Author pov...
"Ngapain lo ajak gue kekamar?" Tanya Riana keheranan
"biar mama gue ga ngomong apa apa tentang gue ke lo , dan tunggu bentar lagi adek gue pulang" ucap El duduk disalah satu sofa dikamarnya
"sini duduk" Lanjut El sambil menepuk nepuk sofa sebelahnya yang kosong. Riana duduk disamping El dan memainkan handphonenya sambil menunggu adek El pulang
"gue ke balkon boleh?" Tanya Riana kepada El
"silahkan" ucap El melihat Riana sekilas lalu memfokuskan kembali matanya ke game
Riana berjalan ke balkon dan menikmati hembusan angin sore hari. Dia membuka handphone , ia lupa kalau dia belum izin dengan mamanya
Riana : ma , ak plg agk tlt , ak diajk main krumah El
Mama❤ : gapapa main aja , jangan lupa pulang. Hati hati ya pulangnya
Riana : iya ma
Riana mematikan handphonenya dan kembali melihat pemandangan dari atas. Tiba tiba ada seseorang memeluknya dari belakang membuat Riana terjolak kaget
"apa apaan si" ucap Riana mencoba melepaskan pelukannya
"biarin aja sebentar gue mohon" ucap El menaruh dagunya dipundak Riana dan menutup matanya. Riana hanya pasrah
"El...." ucapan Lexa terhenti melihat anaknya memeluk Riana dari belakang. Lexa tersenyum melihat anaknya yang sudah beranjak dewasa. Lexa tidak melanjutkan omongannya dan menutup pintu dengan perlahan
"udah?" tanya Riana , sejujurnya Riana nyaman dipelukan ini. Tapi dia sangat gengsi untuk berlama lama seperti ini
"5 menit lagi" ucap El membenarkan posisi dagu dibahu Riana
"lo tau gak sih? Gue biasanya selalu sendiri kalo liat pemandangan disini. Tapi sekarang gue bisa ngerasain melihat pemandangan berdua sama sama lo" ucap El kembali menutup matanya
"2 menit lagi" ucap Riana tanpa menghiraukan omongan El
"kalo malam pemandangan disini bagus , lo bisa lihat nanti kapan kapan oke?" ucap El yang masih setia memeluk Riana dari belakang
"selesai" ucap Riana , dan El langsung melepaskan pelukannya dan membalikkan badan Riana menghadap dirinya
Cup...
El mencium pipi Riana membuat Riana kaget. El yang melihat itu pun langsung tertawa
"dia ketawa astaga manis banget , eh lo apaan si Ri" batin Riana
"piss , yuk ke kamar adek gue , dia udah pulang" ucap El berjalan duluan meninggalkan Riana
"gue bunuh lo" ucap Riana sambil berjalan keluar kamar El. Riana memasuki kamar Adik El yang bernuasa Pink
"Echa , kenalin ini kak Riana. Dia yang milih kado buat kamu kemarin" ucap El memperkenalkan Riana kepada adiknya
"hallo kakak cantik , aku Echa. Temennya abang El ya? Kenapa engga jadi pacar aja?" ucap Echa membuat El tersenyum singkat
"otw , gue tinggal dulu" ucap El lalu menghilang dibalik pintu
"nama kakak Riana" ucap Riana kepada Echa
"Iya , kak suka skincare-an ga? Atau make up-an? Kita skincarean bareng yuk" ucap Echa mengajak Riana untuk skincare-an
"kapan kapan ya , kakak belum mandi mau pulang dulu. Nanti kakak main kesini lagi" ucap Riana mengacak acak rambut Echa
"yahh... Janji ya main kesini lagi? Oh iya kak , tau ga abang El itu sekarang berubah loh sikapnya . Kemarin kemarin ya dia bicara hanya 2 atau 3 kata. Sekarang dia banyak ngomong" ucap Echa panjang lebar mendeskripsikan sifat abangnya sekarang
"janji , masa?" ucap Riana pura pura tak percaya
"iyaaa kak. Dia sekarang tuh yah bedaa banget sama sifat dia dulu. Sekarang dia agak ngeselin pengen nabok" ucap Echa membuat Riana tertawa singkat
Tetnyata El dartadi menguping pembicaraan mereka dan mengintip dengan cara membukakan sedikit pintu kamar Echa
"cantik banget dia pas ketawa gila." batin El
El memasuki kamar Echa dan memberitahukan Riana bahwa bentar lagi malam
"Echa kakak pulang ya udah mau malam nanti kakak main lagi" ucap Riana mencubit pipi Echa dengan gemas
"dia penyayang ya sama anak anak" batin El sambil melihat Riana
"nanti main lagi ya jangan lupa dadah" ucap Echa melambai lambai kepada Riana sebelum menghilang dibalik pintu
El dan Riana turun bersamaan , dan mereka melihat ada papa dan mama El disana
"om , tante aku ijin pulang ya. Permisi" ucap Riana sambil menyalimi tangan Varo dan Lexa
"itu siapa syg?" Tanya papa El , Varo
"ini temen El , otw jadi pacar kata El" ucap Lexa mengejek anaknya
"Anak papa udah gede ya , udah bisa bawa anak cewe kerumah. Sana anterin dia pulang" ucap Varo kepada anaknya
"oke pa" ucap El berjalan beriringan dengan Riana menuju ke mobil
Selama perjalan tidak ada yang membuka suara. Tak terasa mobil El sudah berhenti didepan rumah Riana
"thanks" ucap Riana , pada saat ingin membuka pintu , El menahan pergelangan tangan Riana dan berbisik
"selamat bertemu besok calon pacar"
•••
HALO HAII
INI UPDATE-AN AKU HARI INI YA!!
INSYA ALLAH BESOK AKU UPDATE LAGI!!JANGAN LUPA BUAT VOTE , COMMENT DAN FOLLOW AKUN INI
SEMOGA KALIAN SUKA
TERIMAKASIH!!♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Elvano Fernando
Ficção Adolescente*Diharapkan membaca Fake Nerd Girl terlebih dahulu* Elvano Fernando , sosok lelaki tampan mempunyai rahang yang kokoh , mata yang tajam , dan sifat dingin menghiasi wajah tampannya. Adriana Madison , sosok wanita cantik mempunya sifat dingin dan sa...