"Ayo anak-anak segera merapat ke lapangan sekarang juga!" Bu May segera menginstruksikan muridnya untuk melakukan upacara.
"Yaelah bu,masih jam segini juga." Salah seorang murid mengoceh kesal.
"Udah jangan banyak omong,nanti pak kepsek marah baru tau rasa kamu." Bu May menimpali.
Semua murid segera berkumpul di lapangan. Tak terkecuali Senja dan ketiga sahabatnya yang lain.
Sudah sepuluh menit sejak kepala sekolah mengutarakan mandatnya di depan.
"Kebanyakan basa-basi pak! Langsung to the point aja dong!" Salah satu murid berteriak keras. Mengundang perhatian dan gelak tawa seluruh murid.
Mata Sang kepala sekolah mendelik tajam pada murid itu,menyuruhnya berdiri di depan-dan melakukan squad jam.
"Baiklah bapak akan mengatakan tujuan kalian dikumpulkan di lapangan hari ini. Bahwa besok rabu kita akan melakukan kemah di daerah Lembang,Bandung."
Serentak terdengar ricuh dari seluruh murid. Mengingat kemah adalah sesuatu yang wajib dilakukan murid SMA.
"Akhirnya hari ini tiba,gue seneng banget Ja!!!" Anne berteriak kencang.
El menutup mulut Anne. "Berisik bego."
Anne memang menyukai petualangan sejak dulu. Maka tak ayal ia sangat senang bila pergi berkemah seperti yang mereka lakukan beberapa waktu yang lalu.
Sedangkan Senja-ia biasa saja karena memang ia memiliki phobia dengan hawa dingin.
Malam ini Senja lebih sibuk bermain handphone ketimbang mempersiapkan kemah tahun ini.
"Paling cuma gitu doang acaranya,nggak seru." Gerutu Senja menimpali chat dari Anne yang begitu bahagia.
Tok! Tok! Tok!
"Masuk aja." Ucap Senja lemas.
"Heh Senja,ada Anne noh dibawah. Samperin sana,kayaknya lagi seneng banget dia." Luke memberitahu keberadaan Anne di rumah mereka.
Senja berdecak. Ia segera turun ke bawah menemui sahabatnya.
"Udah kayak sonic aja lo. Cepet banget nyampe." Ucap Senja sembari membukakan gerbang untuk Anne.
"Nggak tau aja lo sama gue."
Tanpa ba-bi-bu lagi Anne segera melenggang masuk ke kamar Senja.
Senja segera merebahkan badannya yang sedang malas melakukan sesuatu.
"Oh my god! Lo belum prepare sama sekali?! Astaga Senja,males banget jadi orang."
"Shhh!! Berisik!" Senja menimpali.
"Eh Ja,kira-kira Zea ikut nggak ya?" Tanya Anne.
Mendengar nama Zea,Senja kini terduduk memperhatikan.
"Emm kayaknya sih iya. Kan ada si Fajar."
"Loh? Kok fajar sih,nggak ada hubungannya kali." Timpal Anne.
"Asal lo tau ya,Zea itu sahabat Fajar dari SMP. Mana mungkin dia nggak ikut."
Anne hanya mengangguk tak peduli. Ia lalu kembali mengotak-atik barang milik Senja.
●●●●●●●●
"Ja,pokoknya lo harus sebelahan sama gue,titik!" Ujar Anne."Iya iya,bawel banget deh lo."
Satu persatu murid segera memasuki bis wisata kelas mereka.
Setelah pintu bis ditutup,mereka memulai perjalanan menuju ke Lembang,tempat perkemahan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Jarak dan Dia
Ficção Adolescente#7-pupus #1-novel 2018 "Jarak antara kita adalah masa lalu. Dan tabungan untuk bertemu adalah cinta." Mengisahkan tentang Senja,gadis labil yang sedang mencari jati dirinya dan mengisi kekosongan hatinya. Ada pula Fajar,yang selalu...