truth girls

68

Di Bangsal.

"bagaimana keadaan nya? "tanya key

" kondisinya membaik, pasien hanya terkena serpihan kaca, sekarang pasien sudah sadar "ucap dokter tersebut, setelah itu pergi.

Key dan revan memasuki  bangsal,mereka melihat Raffa yang tenang menggunakan ponsel.

Raffa menyadari kehadiran seseorang  segera menoleh dan tertegun,sebenarnya kecelakaannya yang tiba tiba ini membuat pikirannya sedikit acak.

Revan tersenyum
"Bang... Udah bangun ternyata,gue khawatir  banget "

Raffa memutar matanya
" ekspresi lo gak kaya orang khawatir... Itu key.. Kok disini? "

Revan dan key saling memandang, revan menarik nafas 
" kak... Seperti yang lo tahu, ini key "

Raffa mengerutkan kening nya,tidak mengerti dengan maksud Revan.
Key menyerengit kan dahinya melirik Revan dengan aneh.

Raffa terbatuk karena gugup oleh tatapan masing masing
" sebenarnya key itu adalah adik kita Nara"
Begitu kata ini jatuh.

"oh"Raffa mengatakan apa apa, hanya diam, Revan jelas tidak puas dengan ekspresi  nya.

"ini sungguhan, lihat dari mata, tangan rambut... Ini benar benar dia "Revan mulai menyalah gunakan key, menggoncang goncangkan key.

Key pusing, tapi sebenarnya merasa lucu.
" kakak Raffa... Sudah tahu "ucap key pada Revan

" apa... "Revan terdiam, menatap keduanya seolah mereka  telang menghianatinya.

"kalian merahasiakan nya?!"

"bukan..saya baru tahu "

" ya"

Akhirnya ruangan menjadi sunyi, key menatap keduanya dengan mata cerah... Ini adalah moment yang ia nantikan dati dulu.

Sedikit  demi sedikit.

" mari kita bahas dulu soal kecelakaan  kak Raffa"ucap key membuka keheningan

"mn...kecelakaan ini... Apakah niat orang  lain? "tanya Raffa

" ya, ini bukan yang pertama "balas key

" siapa orang itu?.. Dengan motif apa? "Revan agak marah

" orang tersebut seharusnya berada disekitar kita, motifnya tentu pembalasan dendam antara keluarga"balas key

"apakah kamu ingat, apa yang pernah aku peringatakan sebelumnya? "tambah key

Revan agak bingung, lalu memandang Raffa. Raffa terdiam sebelum menjawab
"Aleva..."

"Apa?!.."histeris Revan

"stt... "key memperingati  Revan agar tidak berisik.

"oh.. Tapi Bagaimana mungkin?" tanya Revan menenangkan dirinya

"ini antar bisnis, keluarga Danielle  dan keluarga  Alexander "ucap key

" Danielle?... Gue belum pernah denger  "ucap Revan

"keluarga itu sudah lama hilang dalam  dunia bisnis,sebenarnya  Nama asli Aleva nielle Atera adalah Aleva Danielle"

"jadi... Ini semua adalah motif dari Aleva... Tunggu! Bukannya dia juga pacar Keano?...
Oh... Sekarang gue ngerti.. Sial... Ini terlalu sial"Revan memikirkan.

"apakah kejadian  15 tahun yang lalu juga merupakan  motif mereka? "tanya Raffa.

" Yah... Hanya ayah dan ibu yang tahu ini, makanya mereka menyesal "ucap key sambil menundukan kepalanya.

"apa yang harus kita lakukan?"  tanya Revan.

Key memikirkan itu, sebenarnya  akan lebih mudah jika keduanya mengetahui rencana nya.

"ini rencana nya...

Rencananya apa ya... Author  lagi mikir ni, kalo reader punya ide boleh disampaikan.
Selamat membaca kembali