59 Penyesalan

31.6K 1.2K 91
                                    

"tidak ada ide?"tanya Kenny merasakan kesunyian selama 5 menit

"Gue si punya usul tapi...gak cocok kalo buat sekarang "ucap rada

"Emang apa ?"tanya Joey

"Sebenarnya ini bukan sembarang liburan ,tapi ini juga melatih kemampuan kita "ucap kenny penuh bayangan dalam benaknya

"Jangan berbelit Belit ,"ucap key

"Hehe ...jadi gue punya bayangan gimana kalo kita habisin liburan bulan depan setelah pengambilan Nilai sekolah ,kalo sekarang mah tanggung ...
Soalnya rencana gue ini pengen buat  restoran kecil/Cafe ...pake modal kita sendiri ...gimana?"ucap kenny penuh percaya diri

"Cafe ?..mau bisnis? "tanya joey

"  hah.. Gk... Aku gak bisa masak "tolak rada,ia sangat trauma dengan yang namanya dapur.

"jangan bisnis deh, males gue pengen hal yang seru dan ramai gitu" ucap joey

"kalo liburan menikmati  keindahan  udah hal yang biasa, gimna kalo cari yang lebih menantang? Gue punya ide dan kebetulan sepupu gue ini bisa diandalkan"ucap fellya dengan penuh seringai.

Kenny, joey, key, dan rada saling memandang, masing masing merasakan sesuatu  hal  yang buruk akan terjadi.


5 gadis itu berdiri di bawah tatapan yang amat tajam, oleh seorang pemuda yang kekar dan berotot.

Rada melirik joey, joey melirik kenny, kenny melirik key, key melirik fellya. Semua tatapan tertuju pada fellya yang wajahnya agak menyesal.

Ia menyesal datang kesini, seolah olah mendapat dosa baru.

"karena ini adalah  third holiday  kalian, maka  kamp kami dengan senang hati menerima, panggil saya pembimbing "ucap pemuda berkulit gandum, salah satu prajurit  dibawah sepupu fellya.

"karena  hari ini adalah hari pertama, putari lapangan 5 kali, sebagai pemanasan , apakah kalian mengerti"

"mengerti  pembimbing "ucap serentak, lalu satu persatu berlari mengelilingi  lapangan yang amat luas.

Kenny mengumpat
"f*ck  lo fellya sialan..."

Fellya menatap sedih pada mereka
"gue juga menyesal oke?, mari kita rasakan penderita an ini bersama "

" huh seandainya kalian dengerin gue, kita tidak akan seperti sekelompok  semut "kenny mengeluh

" lo itu semut, sudah terjadi.. Tapi lumayan lah "ucap joey tersenyum konyol, rada melirik dan bertanya dengan suara terengah engah.

" apa yang lumayan?! "

" setidaknya kamp ini penuh dengan pria berotot dan tampah, hehe" ucap joey konyol

"mati aja sana "teriak teman temannya serempak.

Key menggelengkan kepalanya, lari seperti ini, tidak artinya baginya yang telah memanjat gedung, gunung.

Saat 2 putaran, kenny tersandung sandung, joey berjalan lambat sambil melirik kanan kiri, melihat  para prajurit.
Sedangkan rada, fellya, dan key masih sama.

Namun rada dan fellya menjadi sedikit lambat sehingga key memimpin didepan mereka, saat memulai putaran ketiga , kenny tersandung tetapi tidak berdiri melainkan pingsan.

Joey yang bersamanya termejut segera membangunkan kenny, yang lainnya langsung  menuju mereka.

"woy, kenny lo gak mati kan, kita belum lulus lo "ucap fellya, namun langsung kepalanya di pukul oleh rada, fellya meringis dan tersenyum nakal.

" ini gara gara lo sih "ucap joey

" kok gue, elah.. Wajar kita kan wanita "ucap fellya tak mau bersalah.

" udah udah, pembimbing dateng tuh "ucap key

Pembimbing datang bersama 2 orang lainnya, yang satu medis yang lain prajurit lain.



truth girlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang