[16] Hate

1.6K 149 12
                                    

"Berjanjilah padaku."

"Apa? Apa syaratnya?"

"Kau harus merawat wanita itu, bahkan jika wanita itu tengah mengandung."

"Lalu? Bagaimana keadaan wanita itu?"

"Ah.. aku telah memiliki kesepakatan dengan salah satu kolega bisnis, Jihoon ya namanya Jihoon, kolega bisnis ku memiliki hubungan erat dengan wanita itu. Aku akan bekerja sama dengannya."












Flash back on

Jimin Pov

Wanita itu akan pergi kemana? Bukan kah tadi ia berkata dia ingin tidur? Ash.. Aku penasaran dengan apa yang akan dia lakukan di vila ini.

"Lis lepaskan, aku ingin pergi ke depan dulu." kini Risa sedari tadi memeluk lengan sebelah kanan ku? Menjijikkan bukan?! Dan di sini aku harus berpura pura menganggap Risa sebagai Lisa dan Risa harus berperan sebagai Lisa.

"Tidak! Apakah kau ingin menemui wanita itu?! Tidak! Aku tidak akan membiarkannya"

Huft! Merepotkan, "Tidak lis aku hanya ingin melihat keadaan beberapa vila di sini "

Akhirnya Risa melepaskan tangan ku, Huft lega juga rasanya. Aku berjalan menghampiri teras vila, iris mataku langsung teralihkan kepada wanita itu, ya siapa lagi jika bukan Kaka? Apa yang akan wanita itu lakukan? Awalnya ku kira wanita itu hanya menelusuri pesisir pantai saja, namun kenapa dia jadi menghampiri air laut?

Sial!! Apakah dia mencoba untuk bunuh diri?!! Argh! Aku pun memutuskan untuk menghampirinya. Mengapa dia terus menghampiri laut? Apakah dia benar berencana ingin bunuh diri?!

Aku semakin mempercepat langkah kaki ku, hingga aku berhasil meraih lengannya, "Ada apa?" Apakah dia baru saja mengetahui keberadaan ku? Apakah sekarang dia sudah mengenali ku?!! Argh!! Mengapa aku jadi berharap seperti ini?!!

"Mengapa kau masuk kedalam laut ini" Tidak salah kan? Jika aku menanyakan hal ini kepadanya?

"Aku ingin bunuh diri! Aku sudah bosan hidup! Aku ingin akhiri ini semua! Aku benci! Aku akan menenggelamkan diriku didalam laut ini!!! Pergi kau!! Jangan halangi aku!" Sialan!! Ternyata dia benar ingin bunuh diri?!!!

Wanita ini terus berjalan menghampiri lautan, aku sudah menahan pergerakan wanita itu dengan cara aku menarik lengannya untuk kembali kedaratan. Namun, mengapa kali ini tenaganya bisa lebih kuat dari pada diriku?! "Yak!! Apa yang kau pikirkan?!! Cepat kembali ke daratan!!"

"Tidak aku tidak ingin! Aku ingin mati saja!! Aku benci kehidupan ini!! Aku benci!!!" Sepertinya wanita ini kehilangan keseimbangan! Sial genggaman tangan ku di tangannya terlepas!! Argh!! Wanita ini hanyut kedalam lautan!!

"Kaka!! Yak!! Kaka!! Pelayan pelayan!! Tolong!! Ada orang tenggelam!!" Sialan Kenapa Kaka mencoba untuk bunuh diri?? Apakah dia depresi?!

"Cepat!! Kalian mengapa lama sekali?!!!" Daripada aku menunggu para pelayan yang bergerak dengan sangat lamban, akhirnya aku pun memutuskan untuk menolong Kaka dan masuk kedalam lautan sendirian tanpa pelampung sekali pun.

Dan syukurlah aku bisa menemukannya, aku segera membawa wanita itu ke pesisir pantai, "Kaka!! Yak!! Bangun!! Bangun!!"

Aku mendeteksi denyut nadinya, dan sial denyut nadinya melemah! Tidak ada cara lain selain akumembuatkan nafas buatan untuk nya!! Aku mulai menyentuh permukaan bibirnya.

YOUR GRUDGE YOUR FAULTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang