"Hyejoo"
Hyejoo menoleh dan tersenyum kearah Hyunjin. Laki-laki itu menghampiri Hyejoo dan mengusap kepalanya dengan penuh kasih sayang.
"Terima kasih buat semuanya.." Kata Hyunjin. Hyejoo mengangguk.
"Sama-sama Pak.. Saya senang membantu bapak.." Kata Hyejoo.
Hyunjin mengangguk. Walaupun Hyejoo bukanlah anak kandung Kim, tetapi sifat Hyejoo benar-benar sama persis dengan Kim. Kim berhasil mendidik hyejoo menjadi wanita tangguh, pemberani, dan sopan.
"Oh iya pak, mungkin setelah ini saya akan tinggal dengan papa Jeno.. Saya akan membawa Junho tinggal bersama saya.. Tugas saya sudah selesai menjaga mama.. Ini saatnya bapak menghabiskan masa tua bapak bersama mama saya.." Kata Hyejoo.
"Saya janji tidak akan pernah meninggalkan mamamu lagi, Hyejoo.. Saya janji.." Kata Hyunjin.
"Saya tau itu.." Kata Hyejoo.
Kim berjalan kearah Hyejoo dan memeluk erat putrinya itu.
"Terima kasih, nak.. Terima kasih.." Bisik Kim ditelinga Hyejoo
"Setelah ini, aku sama Junho mau tinggal sama papa.. Papa butuh temen buat ngabisin masa tuanya.. Sekarang mama udah ada Pak Hyunjin.. Mama ngga sendirian lagi.." Kata Hyejoo.
Junho mendekat dan memeluk lengan Kim.
"Kita bakal rajin jenguk mama kok.. Mama tenang aja.." Kata Junho.
"Kalian boleh tinggal sama papa.." Kata Kim.
"Makasih maa.." Kata Hyejoo dan Junho bersamaan.
Jeno memperhatikan kedekatan Kim dengan Hyejoo dan Junho.
"Nak.."
Hyejoo dan Junho menoleh kearah Jeno.
"Ayooo.." Ajak Jeno.
"Kami pergi dulu maa.." Kata Junho dan Hyejoo.
Mereka pun menghampiri Jeno dan akhirnya pulang bersama. Hyunjin merangkul Kim dan memperhatikan Jeno, Junho dan Hyejoo yang mulai menjauh.
"Se setia itu Jeno dengan Siyeon.." Kata Hyunjin.
"Sama kek kita.." Kata Kim sembari tersenyum kearah Hyunjin. Hyunjin ikut tersenyum dan mencium kening Kim
Sedangkan Junho, ia menatap wajah tua dan pucat ayahnya itu.
"Papa jangan sedih.. Masih ada kita.." Kata Junho.
"Papa ngga butuh pendamping hidup lagi, papa cuman butuh kalian disisi papa.." Kata Jeno merangkul Hyejoo dan Jeno.
"Pa, nanti kita masak rendang yuk! Udah lama ngga makan rendang buatan papa.." Kata Hyejoo.
"Okayy! Let's go!" Seru Junho dan Jeno.
Mereka pun menghilang dari pandangan Kim dan Hyunjin.
🌈
Hyunjin menghampiri Kim yang tengah menatap langit malam. Ia menggenggam tangan kim dan duduk disebelah kekasihnya itu.
"Kenapa diluar? Kamu masih sakit.." Kata Hyunjin mengusap kepala Kim
"Hanya sedang bersyukur.." Kata Kim.
Hyunjin membawa Kim kepelukannya. Jujur, ia tak menyangka bahwa hari ini akan datang dalam hidup nya. Ia pikir, ia akan mati membusuk didalam penjara.
Tapi Tuhan punya rencana lain. Hyunjin yakin, Rencana indah yang akan datang di waktu yang tepat.
"I love you" Kata Hyunjin.
Kim menatap mata Hyunjin sebelum akhirnya menjawab, "I love you too"
Malam itu, bintang dan bulan menjadi saksi akhir dari kisah cinta mereka yang bahagia.
🌈
Dear God,
Terima kasih untuk segalanya..
Tidak ada satupun yang bisa mengerti aku selain dirimu..Terima kasih sudah mengembalikannya kedalam hidupku..
Mengembalikan Hwang Hyunjin-ku, cinta pertamaku, kaptenku, dan takdirku..
Aku janji tidak akan pernah menyia-nyiakan nya lagi..Dan terima kasih sudah mengabulkan keinginanku yang terakhir ini.. Aku tidak tau harus membalas apa.. Yang jelas, Terima kasih sudah mengizinkan Hyunjin berada di samping ku disaat masa tuaku..
Dan Hyejoo dan Junho, kalian tetaplah anak-anak ku walau kalian bukan anak kandungku.. Berikanlah mereka kebahagiaan, Tuhan..
Masih teringat saat aku memutuskan untuk mengadopsi Hyejoo yang saat itu berumur 2 minggu.. Anak itu seperti kekurangan gizi dan hampir mati.. Aku mengasuhnya dan berharap anak itu menjadi sumber kebahagiaan keluarga kecilku dan Jeno..
Begitupula dengan Junho, aku memutuskan untuk mengasuhnya karena ibu kandungnya tidak mau Merawatnya. Junho adalah anak yang tidak diinginkan ibunya. Ibunya saat itu masih SMA dan memutuskan untuk memberikan Junho padaku. Setelah ku fikir, tidak ada salahnya aku merawat Junho.. Anak itu cukup cerdas.. Aku bangga memiliki Junho sebagai putraku.. Jangan biarkan ia tersakiti, Tuhan.. Anakku itu pantas mendapatkan kebahagiaan..
Dan Jeno, dia adalah suami yang baik.. Terima kasih untuk segalanya.. Aku hanya bisa berharap semoga Tuhan memberikan kebahagiaan untuknya.. Dia selama ini sudah melewati hari-hari yang sulit.. Aku hanya berharap dia mendapatkan kebahagiaan yang seharusnya ia dapatkan..
Inilah akhir dari kisahku.. Aku berharap tidak akan ada Kim Hyunjin atau Hwang Hyunjin kedua lagi.. Semoga bisa menjadi pelajaran untuk kalian semua.. See youu.. ❤
Kim Hyunjin
THE END
Selesai guys! Thankyou buat semuanya.. Seneng banget udah selesai book ini.
Gimana endingnya? Seneng nggak?Komen dung!
Karakter favorit kalian dan sertakan alasannya:
Apa scene favorit kalian:
Scene ter greget:
Mungkin itu aja! Sampai jumpa di story story yang lain! 💕🌈🎬
![](https://img.wattpad.com/cover/207825697-288-k526770.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] When The Heart Choose ✔
FanfictionKisah Hwang Hyujin yang harus memilih Dimanakah hatinya akan berlabuh.. Pada Jung Heejin atau Kim Hyunjin? Atau tidak pada keduanya?