30

1.7K 141 8
                                    

JANGAN LUPA VOTE & COMMENT NYAA..👌


★★★

Chanyeol terus berjalan dan menghampiri Rose dengan berbagai pertanyaan yang ada dalam pikirannya.

"Rose"

Rose menoleh. "Kau ? Untuk apa masuk ke kamar ku ?"

"Tadi aku melihat mu"

"Melihat apa ?"

"Kau..habis dari rumah sakit kan ?"

"Hah? A-apa maksud mu ?"

"Tadi aku melihatmu keluar dari area rumah sakit kota. Apa yang kau lakukan disana ?"

Rose membulatkan matanya. "Aku..aku tidak ke rumah sakit. Mungkin kau salah lihat" jawabnya.

"Aku tidak mungkin salah. Itu memang kau. Cepat katakan, untuk apa kau pergi ke sana ?"

"Sudah ku bilang aku tidak pergi ke sana ! Kenapa kau terus memaksa ku ?"

Chanyeol menghela nafas. "Aku hanya khawatir. Tapi aku yakin, itu memang kau"

"Bukan. Itu bukan aku, percayalah" kata Rose, berusaha meyakinkan.

"Baiklah, aku percaya padamu. Tapi Rose..jika kau ada masalah, katakanlah padaku. Jangan menyembunyikan apapun dari ku"

Rose hanya diam tak menjawab.

"Dimana Sera ?"

"Dikamarnya"

"Kalau begitu aku akan pergi ke kamarnya" kata Chanyeol. Lalu ia pun pergi dari hadapan Rose.

★★★

Beberapa hari kemudian..

Selama beberapa hari terakhir, Chanyeol sadar akan satu hal.

Rose terlihat sedang menyembunyikan sesuatu. Dan dia juga terlihat agak berbeda.

Tapi saat bertanya pada Rose, dia menjawab kalau dirinya baik-baik saja.

Saat ini Rose sedang berada dikamarnya.

Rose meletakkan kembali gelas ke atas nakas. Lalu dia kembali teringat pada perkataan Chanyeol.

Rose mengepalkan tangannya. "Chanyeol..kenapa kau terus saja peduli padaku ? Kenapa ? Kenapa kau terus bersikeras membujuk ku agar hubungan kita kembali seperti dulu ?"

"Aku mohon Chan, menurutlah pada ku. Lebih baik kau hindari aku. Jangan buat dirimu sakit hati dengan terus membujuk ku"

Air mata kembali menetes. Rose memang mudah menangis. Terlebih lagi sejak kepergiaannya lima tahun yang lalu. Dan hal yang ia tangisi pun sama saja. Tentang kehidupannya. Tentang masa depan mereka.

★★★

Pagi telah tiba. Dan Rose sedang memasak untuk sarapan.

Dan Chanyeol pun menunggu Rose yang sedang memasak. Matanya terus meneliti setiap gerakan Rose.

Untuk pagi ini Rose akan membuat sandwich dan beberapa jenis makanan lainnya.

"Rose, jika ku perhatikan, kau semakin kurus"

"Aku tidak kurus" kata Rose sembari tetap fokus pada kegiatannya.

"Tapi aku berkata yang sebenarnya. Selama kau tinggal disini lagi pun aku sadar sesuatu, kau jarang makan. Dan kalau makan pun, kau hanya makan dalam porsi yang sedikit"

Without U I LoseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang