajian di salah satu mesjid yang sudah biasa aku kunjungi, awalnya zara menghubungiku untuk ketemu sekedar makan siang namun aku tolak dengan halus karena ada kajian. Jujur seminggu setelah pertemuan keluarga aku belum siap bertemu zara untuk memulai taaruf kita, setelah kajian dan shalat dhuhur berjamaah aku memutuskan untuk pulang namun saat di perjalanan aku merasa haus karena matahari sangat terik makanya aku singgah di salah satu tenan minuman dan memesan es jeruk kesukaanku saat menunggu es jeruk ku tiba tiba seseorang memanggilku dan aku melihat seorang wanita bernama angel yang memperkenalkan namanya, rasanya wajahnya tak asing tapi siapa namun ia pun memperkenalkan kembali namanya dan ku dengar nama lain tiba tiba hatiku bergetar, namun aku sedikit kecewa karena menurut angel kakak nya memilih menunggu di dalam mobil namun saat hendak mengambil minumanku seseorang kembali memanggil namaku dan aku pun terkejut karen sisil sudah berada di dekat ku, aku pun segera menundukan pandanganku sembari menjawab pertanyaan yang ia ajukan. Tak bisa mengontrol jantungku yang semakin kencang aku pun memutuskan untuk berpamitan karena memang aku mau ke rumah makan untuk sekedar melihat mereka"

.
.
.
.
.
.

Ayo jangan lupa comment + vote biar saya semangat menulis dan publish ceritanya ...
Dan terima kasih readers yg sudah setia membaca karya karya saya 🙏