Lollyta ( Complete)

Part 26 Lollyta Wedding Party

" Kesederhanaan adalah kunci dari kebahagiaan. Tak perlu pengumuman, tak perlu pembuktian dan tak perlu postingan. Hanya butuh ketulusan. "

- Naa -

Happy Reading 😍

.
.
.

Malam hari semua terasa indah, saat doa kini menjadi satu untaian kata SAH. Aku masih tak berhenti tersenyum saat aku melihat dunia seakan tersenyum. Ini adalah bahagia yang nyata dalam sederhana.

Gedung Zansibar telah di dekorasi sedemikian rupa, serba gold and soft purple. Dekorasi sederhana namun tampak mewah. Ada beberapa lampu yang dipasang dan bunga pilihan juga menjadi mempercantik pelaminan. Aku sungguh dibuat terpana dengan keuletan mama mertua dalam menyiapkan semua ini.

" Para Undangan yang berbahagia marilah kita sambut mempelai yang sudah melaksanakan akad nikah tadi pagi, saudara Ahmad Rian Ferdiansyah dan istrinya Lollyta Anggraini. Menuju ke singgasana pelaminan."

Bersama mas Rian, aku menggandeng lengan kokohnya. Di belakang ada ibu dan ayah, mama dan papa mertua, kak Lisa dan suami, kak Rina dan suami. Semua nampak serasi dengan balutan barokat warna gold menawan.

Iringan musik pop romantis, cinta sejati dari BCL dan Janji Suci dari Yovie juga dinyanyikan oleh penyanyi cantik sansibar.
Perlahan kami menaiki pelaminan dirinya blits kamera para tamu undangan yang mengabadikan moment ini.

" Selanjutnya sambutan dari bapak Dedy selaku orang tua dari saudara Rian dipersilahkan."

Papa bangun dari duduknya dan mengambil mic dari pembawa acara.

" Assalamualaikum wr.wb, salam sejahtera bagi kita semua, para undangan yang berbahagia, saya ingin mengucapkan Terimakasih atas kedatangannya dan suatu kebahagiaan bagi kami sebagai orang tua mempelai karena bisa bersilaturahmi dengan hadirin sekalian. Anak saya Rian, pada pagi hari tadi telah melangsungkan akan nikah dengan istrinya, Lollyta Anggraini. Alhamdulillah saya merasa bangga pada mereka berdua yang telah melalui suka duka bersama selama masa tunangan."

Papa nampak mengambil nafas pelan, dan memulai melanjutkan pidatonya.

" Pesan saya pada mempelai hendaknya bisa hidup rukun dalam berumah tangga. Rian, sebagai kepala keluarga, jangan jadikan istrimu bawahanmu, dia adalah pendamping hidup mu, sayangi ia sebagaimana kamu menyayangi ibumu. Karena dia yang akan memberi mu keturunan. Saling mencintai dan memahami adalah kunci keharmonisan. Jika ada masalah sekecil apapun ingatlah hari ini, hari dimana kalian di satukan Allah SWT dalam janji suci. Saling mengerti dan memahami adalah kunci kerukunan rumah tangga. Semoga Allah senantiasa melindungi kalian dan memberkahi kehidupan kalian. Amiin. Wassalamualaikun warohmatullahi wabarokatuh.