PART 34: Dasha back to school? (1)

2.3K 88 18
                                    

BIASAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA!

Readers sekalian.. Jan lupa bahwa percakapan bahasa Inggris akan ditandai dengan font Itali alias miring. Okey? Mohon diingat ya!

***

"Khekhekhe, Tuan muda Wolfstaco. Aku terlalu baik memperlakukan mu ya sampai-sampai kau tidak tahu diri."

"Apa?!" Jordan tersentak.

Mata Zack melebar. Dia tercekat sebentar merasa apa yang dikatakan oleh nya itu salah. Ia seharusnya tidak boleh seperti itu hanya karena seorang bocah laki-laki. Tidak boleh menggunakan kekerasan karena hal ini dapat menyebabkan perspektif tak baik di dunia gelap nanti.

Ketahuilah, walaupun dia belum menjadi ketua Pavnock's mafia secara resmi tapi ia sudah memasuki dunia gelap sebagai anggota sejak berumur 13 tahun. Dan inilah sebabnya terkadang ia harus waspada saat bertemu seseorang.

Setiap saat, ada beberapa pasang mata yang sedang mengawasinya dari kejauhan. Mungkin, ya mungkin saja ia sekarang bahkan sedang diawasi. Ini benar-benar keadaan darurat jika mereka turun tangan.

Keberadaan anggota dunia gelap sangat rahasia dan tertutup. Namun, lihatlah apa yang ia lakukan sekarang. Seolah-olah membuka lebar pintu identitas nya yang merupakan anggota dunia gelap.

Antipasi pertama dalam pencegahan akan tindakan berbahaya oleh pengawas dunia gelap adalah dengan tidak memberitahukan nama panjangnya kepada orang luar. Ini lah penjelasan mengenai mengapa ia tidak memberi tahukan namanya tadi.

Dan pernah ia sekali melakukan kesalahan yang hampir saja berakibat fatal. Yakni, ketika ia bertemu dengan Dasha. Pada saat itu, gadis itu sangat menyita perhatian nya dan membuatnya dengan gamblang menyebutkan namanya.

Memang pada saat itu ia benar-benar tersesat. Ia juga sebenarnya dapat memanggil Richard secara pribadi agar menjemputnya, namun, pada saat itu ia sangat tertarik pada Dasha dan timbul lah ide iseng.

Bukankah saat itu, saat pertama kali bertemu dengan Dasha. Gadis itu terlihat sedih, hampa dan kesepian. Ia sungguh ingin menghiburnya tapi apalah daya saat itu ia hanyalah orang asing yang tersesat dengan menyedihkan.

Nah sebenarnya setelah kejadian itu, ketika ia kembali ke Gruillei 999touch ia langsung menyelidiki apakah ada pengawas dunia gelap yang mengikutinya. Dan ternyata hasilnya, ia sungguh sangat beruntung.

Diketahui bahwa pengawas dunia gelap tidak dapat masuk ke dalam perumahan megah bernama 'De luxury' karena penjagaan yang sangat ketat. Dimana itu adalah letak taman yang mempertemukan nya dengan Dasha pertama kali.

Sehebat apapun mereka dalam bersembunyi pasti akan ketahuan. Seperti peribahasa, sepandai-pandainya bajing(an) melompat akhirnya gedebug juga.

Merasa aneh kenapa saat itu ia bisa masuk perumahan megah ala-ala orang kaya itu tanpa hambatan? Ya easy aja. Sekali lagi ia beruntung. Sekalipun ketat pasti ada celah kan. Otaknya juga licin gak mberebet. *Apaan dah

Bedakan ya antara bersembunyi layaknya paparazi dengan masuk diam-diam melewati celah layaknya tikus.

Karena dia kepo dengan perumahan yang sangat megah itu makanya masuk lewat celah kecil. Sekalian siapa tahu tempat yang dicarinya alias Gruillei 999touch tersembunyi di dalam sana namun hasilnya ternyata tidak kan. Justru ia malah diantar oleh Dicky, Dasha dan Hevi untuk mencapai tujuan.

Jangan lupa bahwasanya saat itu Zack sedang kabur dari Spanyol ke Indonesia karena tidak berminat untuk mewarisi sebagai ketua Pavnock's mafia.

Ia melirik Dasha. Dan yang dilirik hanya menatap dirinya dengan tatapan dingin dan tak berperasaan. Kenapa?

DASHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang