Roti Isi
*
*
*
*
*"Chan, sarapan disana aja, ya? Aku kesiangan " chae sibuk membuat roti isi di meja pantry. Joochan yang duduk tak jauh darinya menjawab ya tanpa mengalihkan pandangannya sedikit pun dari chae
" Ini roti isinya. Aku bawa dua lagi di tupperware buat ganjel perut kalo-kalo nanti telat makan siang, " chae melahap roti isinya dengan cepat sambil memasukkan tupperware ke dalam tas selempangnya
" Nanti berangkat naik mobil kamu, kan? " chae menatap joochan yang masih sibuk memandanginya dengan jengah
" Heyy " chae melambaikan tangannya di depan joochan. Karena namja itu masih tidak merespon, chae menepuk pipi joochan pelan
" A-ah iya apa?! " joochan mengkerjapkan matanya lalu tersadar saat melihat wajah bosan chae
" Nanti berangkat naik apa? "
" Ohh... Ya naik mobil aku lah. Kan tadi pagi uda dianter supir kesini, "
Chae mengangguk lalu merapikan sedikit sweater tutleneck nya
" Ayo, chan " kali ini joochan tak butuh disadarkan karena sudah siap menggandeng lengan chae keluar vila. Setelah mengunci vila, mereka segera masuk ke dalam mobil hitam milik joochan
Chae terjengit kaget sampai terantuk sandaran kursi ketika joochan mendekatkan diri padanya tanpa berkata apa-apa. Jantung chae jadi melompat-lompat heboh di dalam sana.
Klek
Joochan kembali menjauhkan dirinya setelah memasangkan seatbelt pada chae
" Jangan lupa pake seatbelt. Aku gamau kamu kenapa-kenapa " joochan tersenyum manis lalu memfokuskan pandangan ke arah jalanan saat mesin mobil sudah dinyalakannya
Blush
Pipi chae jadi ngeblush. Perhatian joochan yang sesimple itu saja sudah bisa membuat pipinya merah. Apalagi yang kayak kemaren:) Uda mo pingsan aja dia sampe kakinya lemes
Seongsan Ilchubong adalah destinasi wisata pembuka hari ini. Mereka akan menghabiskan waktu seharian disana dan akan mendaki bersama
Butuh waktu empat jam perjalanan dari vila ke tempat tujuan. Dan itu tandanya mereka baru sampai jam dua belas siang. Beruntung saat di tengah jalan mereka sudah membeli dua Paket makanan untuk makan di atas sana. Roti isi yang dibuat chae juga sudah habis selama perjalanan karena rasa lapar yang cukup mengganggu
Mereka berdua menyiapkan peralatan hiking di dalam tas besar yang akan diangkut joochan. Dua bungkus makanan yang mereka beli sudah ada di tangan kanan chae
" Yuk! " joochan menarik tangan kiri chae masuk ke tempat wisata setelah mengunci mobil lebih dulu
Mereka ke penjaga hutan dulu untuk meminta akses untuk mendaki. Mereka masing-masing diberi Handy talkie yang sudah mereka sewa terlebih dahulu. Mereka disiapkan dengan alat hiking tambahan seperti tali kalau kalau butuh tumpuan. Ajushi penjaga hutan juga bislang mereka akan butuh air putih yang banyak. Joochan mengangguk. Dia memang sudah menyiaokan 5 botol berisikan 1,5liter untuk perjalanan kali ini
Mereka siap mendaki sekarang. Kaki-kaki mulai menapaki selangkah demi selangkah menuju kawah gunung yang katanya merupakan tempat paling tepat untuk melihat bintang di siang hari:)
KAMU SEDANG MEMBACA
Fault || ft.Son Youngtaek 🔞✔ #wattys2020
FanfictionAwal yang pahit bukan berarti akhirnya akan pahit juga. Bisa jadi awal yang pahit adalah pintu menuju sesuatu yang manis Begitu pun awal yang manis tak harus berakhir dengan manis. Kalau memang hilang rasanya makan hanya akan menyisakan rasa hambar ...