Author pov...
"lo sakit?" Tanya El sambil menaruh telapak tangan didahi Riana. Perbuatan El tersebut membuat para siswi menjerit jerit kehebohan seperti cacing kepanasan
"Anjerrr itu El bukan allahuakbar!!!"
"cocok sih sama sama kek kutub"
"El perhatian banget sama Riana"
"oh bebeb Riana kuuu...."
"itu dahinya dipegang tolonggg!!!!"
"buset dia yang dipegang gue yang ambyar"
"hareudangggggg"
Begitulah teriakan histeris dari para kaum alay membuat Riana kesal setengah mati. Riana langsung menghentakkan tangan El ke meja
"jijik" ucap Riana , sedangkan Tiara dari tadi tidak berkedip sama sekali
"kita ke UKS" ucap El menggengam tangan Riana , namun Riana terus memberontak
"kalo cewe gamau tuh gausa dipaksa" ucap seseorang , Rafi dia adalah Rafi
"gausa sok jadi pahlawan lo" ucap El dingin
"cih , cewe gamau tetep dipaksa , banci lo?" ucap Rafi mengejek El. El yang di ejek pun merasa tak terima , langsung menghantamkan satu pukulan di pipi Rafi membuat Rafi terjatuh kebelakang
Riana yang melihat pertengkaran tersebut pun merasa kaget , dan mecoba untuk melerai keduanya. Namun , Riana sama sekali tidak dihiraukan oleh Rafi dan El karena mereka sudah membabi buta bertengkar
"alay tau gak?! Pake berantem segala" ucap Riana emosi
"dia tuh maksa kamu , kamunya gamau" ucap Rafi dengan nafas ngos ngosan. Kini muka El dan Rafi sama sama babak belur
"lo siapa gue?" tanya Riana dingin membuat Rafi tak berkutik , sedangkan El mendengarnya merasa senang
"gue emang bukan siapa siapa lo , tapi dari lama gue nunggu lo , lo nya gapernah bales perasaan gue , gue cinta sama lo , gue sayang sama lo" ucap Rafi memegang tangan tangan Riana namun langsung ditepis kasar oleh Riana
"lo ga cinta sama gue , lo mau ngehancurin gue" ucap Riana emosi
"denger" ucap El mengejek Rafi. Rafi yang tidak terima diejek pun langsung memberikan satu pukulan. Namun pukulan tersebut tidak mengenai El tapi mengenai Riana. Riana yang terkena pukulan tersebut langsung jatuh kebelakang dan pingsan
Ya.. Riana melindungi El.
"RIANA" ucap El , Tiara dan Rafi bersamaan
"BRENGSEK LO BAJINGAN" ucap El ketika emosinya sudah diatas rata rata. Ia memkuli Rafi berkali kali sehingga nafas Rafi sudah tersendat
"Heh ada apa ini?!! Ya allah Rafi , Elvanoooooo!!!! Kenapa kalian berantem haduhhhhh" ucap Pak Kumis menggeleng gelengkan kepalanya
"SEMUA SISWA BUBAR" Lanjut pak kumis dengan mata melotot. Siswa pun terbirit birit lari dari tempat kejadian
"itu Riana ngapain lagi tiduran disitu?" tanya Pak kumis
"dia pingsan pak ga sengaja kena pukulan Rafi" ucap Tiara yang dari tadi memangku kepala Riana dengan pahanya
"BAPAK SIH OWH AJA , RAFI IKUT BAPAK KERUANG BK , CUS SEKARANG , kamu El nanti ke ruang bapak . Bawa riana ke Uks dulu" ucap pak kumis sambil menjewer kuping Rafi
El yang melihat itu tersenyum kemenangan. Dia langsung berlari ke arah Riana dan menggendongnya ala bridal style. Riana dibawa ke ruang UKS oleh El dan El menunggunya sampai Riana sadar
2 jam Riana belum sadar , El yang khawatir pun ingin membawa Riana kerumah sakit. Namun tangan Riana bergerak dan mengerjap matanya berkali kali , membuat El bernafas lega kalau Riana tidak apa apa
"lo butuh apa? Sakitnya dimana? Pusing ga? Bilang sama gue" ucap El khawatir
"gue gabutuh apa apa" ucap Riana mengalihkan pandangannya dari mata El
"maafin gue , gara gara gue lo jadi begini" ucap El , dibalas deheman oleh Riana
"disudut mata lo sedikit bengkak , gue obatin ya?" ucap El sambil berangkat dari duduknya dan menuju ke kotak P3K
Riana melihat jam diUKS sudah menunjukkan pukul 12.00
"gue pingsan 2 jam? Dia nungguin gue?" batin Riana bertanya tanya
El dengan telaten dan berhati hati mengobati lebam disudut mata Riana. Setelah selesai El beranjak untuk menaruh kotak P3K namun ditahan oleh Riana
"kenapa?" tanya El kaget karena tangannya dipegang oleh Riana
•••
HAI
NAH AKU UPLOAD LAGI NIH!!JANGAN LUPA FOLLOW AKUN INI , VOTE , DAN COMMENT YAA!!!
SEMOGA KALIAN SUKA
TERIMAKASIH!!♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Elvano Fernando
Teen Fiction*Diharapkan membaca Fake Nerd Girl terlebih dahulu* Elvano Fernando , sosok lelaki tampan mempunyai rahang yang kokoh , mata yang tajam , dan sifat dingin menghiasi wajah tampannya. Adriana Madison , sosok wanita cantik mempunya sifat dingin dan sa...