Four

1.9K 184 37
                                    

Pagi itu di sekolah yang tenang tanpa keributan...

"Good morning everybody, how are you today?" sapa Soonyoung riang.

"Duh berisik nyong, masih pagi jangan polusi suara" balas Jihoon sambil membaca bukunya.

"Jahat banget sih ji" Soonyoung segera menekuk wajahnya. Jihoon hanya menghela napasnya tidak mau ambil pusing. 

"Pagi Jihoon, Soonyoung" sapa Hansol yang datang bersama dengan Chan.

"Aku gak disapa?" tanya Seokmin yang tiba-tiba muncul di belakang Hansol dan Chan mebuat dua orang itu terkejut.

"Astagaa, hampir gue pukul lu gara-gara ngagetin" Chan segera berjalan ke bangkunya.

"Pagi" sapa Minghao kalem dan segera duduk di bangkunya.

"Mana nih 2 orang yang kemaren ngedate. Penasaran gue mereka ngapain aja kemaren" ujar Seokmin.

Tidak lama Mingyu pun tiba di kelas dan segera duduk di bangkunya tanpa banyak bicara.

"Woy, lesu banget pagi-pagi. Seungkwan mana?" tanya Soonyoung.

"Gak tahu, gue gak ketemu dia tadi" balas Mingyu lesu.

"Lu kenapa Gyu, kok lesu banget. Kan kemaren malem habis ngedate" tanya Jihoon penasaran.

"Gak ngedate sat cuman ngerjain tugas bareng" balas Mingyu masih lesu.

"Pantes lesu, kirain ada perkembangan" ujar Minghao.

"Gue lesu gara-gara gak sempet sarapan. Eomma gue telat bangun, gak sempet masak. Hah laperrrr" keluh Mingyu memegang perutnya.

"SI BANGSAT! Gue kira kenapa" kesal Soonyoung.

Berbeda dengan teman-temannya yang asik bercanda, Hansol terlihat diam saja sambil memandang ke bangku Seungkwan yang masih kosong padahal jam pelajaran akan dimulain. 'Gak biasanya Seungkwan telat' pikirnya. 

Rupanya tindakannya ini dilihat oleh Chan, dia hanya memandang Hansol dengan sedih.

Tidak lama jam pelajaran dimulai, tidak ada tanda-tanda kedatangan Seungkwan. Hal ini membuat Mingyu cemas karena teman sebangkunya itu tidak datang. 

Guru mereka pun masuk dan mengabsen mereka. Ketika nama Seungkwan dipanggil, tidak ada yang tahu dia kemana.

Mingyu pun mengambil ponselnya dan mengiriminya pesan.

Mingyu pun mengambil ponselnya dan mengiriminya pesan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
You Are Mine, Okay?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang