YOUR GRUDGE YOUR FAULT

[01] First Date

Terevisi!

"Kait!! Ada tamu!" Teriak bibi dari lantai bawah rumah Kaitlyn.

Kaitlyn yang tengah sibuk menonton TV nya kini mengerutkan dahi nya. Ia bingung, lagian siapa juga yang akan menghampiri nya sepagi ini?

Kaitlyn menoleh kearah jarum jam di kamar nya. Kaitlyn menghela nafasnya panjang, bahkan sejarang baru pukul 9 pagi.

Kaitlyn beranjak dari kasur nya, ia berjalan menghampiri kenop pintu dan keluar dari kamar nya. Kaitlyn menuruni satu demi satu anak tangga berjalan menuju lantai bawah menemui sang bibi asisten rumahnya, "Siapa Bi?"

Bibi penjaga rumah membrigidik kan tubuhnya, "Entahlah non, ada pria bertato menggunakan kacamata coklat berambut pirang di luar" Jelas sang bibi kepada Kaitlyn.

Bibi penjaga rumah terlihat ketakutan membuat Kaitlyn menjadi ikut penasaran, "Pak satpam kenapa membiarkan orang itu masuk?"

Kaitlyn menghampiri pintu rumah besar nya, sebelum ia membuka nya ia berfikir sejenak. 'Bertato? Aku tak pernah memiliki kenalan atau teman yang memilik tato?' Monolog Kaitlyn di dalam hatinya.

Perlahan Kaitlyn mendekati pintu dan membukakan pintu rumah nya, sepersekian detik kemudian Kaitlyn terkejut bukan main. Namun, ia berusaha menetralkan air wajahnya agar tidak terlihat terkejut di hadapan pria bertato itu.

Pria yang tidak begitu tinggi itu tersenyum kepada Kaitlyn di ambang pintu. 'Sebenar nya apa yang ingin pria itu lakukan sampai ia harus datang kemari?' Kaitlyn kembali bermonolog di dalam hati nya.

Kaitlyn menghela nafas nya, ia berusaha untuk terlihat tenang. "Tuan Park? Ada perlu apa anda datang kemari?" Tanya Kaitlyn kepada sosok pria bertato yang kini tengah berada tepat di hadapannya.

Pria itu kembali tersenyum, ia menundukkan kepala nya sejenak lalu menanggahkan kepalanya dan mentap iris Kaitlyn kembali, "Aku hanya ingin menemui mu."

Kaitlyn terkekeh seraya menunjuk diri nya sendiri, "A-Aku?.." Kaitlyn menaikkan sebelah alis miliknya, "...untuk apa kau menemui ku?" Kini Kaitlyn membuka seluruh pintu rumah milik nya mempersilah kan pria itu untuk masuk ke dalam rumah nya.

Pria tersebut masuk kedalam rumah Kaitlyn begitu saja sebelum sang tuan rumah masuk terlebih dahulu kedalam rumahnya. Benar benar sangat tidak sopan bukan?

Pria itu terkekeh setelah menyadari Kaitlyn yang tak percaya akan sikap nya yang semena mena. Kaitlyn hanya bisa menghembuskan nafas kasarnya, ia pun ikut berjalan menghampiri sofa yang berada di ruang tamu dan duduk tepat di pinggir pria itu, tenang saja Kaitlyn masih menjaga jarak sekitar 1 meter dari pria itu.

Setelah pria itu meletakkan bokong nya di permukaan sofa, ia pun segera meneliti setiap sudut isi rumah Kaitlyn. "Apakah ada seusuatu yang ingin kau bicarakan dengan ku Tuan Park?" Tanya Kaitlyn membuyarkan kegiatan meneliti yang tengah pria bermarga Park itu lakukan, sungguh Kaitlyn tidak suka berbasa basi dengan pria yang tengah berada di hadapan nya Ini sekarang.

Kaitlyn merasa menyesal kenapa ia harus memilih pria ini sebagai rekan kerja bisnisnya? Pasal nya, pria ini sungguh terlihat sangat menyeramkan layak seorang pereman?! Sungguh menggelikan. Tapi di sisi lain ia akan untung jika ia bekerja sama dengan orang berandal ini.

Pria bermarga Park itu tersenyum kepada Kaitlyn dan menyandarkan punggung nya di sandaran sofa, Kaki kiri nya menopang kaki sebelah kanan nya dan pria tersebut melebarkan kedua tangan nya ke seluruh pengujung sofa.

Bad boy? Sungguh panggilan yang sangat tepat untuk pria bertato yang tengah berada di hadapannya sekarang.

Kaitlyn menyipitkan kedua buah bola mata nya, seolah olah sedang menyelidik pria itu. "Sepertinya kau merasa rugi sekali untuk mengeluar kan suaramu? Sedari tadi kau hanya diam saja, apakah harga suaramu itu sangat mahal tuan?!" Ketus Kaitlyn