Suka baca? Vote.
Gemar? Note.Komen untuk kesejahteraan mood
◇■◇■◇■◇
Chapter 3
Masih lanjutan yang lalu....
"Kookie, bayangan ketigamu itu harus aku."
"Chen, ayo kita mulai,"
...
"Tae, kami harus kembali lebih dulu ke Seoul. Maaf tidak bisa menemani kalian disini,"
"Tidak masalah. Terima kasih sudah menjaga Jungkook selama konser trip of Bangtan,"
"No problem. Itu tugas kita semua saling menjaga,"
Yoongi menepuk bahu Taehyung sebelum berbalik pergi. Namjoon maju setelah Yoongi keluar.
"Tae, kurasa kau dan Jimin sebaiknya.."
"Sudahlah. Ini menjadi urusan yang perlu kami luruskan. Joon, See u next time,"
"Oke. Jangan sampai berlarut-larut."
Pintu kamar tertutup.
Taehyung menatap sosok tubuh yang terbaring diatas kasur. Jungkook terlihat begitu pulas tidur laksana sleeping beauty. Sudah 12 jam sejak permainan mistis itu, ia belum juga bangun. Sempat khawatir, Taehyung memanggil dokter namun hasilnya nol. Jungkook hanya terdeteksi sedang tidur pulas.
"Kau ingin membayar semua mimpi yang mengganggu tidurmu selama ini, hm? Bocah nakal, jika kau bangun nanti harus cepat mengenaliku sebagai cinta pertamamu, oke?"
Taehyung mengelus rambut tebal Jungkook, perlahan mengecup bibir tipis menggoda itu dengan lembut.
Ponsel di saku celananya bergetar mengganggu.
"Ya, Steve. Apa yang terjadi?"
"Sajangnim, maaf kita tak bisa mengundurkan lagi jadwal kepulangan ke Seoul. Pukul 1 siang nanti Tuan besar Kim akan tiba untuk rapat bulanan perusahaan."
"Hm. Masih ada waktu 4 jam. Kita bisa kembali ke Seoul dengan mobil,"
"Apa anda yakin? Dua jam perjalanan akan melelahkan anda terutama untuk Tuan Jungkook,"
"Tak apa. Jungkook justru bisa tidur tenang selama perjalanan nanti. Asalkan kau menyetir dengan normal dan sadar 100%,"
"Baiklah, aku akan mengurus segala sesuatunya dengan cepat."
Beberapa waktu kemudian, Taehyung sudah berada di dalam mobilnya. Agak kesulitan karena Jungkook belum mau bangun.
Tadinya Pemuda itu hanya mengerucutkan mulut tak jelas saat dipapahnya keluar kamar. Barulah di depan receptionis ia tak sabar untuk menggendong Jungkook dalam posisi koala. Ingat, Taehyung itu alien planet Tatarius. Tenaganya kuat jika hanya menggendong tubuh ramping Jungkook.
"Tuan, anda yakin dia bukan overdose?" Resepsionis menatap Jungkook cemas plus curiga.
"Hati-hati jangan asal menuduh, Nona. Dia hanya tidur dan memang sulit dibangunkan karena terlalu lelah." Sahut Steve mewakili Taehyung.
"Maaf..maaf, bukan bermaksud mencampuri tapi Member Bangtan yang lain sudah check out lebih dulu."
"Apa kau pikir aku punya penampakan penculik seorang vokalis Band Seoul?"
"Iya...eh...tidak, maaf bukan maksudku..."
"Aku bukan penjahat, Nona Lee Hyun Na. Aku hanya seorang pengamat sosial. Orangtuamu tinggal di Seoul, bukan? Lee Jun Wo pedagang kain di Bok Ddong, memiliki tagihan bank hampir seratus juta won dengan aset toko yang dijaminkan. Ibumu baru membuka toko jahit di rumah dan adikmu yang bungsu masih sekolah dasar,"
KAMU SEDANG MEMBACA
He Loves Him (vkook AU) 17+
Ficção Geralkoleksi vkook BXB yang dibuat AU, hasil remake "my old book". mature content! harap menyesuaikan usia sebelum nekat membaca!